PPPPPPJJGGJ
PPPPPPJJGGJ
2019410005
KELOMPOK 1
KONDISI OPTIMAL LINGKUNGAN
UNTUK SAPI PERAH (SUHU,
KELEMBABAN, PAKAN)
SAPI PERAH
Sapi perah atau sapi FH adalah sapi yang
dikembangbiakkan secara khusus karena
kemampuannya dalam menghasilkan susu dalam
jumlah besar, Seekor sapi dapat digunakan untuk
menghasilkan susu (sapi betina) maupun daging
(umumnya sapi jantan).
LINGKUNGAN YANG COCOK UNTUK
SAPI PERAH
Di Indonesia budidaya sapi perah lebih cocok dilakukan
di dataran tinggi yang memiliki iklim sejuk. Karena kebanyakan
jenis sapi prerah yang produktif merupakan sapi dari daerah sub
tropis yang beriklim dingin. Rumput di dataran tinggi juga lebih
segar, jika sapi makan rumput tersebut akan menghasilkan susu
yang lebih baik dan berkualitas,
Berbeda halnya dengan ternak sapi potong yang berfokus pada
pembesaran.
SUHU
Suhu yang ideal bagi penampilan produksi sapi perah
peranakan FH akan dicapai pada suhu udara 18,30C,
serta penampilan produksi masih cukup baik
bila suhu lingkungan meningkat sampai 21,10C
serta suhu kritis sebesar 270C.
KELEMBABAN
Untuk sapi perah FH, penampilan produksi terbaik
akan dicapai pada kelembaban 55%. Bila melebihi suhu
tersebut, ternak akan melakukan penyesuaian secara
fisiologis dan tingkah laku.
PAKAN
Pakan sapi perah menjadi faktor utama yang dapat mempengaruhi
Pemberian pakan harus sesuai dengan berat badan sapi, kadar lemak
berproduksi.
MACAM-MACAM PAKAN
SAPI PERAH
PAKAN KASAR (HIJAUAN SEGAR)