Skizofernia Kelompok 8 - 3D
Skizofernia Kelompok 8 - 3D
IA
KELOMPOK 8
NAMIRA NAAZIAH
SABDA HUDAYANSAH
ELSA FAUZIAH
WIKA RAMA
SKIZOFERNIA
Skizofrenia adalah gangguan psikiatri yang ditandai dengan adanya perubahan pada persepsi, pikiran, afek, dan
perilaku seseorang.
● Prevalensi terjadinya skizofrenia 1% sampai 1,5% dari seluruh populasi dunia. Sebanyak 0,025-0,05%
dari populasi total pasien skizofrenia mendapatkan pengobatan dalam satu tahun.
● 2/3 butuh perawatan di RS, hanya sekitar 1/2 dari semua pasien skizofren yang mendapatkan pengobatan,
hal ini tidak tergantung pada keparahan penyakitnya.
● Prevalensi secara umum diperkirakan sekitar 0,2% sampai 1,5%. Pada laki- laki onset pada usia 15-25
tahun. Pada perempuan onset pada usia 25-35 tahun
GEJALA KLINIS SKIZOFRENIA
● Tidak ada tanda atau gejala yang
patognomonik untuk skizofrenia, tiap
tanda atau gejala yang tampak pada
skizofrenia dapat terjadi pada gangguan
psikiatrik dan neurologis lain.
● Gejala pasien dapat berubah seiring
berjalannya waktu.
● Tingkat pendidikan pasien, kemampuan
intelektual, serta keanggotaan kultural
dan subkultural harus dipertimbangkan
oleh klinisi.
Pedoman diagnosis berdasarkan PPDGJ (Pedoman Penggolongan Diagnostik Gangguan
Jiwa)
● Gejala-gejala tersebut berlangsung selama kurun waktu satu bulan atau lebih
● Harus ada suatu perubahan yang konsisten dan bermakna dalam mutu keseluruhan dari
beberapa aspek perilaku pribadi.
Penatalaksanaan
● Penderita skizofrenia perlu ditatalaksana secara integrasi, baik dari aspek
psikofarmakologis (terapi somatik) dan aspek psikososial.
● Penderita skizofrenia merupakan seseorang dengan sifat individual, memiliki keluarga
dan sosial psikologis berbeda-beda, sehingga menimbulkan gangguan bersifat kompleks
karena itu perlu penanganan dari beberapa modalitas terapi.
TERAPI FARMKOLOGI /
MEDIKAMENTOSA
THANK YOU