MEDIS
FATIMAH AZZAKIA
Mutu adalah apa yang diharapkan atau ditentukan
oleh konsumen ( josep juran 2014 dalam buku prof.
Dr.A.A Gde muninjaya ,MPH 2014).Mutu pelayanan
kesehatan adalah suatu pencapaian hasil yang
optimal untuk setiap pasien,terhindarnya pasien dari
komplikasi akibat tindakan dokter dan perhatian
terhadap kebutuhan pasien dan keluarganya dengan
upaya yang memperhatikan efektivitas biaya serta
terekam dalam suatu dokumentasi yang masuk akal.
Penekanan pada ketepatan sebagai suatu faktor
kritis dalam penentuan mutu pelayanan kesehatan
dapat dilihat pada definisi yang disusun oleh
institute of medicine , sebagai berikut:
“mutu pelayanan kesehatan adalah suatu langkah ke
arah peningkatan pelayanan kesehatan baik untuk
individu maupun untuk populasi sesuai dengan
keluaran (outcome)kesehatan yang diharapkan dan
sesuai dengan pengetahuan profesional
terkini.pemberian pelayanan kesehatan harus
mencerminkan ketepatan dari penggunaan
pengetahuan terbaru secara
ilmiah,klinis,teknis,interpersonal,manual,kognitif,
organisasi dan unsur-unsur manajemen pelayanan
kesehatan”. (gemala R.Hatta 2013:37)
Umtuk mengembangkan mutu pelayanan kesehatan secara
berkelanjutan, institusi penyedia pelayanan kesehatan harus
mengikuti empat kaidah jaminan mutu yang terdiri atas:
1.pemenuhan kebutuhan dan harapan individu atau
kelompok masyarakat pengguna jasa pelayana kesehatan.