Adminidtrasi Kesehatan
• Administrasi publik atau administrasi negara
pada dasarnya merupakan disiplin ilmu yang
mempelajari tata kelola negara untuk
melangsungkan kehidupan bernegara.
• Hal ini melibatkan lembaga pengelola negara
meliputi lembaga legislatif, yudikatif, dan
eksekutif serta hal2 yang berkaitan dengan
publik, meliputi : kebijakan publik, manajemen
publik, administrasi pembangunan dan etika
yang mengatur penyelenggara negara
Administrasi Publik dapat dilihat 4 kategori :
1. Administrasi berdasarkan kategori Politik. Administrasi Publik sebagai “ What
goverment does “ atau apa yang dikerjakan pemerintah, baik langsung
maupun tidak langsung sebagai suatu tahapan siklus pembuatan kebijakan
publik
2. Administrasi berdasar kategori hukum/legal. Administrasi publik adalah
penerapan hukum (law in action), yaitu sebagai regulasi yang memberikan
kekuasaan kepada penguasa untuk mengelola negara yang mana rakyat harus
tunduk dan menaatinya.
3. Administrasi berdasarkan kategori manajerial. Administrasi publik adalah
sebagai fungsi Eksekutif dalam mengelola pemerintah.
4. Administrasi berdasarkan kategori mata pencaharian. Administrasi publik
merupakan suatu bentuk profesi mulai dari tukang sapu sampai dokter ahli
disektor publik, pada kenyataannya profesi adalah seorang administrator
publik karena memberikan pelayanan kepada publik.
5. Administrasi Kesehatan ( Azwar, 1996 ) adalah suatu proses yang mencakup
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, pengkoordinasian,
dan penilaian terhadap sumber, tata cara dan kesanggupan yang tersedia
untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan kesehatan.
Ruang Lingkup Adminidtrasi Kesehatan :
• Fungsi Administrasi
• Obyek dan Subyek Administrasi itu sendiri
Adminidtrasi Publik
Dan Administrasi Kesehatan
Aktor/Pelaku
Individu atau
Kelompok
Isi/Konten Proses
1. Aktor/Pelaku
adalah individu atau kelompok yang berkaitan
langsung dengan sebuah kebijakan yang dapat
mempengaruhi atau dipengaruhi oleh keputusan
atau kebijakan tsb.
2. Konteks
Merupakan faktor yang berpengaruh terhadap
kebijakan kesehatan, misalnya sistematis-politik,
ekonomi, sosial, nasional dan internasional.