kutipan langsung
kutipan tidak langsung
FORMAT UMUM PENULISAN
nama penulis
tahun terbitan
nomor halaman
sumber kutipan
Nama belakang penulis
(tahun terbitan :nomor halaman sumber kutipan)
(Nama belakang penulis, tahun terbitan : nomor
halaman sumber kutipan)
Pengarang hanya satu orang, dengan formula
umum sebagai berikut:
([nama akhir pengarang] ([tahun terbitan]:[dapat
diikuti halaman yang dikutip])
([nama akhir pengarang], [tahun terbitan]:[dapat
diikuti halaman yang dikutip])
Contoh :
PENGARANG BERJUMLAH LEBIH DARI DUA ORANG DENGAN FORMULA
UMUM SEBAGAI
BERIKUT:
Catatan: kata “dkk” pada formula penulisan dapat
diganti dengan “et al.” dengan format tulisan
cetak miring (italic) ataupun tegak secara
konsisten pada keseluruhan tulisan referensi.
KUTIPAN LANGSUNG
Ada beberapa teknik yang umum digunakan untuk
membuat sebuah kutipan langsung sebagai berikut:
a) Kutipan langsung yang ditulis tanpa tanda kutip (“)
dan diletakkan terpisah dari teks yang mendahului.
Kutipan seperti ini dibuat menjorok ke dalam baris
baik dari tepi kanan maupun dari tepi kiri halaman
dengan spasi tunggal. Kutipan seperti ini dibuat jika
teks yang dikutip lebih dari 4 baris.
b. Kutipan langsung ditulis di antara tanda kutip
(“) dan terpadu dengan teks. Pada pengutipan ini,
nama pengarang dan tahun terbitan dapat
diletakkan pada awal kalimat maupun di akhir
kalimat .
KUTIPAN TIDAK LANGSUNG
Pada kutipan ini, nama pengarang dan tahun terbitan
dan atau nomor terbitan dapat diletakkan pada awal,
di tengah maupun di akhir kalimat:
ATURAN PENYUSUNAN DAFTAR SUMBER RUJUKAN
PENYUSUNAN DAFTAR SUMBER RUJUKAN
TERIMA
KASIH