Anda di halaman 1dari 14

BEA MATERAI

Nama Kelompok 8 :
1. Putri Nur Aisah (071910100)
2. Exnes Mirna Bela (071910090)
3. Kiki Riani (071910030)
4. Irfan Krisdiansyah (071910092)
BEA MATERAI
Dasar Hukum : UU No. 13 Tahun 1985 disebut juga UU Bea Materai
Berlaku : Tanggal 1 Januari 1986

Aturan Pelaksanaan : Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 1995, diubah PP No. 24 Tahun 2000

Tentang : Perubahan tarif Bea Materai dan besarnya batas pengenaan harga nominal yang
dikenakan bea
Sebab-Sebab Dikeluarkannya
UU No. 13 Tahun 1985
Tentang Bea Materai

 Agar lebih sempurna dan sederhana (Hanya terdiri 7 bab, 18 pasal)


 Lebih mudah dilaksanakan karena hanya mengenal satu jenis Bea
Materai tetap, yaitu Rp 6.000,- dan Rp 3.000,-
 Objek lebih luas
Prinsip Umum Pemungutan Atau
Pengenaan Bea Materai

 Bea Materai dikenakan atas dokumen (merupakan pajak atas dokumen)

 Satu dokumen hanya terutang satu Bea Materai

 Rangkap/tindasan (yang ikut ditandatangani) terutang Bea Materai sama dengan


aslinya
Pengertian

 Bea Materai adalah pajak atas dokumen.


 Dokumen adalah kertas yang berisikan tulisan yang mengandung arti dan maksud tentang
pembuatan, keadaan, atau kenyataan bagi seseorang dan atau pihak-pihak yang berkepentingan.
 Benda materai adalah materai tempel dan kertas materai yang dikeluarkan oleh Pemerintah RI.
 Tanda tangan adalah tanda tangan sebagaimana lazimnya dipergunakan, termasuk pula paraf,
teraan atau cap tanda tangan atau cap paraf, teraan cap nama atau tanda tangan lainnya
sebagaimana pengganti tanda tangan.
 Pemeteraian kemudian adalah suatu cara pelunasan bea materai yang dilakukan oleh pejabat
pos atau permintaan pemegang dokumen yang bea materainya belum dilunasi sebagaimana
mestinya.
 Pejabat pos adalah pejabat PT Pos dan Giro yang diserahi tugas melayani permintaan
pemeteraian kemudian.
Tarif Bea Materai Rp 6.000,-
Dikenakan Atas Dokumen :

 Surat perjanjian dan surat-surat lainnya


 Akta-akta notaris termasuk salinannya
 Akta-akta yang dibuat PPAT termasuk rangkapnya
 Surat yang memuat jumlah yang mempunyai harga nominal lebih dari Rp 1.000.000,-
 Efek yang nominalnya lebih dari Rp 1.000.000,-
 Dokumen yang akan digunakan sebagai alat pembuktian dimuka pengadilan
Tarif Bea Materai Rp 3.000,-
Dikenakan Atas Dokumen :

 Surat yang memuat jumlah yang mempunyai harga nominal lebih dari Rp 250.000,- tetapi tidak lebih dari
Rp 1.000.000,-
 Surat-surat berharga yang nilai nominalnya lebih dari Rp 250.000,- tetapi tidak lebih dari Rp 1.000.000,-
 Efek yang nilai nominalnya lebih dari Rp 250.000,- tetapi tidak lebih dari Rp 1.000.000,-
 Cek dan bilyet giro dengan harga nominal berapapun.
BEA MATERAI 10.000

Dengan disahkannya Undang-Undang Bea Meterai No. 10 di


tahun 2020, menggantikan Undang-Undang No. 13 Tahun
1985 yang telah ada selama 35 tahun. Dengan peraturan baru
ini, tarif bea meterai hanya ada satu, yaitu 10.000 rupiah.
Tarif Bea Materai 10.000,-
Dikenakan Atas Dokumen
 Surat perjanjian, surat keterangan, surat pernyataan, atau surat lainnya yang sejenis,
beserta rangkapnya
 Akta notaris beserta grosse, salinan, dan kutipannya
 Akta PPAT beserta salinan dan kutipannya
 Surat berharga dengan nama dan bentuk apapun
 Dokumen transaksi surat berharga, termasuk dokumen transaksi kontrak berjangka,
dengan nama dan bentuk apapun
 Dokumen lelang yang berupa kutipan risalah lelang, minuta risalah lelang, salinan
risalah lelang, dan grosse risalah lelang
 Dokumen yang menyatakan jumlah uang dengan nilai nominal lebih dari Rp 5.000.000
yang menyebutkan penerimaan uang, atau berisi pengakuan bahwa utang seluruhnya
atau sebagian telah dilunasi atau diperhitungkan
 Dokumen lain yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah
Dokumen yang tidak dikenakan Bea Materai
 Dokumen yang terkait lalu lintas orang dan barang (seperti: surat penyimpanan barang, konosemen, surat angkutan
penumpang dan barang, bukti pengiriman dan penerimaan barang, surat pengiriman barang untuk dijual atas
tanggungan pengirim)
 Segala bentuk ijazah
 Tanda terima pembayaran gaji, uang tunggu, pensiun, uang tunjangan, dan pembayaran lainnya yang berkaitan dengan
hubungan kerja, serta surat yang diserahkan untuk mendapatkan pembayaran dimaksud
 Tanda bukti penerimaan uang negara dari kas negara, kas pemerintah daerah, bank, dan lembaga lainnya yang ditunjuk
oleh negara berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan
 Kuitansi untuk semua jenis pajak dan untuk penerimaan lainnya yang dapat dipersamakan dengan itu yang berasal dari
kas negara, kas pemerintahan daerah, bank, dan lembaga lainnya yang ditunjuk berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan
 Tanda penerimaan uang yang dibuat untuk keperluan intern organisasi
 Dokumen yang menyebutkan simpanan uang atau surat berharga, pembayaran uang simpanan kepada penyimpan oleh
bank, koperasi, dan badan lainnya yang menyelenggarakan penyimpanan uang, atau pengeluaran surat berharga oleh
kustodian kepada nasabah
 Surat Gadai
 Tanda pembagian keuntungan, bunga, atau imbal hasil dari surat berharga, dengan nama dan dalam bentuk apa pun
 Dokumen yang diterbitkan atau dihasilkan oleh Bank Indonesia dalam rangka pelaksanaan kebijakan moneter
Pemateraian Kemudian Dilakukan
Atas :

 Dokumen yang semula tidak terutang Bea Materai namun akan


digunakan sebagai alat pembuktian dimuka pengadilan
 Dokumen yang Bea Materainya tidak atau kurang dilunasi
sebagaimana mestinya
 Dokumen yang dibuat diluar negeri yang akan digunakan di
Indonesia
Sanksi-Sanksi

 Sanksi administrasi tidak atau kurang dilunasi Bea Materai sebagaimana mestinya,
maka akan dikenakan denda administrasi sebesar 200% dari Bea Materai yang tidak
atau kurang dibayar. Caranya dengan pemateraian kemudian.

 Sanksi pidana untuk pemalsuan, pengedaran, penyimpanan alat pemalsuan,


penggunaan materai bekas pakai (dengan menghilangkan tanda pemakaian materai)
dan dengan sengaja menggunakan cara lain untuk pelunasan Bea Materai tanpa
seizin Menkeu.
Penanggung Jawab Sanksi

1. Untuk sanksi administrasi adalah pemegang dokumen


2. Untuk sanksi pidana adalah sesuai keputusan pengadilan

Daluwarsa
Daluwarsa dari kewajiban memenuhi Bea Materai ditetapkan 5 tahun,
terhitung sejak tanggal dokumen dibuat.
Terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai