Dikemukakan oleh Pijn Apel dan Snouck Hurgronje Bahwa islam masuk sekitar abad ke 13 M atau abad ke 7 Hijriah (th Islam) berasal dari Gujarat India Bukti: Makam Sultan Malik Al Saleh jirat nisannya sama dengan yg ada di India (diimpor dr Gujarat) Makam Maulana malik Ibrahim di Gresik th 1419 juga berasal dr Kambay India Teori Mesir Dikemukakan oleh Buya Hamka Islam masuk ke Nusantara melalui Mesir dan Mekkah. Teorinya didasarkan pada sebagian besar rakyat Indonesia memeluk Islam bermadzhab Syafi’i, seperti yang banyak dianut oleh penduduk Mesir. Selain itu, gelar yang dipakai oleh raja-raja Samudra Pasai adalah gelar raja-raja Mesir, yaitu al Malik. 3. Teori Persia Dikemukakan Husein Djajadiningrat Bahwa Islam berasal dari Persia (Iran) Bukti: didasarkan atas kesamaan budaya dan tradisi yg berkembang contoh: Budaya Tabot/Tabuik di sumatera yaitu upacara memperingati meninggalnya cucu Nabi Muhammad yg bernama Husein Bin Ali Saluran-saluran penyebaran islam Perdagangan: Perdagangan antara pedagang Arab, Persia, Gujarat memungkinkan terjadinya kontak budaya Perkawinan: Karena menetap sementara terjadi perkawinan islam yang mengharuskan terjadinya islamisasi pasangan Dakwah: Ceramah/kotbah Tasawuf: Campuran ajaran dan mistis Kesenian: seni Pertunjukan seperti Wayang, Tari, Lagu Pendidikan: Pondok pesantren Penyebar Islam di Jawa Wali Songo/Wali Sembilan: Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Gunung Jati, Sunan Kalijaga, Sunan Giri, Sunan Gresik, Sunan Muria, Sunan Drajat, Sunan Kudus Bukti Masuknya Islam Catatan dinasti Tang Catatan berita Marcopolo (pedagang Italia/Venesia) Dalam perjalanan dari Cina ke Persia, ia singgah di Peureula (Perlak), Aceh pada tahun 1292. Di Aceh, Marco Polo menjumpai penduduk yang beragama Islam dan banyak pedagang dari Gujarat (India) yang giat menyebarkan Islam. Ditemukannya batu tulis dalam bahasa Arab di Leran dekat Gresik yang memuat keterangan tentang meninggalnya seorang perempuan bernama Fatimah binti Maimun dengan angka tahun 1082 M. Lanjutan Adanya makam Sultan Malik Al Saleh (tahun 1297) yaitu seorang Raja dari Kerajaan Samudra Pasai. Berita dari Ibnu Batutah (1345-1346) seorang utusan Sultan Delhi (India) ke Cina, yang menyatakan bahwa di Sumatra terdapat kerajaan Islam. Kompleks makam Islam Tralaya di Trowulan. pada nisan makam-makam itu memuat angka tahun dari tahun 1369 sampai 1611. Berita dari Ma Huan, yaitu seorang musafir Cina yang beragama Islam, mengatakan bahwa sekitar tahun 1416 telah ada pedagang-pedagang Islam yang tinggal di pantai Utara Pulau Jawa. Adanya makam Maulana Malik Ibrahim di Gresik yang merupakan makam seorang saudagar Islam yang mengadakan kegiatan penyiaran Islam di Pulau Jawa. Pembagian Kelompok untuk bab selanjutnya Samudera Pasai: Aceh: Demak: Mataram Islam: Banten: Sulawesi (Gowa tallo):
NB: Dilakukan presentasi via gmeet, ketua kelas yang
membagi Carilah Pendiri, dimana berdirinya, kapan Sejarah pendirian Tokoh dan peran Peninggalan (sebisa mungkin ditambah gambar) Keruntuhan atau berakhirnya
BUAT POWER POINT
SERTAKAN NAMA KELOMPOK DAN ABSEN TIAP ANAK HARUS MENJELASKAN MIN 1 SLIDE