Anda di halaman 1dari 15

PENYUSUNAN

RENCANA
PENGEMBANGAN
TANTANGAN NYATA, SASARAN PENGEMBANGAN
SEKOLAH, IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI DAN ANALISIS

SEKOLAH SWOT
KELOMPOK 11

01 02
Shopia Amira Mutiara Sani
1193311020 Tarigan
1193311023
Penyusan
Rencana
Rencana pengembangan sekolah merupakan rencana yang
komprehensif untuk mengoptimalkan pemanfaatan seluruh sumberdaya yang
ada dan yang mungkin diperoleh guna mencapai tujuan yang diinginkan di
masa yang akan datang. Rencana pengembangan sekolah harus berorientasi
ke depan dan secara jelas bagaimana menjembatani antara kondisi saat ini
dengan harapan yang ingin dicapai di masa depan.
Rencana pengembangan sekolah merupakan rencana yang secara
jelas dan komprehensif memperhatikan peluang dan ancaman dari
lingkungan eksternal, memperhatikan kekuatan dan kelemahan internal,dan
kemudian mencari dan menemukan strategi dan program-program untuk
memanfaatkan peluang dan kekeuatan yang dimiliki, mengatasi tantangan
dan kelemahan yang ada, guna mencapai visi yang diinginkan.
01
Analisis Tantangan
Sekolah
Analisis Tantangan Sekolah
Tantang nyata sekolah adalah merupakan gap (kesenjangan)antara tujuan yang
ingin dicapai sekolah dengan kondisi sekolah saat ini. Tantangan nyata adalah
selisih (ketidaksesuaian) antara output sekolah saat ini dengan output sekolah
yang diharapkan di masa yang akan datang (tujuan sekolah). Besar kecilnya
ketidaksesuaian antara output sekolah saat ini (kenyataan) dengan output sekolah
yang diharapkan (idealnya) di masa yang akan datang memberitahukan besar
kecilnya tantangan.
Pada umumnya, tantangan nyata sekolah bersumber dari
output sekolah yang dapat dikategorikan menjadi empat hal,
yakni

Kualitas Efektivitas

Produktivitas Efisiensi
02
Penentuan Sasaran
Sekolah
Penentuan Sasaran Sekolah
Sasaran dapat diartikan sebagai tujuan jangka pendek atau tujuan situasional
sekolah Sebutan tujua situasional mengingat kan bahwa tujuan sekolah
dirumuskan dengan bertolak dari hasil pengamatan atas situasi sekolah.
Keterangan “situasi“ memberitahukan tantangan nyata yang dihadapi oleh
sekolah saat ini. Dengan latar belakang seperti itu, maka yang dimaksud dengan
sasaran/tujuan situasional adalah tujuan yang dirumuskan dengan
memperhitungkan tantangan yang nyata dihadapi oleh sekolah. Berdasarkan pada
tantangan nyata yang telah dianalisis, dirumuskanlah sasaran atau target mutu
yang akan dicapai oleh sekolah. Sasaran harus menggambarkan mutu dan
kuantitas yang ingin dicapai dan terukur agar mudah melakukan evaluasi
keberhasilannya.
Sasaran direncanakan untuk waktu yang relatif pendek, misalnya untuk satu
tahun pelajaran. Dengan demikian sasaran pada dasarnya adalah tahapan
untuk mencapai tujuan sekolah. Ketika menentukan sasaran, prioritas
sasaran harus dipertimbangkan secara sungguhsungguh. Sebagai contoh,
sebuah sekolah memutuskan ingin menggarap ketiga aspek dari delapan
aspek yang tereantum dalam tujuan, meskipun baru pada tahap awal. Oleh
karena itu, sekolah tersebut menetapkan sasaran sekolah untuk tahun ajaran
2021 – 2022 sebagai berikut:
● Rata-rata GSA + 0,40 (plus nol koma empat)
● Jumlah lulusan yang melanjutkan studi ke sekolah unggul di atasnya
minimal 30 persen
● Memiliki tim kesenian yang terlatih secara teratur dan mengadakan
pentas di sekolah.
03
Identitas
Fungsi-Fungsi
Identitas Fungsi-Fungsi
Identifikasi fungsi-fungsi yang diperlukan untuk mencapai sasaran
tersebut Fungsi yang diidentifikasi adalah bidang-bidang garapan
manajemen pendidikan. Bidang (substansi) garapan yang menjadi fungsi
yang dimaksud meliputi pengembangan kurikulum dan proses belajar
mengajar, peseria didik Personalia (ketenagaan), sarana dan prasarana,
keaangan, layanan khasus, ketatausa-haan, dan hubungan sekolah
dengan masyarakat.
Fungsi yang dimaksud, misalnya untuk meningkatkan skor (GSA)
adalah fungsi (bidang garapan) proses belajar mengajar (PBM) dan
pendukung PBM, sepertI ketenagaan, kesiswaan, kurikulum,
pereneanaan instruksional, sarana dan prasarana,serta hubungan
sekolah dengan masyarakat. Selain itu terdapal pula fungsifungsi
yang tidak terkait langsung dengan proses belajar mengajar, di
antaranya pengelolaan keuangan dan pengembangan iklim akademik
sekolah. Fungsi-fungsi yang perlu diidentifikasikan adalah fungsi-
fungsi manajeren yang didesentralisasikan yang-terdiri dari depalan
fungsi seperti telah dikemukakn sebelumnya
04
Analisis SWOT
Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah suatu kajian tentang profil lembaga yang
mencoba menganalisis dan sekaligus menggambarkan kelebihan-
kelebihan dan kelemahan-kelemahan yang dihadapi sehingga dapat
dipikirkan peluang-peluang dalam mencapai sasaran yang telah
ditetapkan dengan mengupayakan berbagai cara untuk menghadapi
ancaman-ancaman bila Sasaran Sekolah tidak tercapai.
Thanks

Anda mungkin juga menyukai