Anda di halaman 1dari 11

2nd Grade

ART AND SPORT:


perpaduan rasa estetis,
etika dan adat istiadat
untuk pendidikan
olahraga
KELOMPOK 5
ANGGOTA KELOMPOK

Dzulfikar
Rallayandi Ardi Maulana
Dwiseptian
(19520385) (19520021) (19520373)

M Farhan M Leaderius
(19520154) (19520169)
A.Pengertian Estetika
Estetika dihubungkan dengan sesuatu yang berbau seni karena mengandung
keindahan yang dapat dipandang. Sejak kemunculannya, estetika menjadi istilah
yang selalu digunakan untuk mengutarakan bahasa filsafat terhadap karya seni.
Namun, nyatanya seni tidak hanya dipandang sebagai sesuatu yang indah
sehingga harus ada bidang yang digunakan untuk menjawab hakekat seni
sebanarnya yaitu filsafat seni.

Estetika membahas tentang indah atau tidaknya sesuatu. Tujuan estetika adalah
untuk menemukan ukuran yang berlaku umum tentang apa yang indah dan tidak
indah itu.
B. Pengertian
Etika
Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu “Ethos” yang
memiliki arti kebiasaan. Istilah Moral dan Etika
sering diperlakukan sebagai dua istilah yang
sinonim.
Etika sebenarnya membahas tentang
rasionalitas nilai tindakan manusia,
termasuk tentang baik dan buruknya suatu
tindakan.
C. Pengertian Adat Istiadat
● Secara etimologi, adat berasal dari bahasa Arab yang berarti “kebiasaan”. jadi
secara etimologi adat dapat didefinisikan sebagai perbuatan yang dilakukan
berulang-ulang lalu menjadi suatu kebiasaan yang tetap dan dihormati orang,
maka kebiasaan itu menjadi adat.
● Adat-istiadat merupakan tradisi suatu masyarakat yang sudah ada sejak jaman
nenek moyang (dahulu) dan masih di pegang teguh oleh masyarakat sampai
sekarang. Mereka akan mewariskannya ke anak cucu mereka agar dapat
dilestarikan.
● Adat-Istiadat merupakan kebiasaan atau kesukaan masyarakat setempat ketika
melaksanakan pesta, berkesenian, hiburan, berpakaian, olahraga, dsb.
D. Kaitan Etika dan Estetika dalam Pendidikan
Jasmani
Kaitan Etika dalam Pendidikan Olahraga
Pendidikan jasmani dan olahraga adalah laboratorium bagi
pengalaman manusia, oleh sebab itu guru pendidikan jasmani harus
mencoba mengajarkan etika dan moral dalam proses belajar
mengajar, yang mengarah pada kesempatan untuk membentuk
karakter anak.

Kaitan Estetika dalam Pendidikan Olahraga


Estetika yaitu pengkajian tentang keindahan. Estetika, adalah
pengakajian dan penentuan kriteria tentang keindahan alam dan
dunia seni, termasuk tari, drama, patung, lukisan, musik, dan sastra.
Didalam Pendidikan Jasmani/olahraga terdapat estetika yang
dimuat pada sikap dan posisi tubuh, gerak dasar, pembentukkan
gerakan togog, lengan, bahu, dan kaki, kombinasi gerakan dasar,
dan olah fisik lainnya.
E. Kaitan Adat Istiadat dalam Pendidikan
Jasmani
● Adat begitu erat kaitannya dengan budaya, karena adat merupakan gagasan kebudayaan yang terdiri dari
nilai-nilai kebudayaan, norma, kebiasaan, kelembagaan, dan hukum adat yang lazim dilakukan di suatu
daerah.
● Beberapa fungsi olahraga di masa silam di nusantara ketika olahraga masih berkembang dimasyarakat
tradisional menurut munandar 2012:10 yaitu:
1. Olahraga sebagai ritual unuk pemujaan kekuatan adikodrati/nenek moyang/dewa.
2. Olahraga sebagai penanda status sosial seseorang atau golongan.
3. Olahraga sebagai hiburan dan rekreasi
4. Olahraga sebagai upaya untuk menambah nafkah
● Olahraga termasuk budaya, karena merupakan aktivitas yang dilakukan turun temurun dari generasi
sebelumnya.
● Budaya melahirkan olahraga, contohnya pencak silat yang semula merupakan seni budaya membela
diri, sekarang menjadi olahraga yang diperlombakan.
F. Perpaduan rasa estetik, etika, dan
adat istiadat dalam pendidikan
jasmani
● Estetika dalam Pendidikan Jasmani, berarti pemenuhan keinginan untuk bergerak dan
mempertahankan gerakan, mengembangkan perasaan terhadap gerak dan irama, serta
penghayatan terhadap ruang, waktu dan bentuk, mengembangkan kemampuan gerak dan
penyempurnaan gerak dengan melalui latihan-latihan yang teratur, sesuai dengan
kemampuannya, dan penerapan potensi aktivitas manusia berupa sikap, tindak dan karya yang
diberi bentuk, isi dan arah untuk kebulatan kepribadian manusia dengan cita-cita
kemanusiaan.
● Etika dalam Pendidikan Jasmani, berarti menanamkan perilaku patuh terhadap aturan yang
berlaku, berperan aktif dalam kegiatan sosial, memupuk tanggung jawab, mau membantu dan
menjaga orang lain, menghargai dan menghormati orang lain, bersikap jujur dan adil, serta
berprilaku sportif.
● Adat Istiadat dalam Pendidikan Jasmani, berarti pembiasaan taat aturan dan norma yang
berlaku, mempererat hubungan masyarakat dengan berbagai aktivitas olahraga, menjadikan
olahraga sebagai hal penting yang harus dilestarikan.
Kesimpulan :
Pendidikan jasmani/olahraga merupakan proses pendidikan yang
memberikan perhatian pada aktivitas pengembangan jasmani manusia.
Walaupun pengembangan utamanya adalah jasmani, namun tetap
berorientasi pendidikan, pengembangan jasmani bukan merupakan
tujuan, akan tetapi sebagai alat untuk mencapai tujuan pendidikan.

Tujuan pendidikan olahraga yaitu memberikan kesempatan kepada


siswa untuk mempelajari berbagai kegiatan yang membina sekaligus
mengembangkan potensi anak, baik dalam aspek fisik, mental, sosial
dan emosional.

Pendidikan jasmani dan olahraga adalah laboratorium bagi pengalaman


manusia, oleh sebab itu guru pendidikan jasmani harus mencoba
mengajarkan etika dan moral dalam proses belajar mengajar, yang
mengarah pada kesempatan untuk membentuk karakter anak.
saran
Diharapkan agar kita menyukai kegiatan Pendidikan
Jasmani/olahraga dan melakukan latihan sesuai teori yang ada.
Karena dengan mengikuti Pendidikan Jasmani/olahraga banyak
manfaat yang kita dapat, seperti kesehatan lebih terjaga dan
dapat membentuk sikap serta karakter yang baik.
TERIMAK
ASI!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai