0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan11 halaman
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang pertolongan pertama pada beberapa keadaan darurat di rumah seperti kejang demam, jatuh, tersengat listrik, luka bakar, dan mimisan. Langkah-langkah dasar yang diberikan meliputi menenangkan korban, mengamati kondisi korban, menghentikan pendarahan, mendinginkan luka, dan memanggil bantuan medis jika diperlukan.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang pertolongan pertama pada beberapa keadaan darurat di rumah seperti kejang demam, jatuh, tersengat listrik, luka bakar, dan mimisan. Langkah-langkah dasar yang diberikan meliputi menenangkan korban, mengamati kondisi korban, menghentikan pendarahan, mendinginkan luka, dan memanggil bantuan medis jika diperlukan.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang pertolongan pertama pada beberapa keadaan darurat di rumah seperti kejang demam, jatuh, tersengat listrik, luka bakar, dan mimisan. Langkah-langkah dasar yang diberikan meliputi menenangkan korban, mengamati kondisi korban, menghentikan pendarahan, mendinginkan luka, dan memanggil bantuan medis jika diperlukan.
PROGRAM NERS STIKES MAHARANI MALANG Kecelakaan di rumah
KEJANG DEMAM JATUH TERSEDAK TERSENGAT LISTRIK LUKA BAKAR MIMISAN TUJUAN PERTOLONGAN PERTAMA
01 MENYELAMATKAN JIWA PENDERITA
02 MENCEGAH CACAT
03 MEMBERIKAN RASA NYAMAN
04 MENUNJANG UPAYA PENYEMBUHAN
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KEJANG DEMAM 1. JANGAN PANIK 2. LETAKKAN PENDERITA DI LANTAI 3. BARINGKAN PENDERITA DALAM POSISI MIRING KE SATU SISI KIRI TUBUH 4. JANGAN MEMBERIKAN MINUMAN APAPUN SAAT PENDERITA KEJANG 5. BERSIHKAN MULUT 6. LONGGARKAN PAKAIAN 7. CEK PENAFASAN (JAUHKAN BENDA2 YANG BERBAHAYA) 8. JANGAN MENGHENTIKAN KEJANG SECRA PAKSA 9. CATAT DURASI KEJANG 10.SETELAH SADAR BAWA KE IGD/DOKTER/PUSKESMAS PENANGANAN PERTAMA PADA JATUH 1. CEK KESADARAN (NAFAS, RESPON) 2. PERIKSA ADANYA CEDERA (LUKA TERBUKA, TIDAK BISA DIGERAKKAN,NYERI HEBAT, BENGKAK) 3.JIKA TERDAPAT PERDARAHAN/LUKA TERBUKA SEGERA HENTIKAN PERDARAHAN DENGAN BALUT DAN TEKAN 4.JANGAN MEMINDAHKAN PENDERITA JIKA TERJADI NO 2 5.PANGGIL BANTUAN (TENAGA MEDIS, TENAGA TERLATIH, AMBULANS) 6.JIKA TIDAK TERJADI HAL NO 2 BANTU PENDERITA DUDUK ATAU BERPINDAH TEMPAT 7.RAWAT LUKA JIKA ADA (LUKA BABRAS/LEBAM) 8.JIKA NYERI TIDAK BERKURANG DENGAN ISTIRAHAT SEGERA BAWA KE LAYANAN KESEHATAN PERTOLONGAN PERTAMA TERSENGAT LISTRIK
1. Cabut sumber benda yang masih tercolok listrik atau
matikan sumber listrik. 2. Jika Anda tidak dapat mematikan sumber listrik, cobalah untuk menggeser orang tersebut dari sumber listrik. Sebelum melakukan ini, pastikan Anda berdiri di permukaan yang kering―seperti di atas keset berbahan karet atau tumpukan buku. Anda juga bisa mendorong orang tersebut agar jauh dari sumber listrik dengan menggunakan benda berbahan kayu yang kering―misalnya gagang sapu. 3. Jangan menyentuh orang yang tersengat listrik dengan tangan Anda. 4. Segera hubungi layanan gawat darurat rumah sakit terdekat. (0341) 596898 = IGD KARSA HUSADA PERTOLONGAN PERTAMA LUKA BAKAR 1. Hentikan proses bakar Menghentikan proses bakar ini dengan cara menjauhkan / mematikan sumber panas. Untuk luka bakar api dapat dipergunakan air, kain basah, berguling-guling di tanah. 2. Dinginkan luka bakar Siram dengan air mengalir selama 20 menit bermanfaat untuk mendinginkan luka, mengurangi nyeri dan mengurangi bengkak. Jangan menggunakan bahan lain seperti kopi, pasta gigi, kecap dll. 3. Bila luka bakar ringan boleh menggunakan salep antibiotik seperti ; gentamicin salep, silversulfadiazim, dll
4. Menutup luka bakar
Balutan yang bersih dan steril harus dipakai untuk menutup luka agar dapat mencegah terjadinya rasa kedinginan pada korban sebelum atau dalam perjalanan menuju penanganan lebih lanjut dan juga dapat menurunkan resiko infeksi untuk luka bakar kecil pada perawatan di rumah. 4. Minum Obat anti nyeri Bermacam obat yang mudah didapat dan biasa tersedia di rumah seperti paracetamol dan ibuprofen, dapat diberikan kepada korban sesuai dengan dosis yang tertera pada kemasan untuk mengurangi nyeri dan membantu membuat nyaman korban.
5. Bawa ke IGD jika luka bakar kategori sedang-berat
PERTOLONGAN PERTAMA MIMISAN 1. Duduk tegak dan condongkan tubuh ke depan Jika Anda berbaring, darah justru akan masuk kembali dan bisa menyumbat jalan napas. 2. Cubit cuping hidung Gunakan ibu jari dan jari telunjuk untuk mencubit cuping hidung Anda, selama 10-15 menit. Selama melakukan ini, Anda dapat mencoba untuk bernapas melalui mulut. Jangan napas melalui hidung dulu Untuk mencegah perdarahan ulang, jangan bernapas melalui hidung dan tidak membungkuk selama beberapa jam setelah mimisan. Gunakan kompres dingin Untuk mengatasi mimisan, Anda dapat menggunakan kompres dingin pada hidung. Namun, jangan langsung menempelkan es batu ke hidung. Bungkus es batu dengan kain lembut atau handuk bersih, dan tempelkan ke hidung untuk menghentikan mimisan. 5. Segera ke dokter, jika mimisan belum berhenti Jika perdarahan kembali terjadi, tiuplah dengan kuat untuk membersihkan hidung Anda dari pembekuan darah.