Anda di halaman 1dari 5

Etiologi demam

• Demam disebabkan oleh faktor infeksi ataup


un faktor non infeksi. Penyebab paling umum
dari demam adalah infeksi bakteri, virus, jam
ur, ataupun parasit. seperti pilek, flu atau gas
troenteritis, sedangkan yang disebabkan oleh
bakteri seperti infeksi telinga, demam tifoid,
penumonia, demam berdarah dan lain nya.
Etiologi
• Infeksi : infeksi bakteri virus ataupun parasit.
• Bakteri : pneumonia, bronkitis bacterial gastroenter
itis dan osteomyelitis, appendicitis, tuberculosis, se
psis, bakteremia, infeksi saluran kemih, meningitis,
dan lain.
• virus : influenza, demam berdarah dengue, demam
chikungunya.
• Parasit : malaria, toksoplasmosis dan helmintiasis
• Noninfeksi :
a. Faktor lingkungan (suhu lingkungan ya
ng eksternal yang terlalu tinggi keadaan
tumbuh gigi, dan lain-lain)
b. Penyakit autoimun (arthritis, systemi
c lupus erythematosus, vaskulitis, dan l
ain lain )
c. Keganasan (Penyakit hodgkin, limfoma
non hodgkin, leukemia dan lain-lain)
d. Pemakaian (obat-obatan antibiotik ,di
fenilhidantoin, dan antihistamin)
e. pada anak-anak dapat mengalami demam
karena efek samping dari pemberian imuni
sasi selama lebih kurang 1 sampai 10 har
i.
Peran Hipotalamus dalam pen
gaturan suhu tubuh
• Hipotalamus mengatur seluruh mekanisme s
uhu tubuh. Interaksi kimiawi yang telah dijela
skan di atas mengubah pengaturan neuron-n
euron peka panas dan dingin, sehingga timbu
l demam. Perubahan termoregulasi menyeba
bkan penyimpanan panas melalui aktivitas ge
metar, vasokonstriksi kulit, dan sumber-sumb
er produksi panas lainnya.
• pada awal demam, individu akan meng
gigil dan merasa dingin karena peng
aturan baru dari suhu tubuh yang le
bih tinggi dari biasanya. Setelah s
uhu stabil pada tingkat yang baru,
maka menggigil akan berhenti. kontr
ol suhu tubuh dicapai dengan menyei
mbangkan kehilangan dan penyimpanan
panas.

Anda mungkin juga menyukai