Anda di halaman 1dari 8

EKUITAS-1

Istiati Nurul Aini - 205020307111039


Karakteristik khusus dari bentuk
perusahaan (korporasi)

1. Pengaruh hukum
perusahaan
2. Penggunaan sistem sahan
3. Pengembangan berbagai
kepentingan kepemilikan

2
Komponen Ekuitas Prosedur Akuntansi
Pemegang Saham Penerbitan Sahan
1. Agen pemerintah yang berlaku harus
1. Modal saham mengesahkan saham, umumnya dalam
2. Premium saham sertifikat pendirian atau piagam;

3. Saldo laba 2. Perusahaan menawarkan saham untuk


dijual, menandatangani kontrak untuk
4. Akumulasi penghasilan menjual saham ini;
komprehensip lain 3. Setelah menerima jumlah untuk saham,
5. Saham tresuri perusahaan menerbitkan saham
Perusahaan umumnya tidak membuat
6. Kepentingan non pengendali entri dalam akun buku besar ketika
menerima otorisasi sahamnya dari
yurisdiksi pendirian
3
Akuntansi untuk Penerbitan
Saham

NILAI NOMINAL SAHAM SAHAM TANPA NILAI NOMINAL


1. Saham preferen Alasan untuk penerbitan saham no-par ada dua,
yaitu: 1) penerbitan saham non-par
2. Agio (premium) saham
menghindari kewajiban kontinjensi yang mungkin
terjadi jika perusahaan menerbitkan saham
PENERBITAN SAHAM DENGAN SEKURITAS nilai nominal dengan diskon; dan 2) ada beberapa
LAIN (PENJUALAN LUMP SUM) kebingungan tentang hubungan (atau lebih
1. Metode proporsional tepatnya tidak adanya hubungan) antara nilai
nominal dan FV
2. Metode inkremental

biaya penerbitan harus mengurangi hasil yang diterima dari penjualan saham
4
Akuntansi untuk Saham
Tresuri

Perusahaan seringkali membeli kembali saham mereka yang beredar. Hal ini disebabkan
oleh beberapa hal, yakni:
1) Untuk memberikan pajak distribusi yang efisien dari kelebihan uang tunai kepada
para pemegang saham.
2) Untuk meningkatkan pendapatn per lembar saham dan ROE.
3) Untuk menyediakan saham sebagai kontrak kompensasi pegawai atau untuk
memenuhi kebutuhan merger.
4) Untuk menggagalkan upaya pengambilalihan atau mengurangi jumlah pemegang
saham.
5) Untuk membuat pasar di saham.
5
Pembelian Saham Tresuri

Perusahaan menggunakan 2 metode berikut untuk perlakuan saham tresuri, yaitu:

a) Metode Biaya (Cost Method) Metode ini akan menyebabkan akun Saham Tresuri di
debit untuk biaya perolehan kembali dan dalam melaporkan akun ini sebagai
pengurang ekuitas pada LPK.

b) Metode Nilai Nominal (Par (Stated) Value Method) Metode ini transaksi mencatat
semua transaksi dalam saham treasuri pada nilai nominalnya dan melaporkannya
sebagai pengurang dari modal saham saja.

6
Penjualan Saham Tresuri

Dalam kasus di mana harga jual saham treasuri tidak sama dengan biaya, maka terdapat 2 jenis
akuntansi untuk saham treasuri, yaitu:

1. Penjualan saham tresuri diatas biaya, tidak akan memunculkan akun Keuntungan Penjualan
Saham Tresuri karena a) keuntungan penjualan (gain on sales) hanya akan muncul dari penjualan
asset, sedangkan saham tresuri bukanlah asset; dan b) keuntungan atau kerugian tidak boleh
diakui dari transaksi saham dengan pemegang sahamnya sendiri.

2. Penjualan saham tresuri dibawah biaya, akan mendebit kelebihan biaya atas harga jual ke Premi
Saham-Tresuri. Setelah mengeliminasi saldo kredit pada Premi SahamTresuri, perusahaan akan
mendebit setiap tambahan kelebihan biaya atas harga jual ke Saldo Laba

7
Retiring Treasury Shared

Dewan direksi dapat menyetujui pensiunnya saham treasuri. Keputusan ini


menghasilkan pembatalan saham treasuri dan pengurangan jumlah saham yang
diterbitkan. Saham tresuri yang dipensiunkan memiliki status saham yang sah
dan tidak diterbitkan. Efek akuntansi mirip dengan penjualan saham treasuri
kecuali bahwa perusahaan mendebit akun ekuitas yang berlaku terkait dengan
saham pensiun bukan uang tunai, biasanya akun yang terkait adalah akun
Modal Saham-Biasa.

Anda mungkin juga menyukai