“Preses Elektrik, Magnetik dan Optik

pada Komposit”

Anisyah Padang
180140026

Eni Surya
ni
190140142
 PENGERTIAN KOMPOSIT

Komposit adalah suatu material yang terbentuk dari

kombinasi dua atau lebih material, dimana sifat mekanik dari
material pembentukannya berbeda-beda. Komposit terdiri
dari matriks dan penguat. Matriks dalam komposit berfungsi
sebagai bahan mengikat serat menjadi sebuah unit struktur,
melindungi dari kerusakan eksternal, meneruskan atau
memindahkan bahan eksternal pada bidang geser antara serat
dan matriks, sehingga matriks dan serat saling berhubungan.
 Faktor Untuk Menentukan Sifat-sifat Dari
Material Komposit

1. Material pembentuk
Material pembentuk memegang peranan yang sangat penting
terhadap pengaruh sifat kompositnya.
2. Susunan komponen
Susunan komponen bentuk serta orientasi dan ukuran tiap
komponen merupakan faktor penting yang memberi kontribusi
dalam penampilan komposit secara keseluruhan.
3. Interaksi antara komponen
Interaksi antara komponen penyusun komposit merupakan
campuran atau kombinasi komponen-komponen yang berbeda
baik dalam hal bahannya maupun bentuknya, maka sifat
kombinasi yang diperoleh pasti akan berbeda.
 Kelebihan dan Kekurangan Komposit

KELEBIHAN
• Massa jenis rendah (ringan).
• Lebih kuat dan lebih ringan.
• Perbandingan kekuatan dan
berat yang menguntungkan.
• Lebih kuat (stiff), ulet (tough)
dan tidak getas.
• Koefisien pemuaian yang
rendah.
• Tahan terhadap cuaca.
• Tahan terhadap korosi.
• Mudah diproses (dibentuk).
• Lebih mudah dibanding metal
KEKURANGAN
• Tidak tahan terhadap beban
shock (kejut) dan crash
(tabrak) dibandingkan
dengan metal.
• Kurang elastis.
• Lebih sulit dibentuk secara
plastis
 JENIS JENIS KOMPOSIT

Berdasarkan matriksnya, komposit dibagi menjadi 3,

yaitu :
1. Metal matrix composites (MMC)
Komposit matrik logam (metal matrix composites) yaitu komposit
yangmenggunakan matriks logam pada umumnya ditemukan
berkembang padaindustri otomotif. Bahan ini menggunakan suatu
logam seperti aluminium sebagai matrik dan penguatnya dengan serat
seperti silikon karbida. Contoh : alumunium beserta paduannya,
titanium beserta paduannya, magnesium beserta paduannya.
2. Ceramic matrix composites (CMC)

Komposit matrik keramik (ceramic matrix composites )

digunakan pada lingkungan bertemperatur sangat tinggi. Bahan
ini menggunakan keramik sebagaimatrik dan diperkuat dengan
serat pendek, atau serabut-serabut (whiskers) dimana terbuat dari
silikon karbida atau boron nitrida. Penguat yang
umumdigunakan pada CMC adalah oksida, carbide, dan nitrid se
dangkan matrik yangseringdigunakan pada CMC yaitu, gelas
anorganik, keramik gelas, alumina, dan silikonnitrida.
3. Polymer matrix composites (PMC)

Komposit ini menggunakan bahan polimer sebagai

matriknya. Sifat-sifat komposit polimer ditentukan oleh
sifat-sifat penguat. Sifat-sifat polimer rasio penguat
terhadap polimer dalam komposit (fraksi volume
penguat), geometri dan orientasi penguat pada komposit .
Proses Elektrik, Magnetik dan Optik pada Komposit
↓
1. Elektrik
Karena konduksi elektronik dan ionik sangat sensitif terhadap struktur,
aturan sederhana pendekatan campuran untuk memperkirakan
konduktivitas dan resistivitas komposit adalah tidak biasa digunakan.
Akibatnya, konduktivitas komposit spesifik untuk aplikasi harus
ditentukan secara eksperimental. Dalam dua bagian berikutnya, ada dua
contoh bagaimana komposit dapat digunakan dalam aplikasi listrik.
Contoh pertama melibatkan sifat isolasi listrik polimer, dan yang kedua
melibatkan peningkatan sifat penghantar listrik dari polimer.
2. Magnetik
Pada bagian ini, kami menjelaskan sifat-sifat
dua komposit magnetik yang mewakili:
ekstrim dalam hal aplikasi untuk bahan magnetik.
Magnet fleksibel pertama mengilustrasikan
bagaimana penggabungan komponen yang lebih
murah ke dalam material dapat dipertahankan
fungsionalitas bahan magnetik sekaligus
mengurangi biaya secara signifikan. Kedua, media
penyimpanan magnetik menggambarkan
bagaimana konsep sederhana seperti magnet
reversibel momen dapat dimanfaatkan untuk
menciptakan industri yang sama sekali baru dan
merevolusi cara tempat kita menjalani kehidupan
sehari-hari.
• 3. Optik
Dari tiga sifat fisik yang dibahas dalam bab ini, sifat optik
memiliki paling tidak penting dalam aplikasi komposit . Ini
bukan untuk mengatakan bahwa tidak ada aplikasi sifat optik
dalam komposit. seperti penggunaan birefringence dalam analisis
distribusi tegangan dan kerusakan serat dalam komposit serat-
matriks dan dalam pengembangan material untuk implan mata
seperti perangkat intraokular.
TERIMA
KASIH