Anda di halaman 1dari 15

TREND DAN ISU

KEPERAWATAN LANSIA
NAMA ANGGOTA KELOMPOK
1. Iis Arieska Saraswati P07220119019
2. Riska Sofia Indriani P07220119038
3. Rita Julianti P07220119039
4. Siti Fatimah P07220119043
5. Achmad Ubaidillah Z P07220119053
6. Indri Astutik P07220119076
7. Monica Octalyna S. P07220119080
8. Yuningsih Y P072201190100
DEFINISI TREND
Trend adalah hal yang sangat mendasar dalam berbagai
pendekatan analisa, tren juga dapat di definisikan salah satu
gambaran ataupun informasi yang terjadi pada saat ini yang
biasanya sedang popular di kalangan masyarakat.
DEFINISI ISSU
Issu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat
diperkirakan terjadi atau tidak terjadi pada masa
mendatang, yang menyangkut ekonomi, moneter, sosial,
politik, hukum, pembangunan nasional, bencana alam,
hari kiamat, kematian, ataupun tentang krisis.
Definisi Trend dan Issu
Keperawatan
Trend dan Issu Keperawatan adalah sesuatu yang sedang d.bicarakan
banyak orang tentang praktek/mengenai keperawatan baik itu
berdasarkan fakta ataupun tidak, trend dan issu keperawatan tentunya
menyangkut tentang aspek legal dan etis keperawatan.
FENOMENA DEMOGRAFI
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memberikan
dampak positif terhadap kesejahteraan yang terlihat dari
angka harapan hidup (AHH) yaitu :

• AHH di Indonesia tahun 1971 : 46,6 tahun


• AHH di Indonesia tahun 2000 : 67,5 tahun
PERMASALAHAN PADA
LANSIA
01 Permasalahan Umum

a) Makin besar jumlah lansia yang berada di bawah garis


kemiskinan.
b) Makin melemahnya nilai kekerabatan sehingga anggota
keluarga yang berusia lanjut kurang
diperhatikan,dihargai dan dihormati.
c) Lahirnya kelompok masyarakat industry.
d) Masih rendahnya kuantitas dan kualitas tenaga
profesional pelayanan lanjut usia.
e) Belum membudaya dan melembaganya kegiatan
pembinaan kesejahteraan lansia.
02 Permasalahan Khusus
a) Berlangsungnya proses menua yang berakibat timbulnya
masalah baik fisik,mental maupun sosial.
b) Berkurangnya integrasi sosial usila.
c) Rendahnya produktifitas kerja lansia.
d) Berubahnya nilai sosial masyarakat yang mengarah pada
tatanan masyarakat individualistik.
e) Adanya dampak negatif dari proses pembangunan yang
dapat mengganggu kesehatan fisik lansia.
Fenomena Bio-psico-sosio-spiritual dan Penyakit Lansia

● Penurunan fisik
● Perubahan mental
● Perubahan-perubahan Psikososial

Karakteristik Penyakit pada Lansia:


● Penyakit sering multiple, yaitu saling berhubungan satu sama lain.
● Penyakit bersifat degeneratif yang sering menimbulkan kecacatan.
● Gejala sering tidak jelas dan berkembang secara perlahan.
● Sering bersama-sama problem psikologis dan sosial.
● Lansia sangat peka terhadap penyakit infeksi akut.
● Sering terjadi penyakit iatrogenik.
MASALAH KESEHATAN GERONTIK
1. Masalah kehidupan seksual 2. Perubahan perilaku

Adanya anggapan bahwa semua Pada lansia sering dijumpai terjadinya


ketertarikan seks pada lansia telah perubahan perilaku diantaranya:
hilang adalah mitos atau daya ingat menurun, pelupa, sering
kesalahpahaman. (parke, 1990). Pada menarik diri, ada kecendrungan
kenyataannya hubungan seksual pada penurunan merawat diri, timbulnya
suami isri yang sudah menikah dapat kecemasan karena dirinya sudah tidak
berlanjut sampai bertahun-tahun. menarik lagi, lansia sering menyebabkan
sensitivitas emosional seseorang yang
akhinya menjadi sumber banyak masalah.
3. Pembatasan Fisik 4. Palliative Care

Semakin lanjut usia seseorang,


mereka akan mengalami kemunduran
terutama dibidang kemampuan fisik Pemberian obat pada lansia
yang dapat mengakibatkan penurunan bersifatpalliative careadalah obat
pada peranan – peranan sosialnya tersebut ditunjukan untuk mengurangi
rasa sakit yang dirasakan oleh lansia.
5. Penggunaan obat Fenomena poli fermasi dapat
menimbulkan masalah, yaitu adanya
Medikasi pada lansia memerlukan interaksi obat dan efek samping obat.
perhatian yang khusus dan
merupakan persoalan yang sering kali
muncul dimasyarakat atau rumah
sakit.
Upaya Pelayanan Kesehatan terhadap Lansia
1. Azas 2. Pendekatan
Menurut World Health Organization
Azas yang dianut oleh Departemen (1982), pendekatan yang digunakan
Kesehatan RI adalah Add life to the adalag sebagai berikut :
Years, Add Health to Life, and Add a) Menikmati hasil pembangunan
Years to Life, yaitu meningkatkan (sharing the benefits of social
mutu kehidupan lanjut usia, development)
meningkatkan kesehatan, dan b) Masing-masing lansia
memperpanjang usia. mempunyai keunikan
(individuality of aging persons)
c) Lansia turut memilih kebijakan
(choice)
3. Jenis 4. Prinsip pelayanan kesehatan
a) Pertahankan lingkungan aman
b) Pertahankan kenyamanan, istirahat, aktifitas
dan mobilitas
c) Pertahankan kecukupan gizi
a) Promotif d) Pertahankan fungsi pernafasan
e) Pertahankan aliran darah
b) Preventif f) Pertahankan kulit
g) Pertahankan fungsi pencernaan
c) Rehabilitatif h) Pertahankan fungsi saluran perkemihaan
i) Meningkatkan fungsi psikososial
j) Pertahankan komunikasi
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai