Anda di halaman 1dari 11

PERTOLONGAN

PERTAMA PADA
KECELAKAAN DI
RUMAH

OLEH KEL 2:

AJENG RUVITA DEWI


ANIK SUNTIARI
CINDI SURYA KENCANA
MAYASARI

PROGRAM NERS
STIKES MAHARANI MALANG
Kecelakaan di rumah

KEJANG
DEMAM
JATUH
TERSEDAK
TERSENGAT
LISTRIK
LUKA BAKAR
MIMISAN
TUJUAN PERTOLONGAN PERTAMA

01 MENYELAMATKAN JIWA PENDERITA

02 MENCEGAH CACAT

03 MEMBERIKAN RASA NYAMAN

04 MENUNJANG UPAYA PENYEMBUHAN


PERTOLONGAN PERTAMA PADA KEJANG DEMAM
1. JANGAN PANIK
2. LETAKKAN PENDERITA DI LANTAI
3. BARINGKAN PENDERITA DALAM
POSISI MIRING KE SATU SISI KIRI
TUBUH
4. JANGAN MEMBERIKAN MINUMAN
APAPUN SAAT PENDERITA KEJANG
5. BERSIHKAN MULUT
6. LONGGARKAN PAKAIAN
7. CEK PENAFASAN (JAUHKAN BENDA2
YANG BERBAHAYA)
8. JANGAN MENGHENTIKAN KEJANG
SECRA PAKSA
9. CATAT DURASI KEJANG
10.SETELAH SADAR BAWA KE
IGD/DOKTER/PUSKESMAS
PENANGANAN PERTAMA PADA JATUH
1. CEK KESADARAN (NAFAS, RESPON)
2. PERIKSA ADANYA CEDERA (LUKA TERBUKA, TIDAK BISA
DIGERAKKAN,NYERI HEBAT, BENGKAK)
3.JIKA TERDAPAT PERDARAHAN/LUKA TERBUKA SEGERA
HENTIKAN PERDARAHAN DENGAN BALUT DAN TEKAN
4.JANGAN MEMINDAHKAN PENDERITA JIKA TERJADI NO
2
5.PANGGIL BANTUAN (TENAGA MEDIS, TENAGA
TERLATIH, AMBULANS)
6.JIKA TIDAK TERJADI HAL NO 2 BANTU PENDERITA
DUDUK ATAU BERPINDAH TEMPAT
7.RAWAT LUKA JIKA ADA (LUKA BABRAS/LEBAM)
8.JIKA NYERI TIDAK BERKURANG DENGAN ISTIRAHAT
SEGERA BAWA KE LAYANAN KESEHATAN
PERTOLONGAN PERTAMA TERSENGAT LISTRIK

1. Cabut sumber benda yang masih tercolok listrik atau


matikan sumber listrik.
2. Jika Anda tidak dapat mematikan sumber listrik, cobalah
untuk menggeser orang tersebut dari sumber listrik.
Sebelum melakukan ini, pastikan Anda berdiri di
permukaan yang kering―seperti di atas keset berbahan
karet atau tumpukan buku. Anda juga bisa mendorong
orang tersebut agar jauh dari sumber listrik dengan
menggunakan benda berbahan kayu yang
kering―misalnya gagang sapu.
3. Jangan menyentuh orang yang tersengat listrik dengan
tangan Anda.
4. Segera hubungi layanan gawat darurat rumah sakit
terdekat. (0341) 596898 = IGD KARSA HUSADA
PERTOLONGAN PERTAMA LUKA BAKAR
1. Hentikan proses bakar
Menghentikan proses bakar ini dengan cara
menjauhkan / mematikan sumber panas. Untuk
luka bakar api dapat dipergunakan air, kain basah,
berguling-guling di tanah.
   2. Dinginkan luka bakar
Siram dengan air mengalir selama 20 menit
bermanfaat untuk mendinginkan luka, mengurangi
nyeri dan mengurangi bengkak. Jangan
menggunakan bahan lain seperti kopi, pasta gigi,
kecap dll.
3. Bila luka bakar ringan boleh menggunakan salep antibiotik seperti ;
gentamicin salep, silversulfadiazim, dll

  4. Menutup luka bakar


Balutan yang bersih dan steril harus dipakai untuk menutup luka agar
dapat mencegah terjadinya rasa kedinginan pada korban sebelum atau
dalam perjalanan menuju penanganan lebih lanjut dan juga dapat
menurunkan resiko infeksi untuk luka bakar kecil pada perawatan di
rumah.
4. Minum Obat anti nyeri
Bermacam obat yang mudah didapat dan biasa tersedia
di rumah seperti paracetamol dan ibuprofen, dapat
diberikan kepada korban sesuai dengan dosis yang
tertera pada kemasan untuk mengurangi nyeri dan
membantu membuat nyaman korban.

5. Bawa ke IGD jika luka bakar kategori sedang-berat


PERTOLONGAN PERTAMA MIMISAN
1. Duduk tegak dan condongkan tubuh ke depan Jika Anda berbaring, darah justru akan masuk
kembali dan bisa menyumbat jalan napas.
2. Cubit cuping hidung
Gunakan ibu jari dan jari telunjuk untuk mencubit cuping hidung Anda, selama 10-15 menit. Selama
melakukan ini, Anda dapat mencoba untuk bernapas melalui mulut.
Jangan napas melalui hidung dulu
Untuk mencegah perdarahan ulang, jangan bernapas melalui hidung dan tidak membungkuk selama
beberapa jam setelah mimisan.
Gunakan kompres dingin
Untuk mengatasi mimisan, Anda dapat menggunakan kompres dingin pada hidung. Namun, jangan
langsung menempelkan es batu ke hidung. Bungkus es batu dengan kain lembut atau handuk bersih,
dan tempelkan ke hidung untuk menghentikan mimisan.
5. Segera ke dokter, jika mimisan belum berhenti
Jika perdarahan kembali terjadi, tiuplah dengan kuat untuk membersihkan hidung Anda dari
pembekuan darah.

Anda mungkin juga menyukai