Materi 4

HARRY STACK
SULLIVAN
 HARRY STACK SULLIVAN
• Latar bebelakang:
Lahir: di New York 21 Februari 1892.
Meninggal di Perancis 14 Januari 1949.
Pendidikan: kedokteran → Neuropsikiatri.
Penelitian: ttg Skizofrenia; teori ttg
hubungan-hubungan antar pribadi.
INTERPERSONAL THEORY OF PSYCHIATRY
• Kehidupan awal - kesepian dan sensitif , sbg anak yg
diabaikan teman sebayanya.
• Scr emosional - terisolasi dr orang tua yg tdk
memberikan kasih sayang ( ibunya mengalami
depresi )
 Kepribadian adalah “pola yg relatif menetap
KERANGKA dari situasi-situasi antar pribadi yg berulang
tg menjadi ciri kehidupan manusia”.
DAN
KONSEP Sullivan berpendapat : bahwa sama sekali
tdk ada gunanya berbicara ttg individu sbg
objek penelitian krn indiv. sama sekali tdk
terpisah hub.nya dg orang lain.

Sejak hari pertama kehidupan, bayi

merupakan bagian dr situasi antar pribadi,
dan dlm kehidupan selanjutnya, ia tetap
menjadi anggota masyarakat.

Bahkan pertapa yg mengundurkan diri dr

kehidupan masyarakat ke dlm hutan
belantara pun tetap memiliki ingatan-ingatan
ttg hub. Pribadi di masa lampau yg tetap
mempengaruhi pikiran dan perbuatannya.
Kepribadian adalah suatu entitas atau kesatuan hipotesis
belaka, “suatu ilusi”yg tdk dpt diobservasi atau diteliti
terlepas dr situasi-situasi antar pribadi.
Yg menjadi unit penelitian adalah situasi antar pribadi dan
bukan orangnya. Organisasi kepribadian terdiri dari
peristiwa-peristiwa antar pribadi, dan bukan peristiwa2
intrapsikis.
Kepribadian hanya memanifestasikan dirinya ketika org
bertingkah laku dlm hub. Dg salah seorang atau beberapa
individu lain.
Org2 tsb tdk perlu ada ; mereka dpt berupa tokoh khayalan
atau tokoh yg tdk ada.
Org bisa menjalin hub. Dg tokoh pahlawan, tokoh fiksi,
bahkan dg nenek moyang atau keturunan yg blm lahir.
 “ Psikiatri adalah penelitian ttg gejala-gejala yg terjadi dlm situasi-
situasi antar pribadi, dlm konfigurasi yg terdiri dr dua orang atau
lebih yg semuanya kecuali salah satu diantaranya bersifat khayalan
belaka”.

Persepsi, ingatan, pemikiran, khayalan, dan semua proses psikis

lain bersifat antar pribadi, karena mimpi menjelaskan hub-hub antara
org yg bermimpi dgn orang- orang lain.

Meski Sullivan mengakui bahwa keprib hanya berstatus hipotesis,

namun ia menegaskan bahwa kepribadian merupakan proses
dinamik dari berbagai proses yg terjadi dlm serangkaian medan
antar pribadi.

Proses2 Penting dlm kepribadian

- dinamisme
- personifikasi
- proses kognitif
• Ukraina Dog Girl
• Seorang gadis ditinggalkan di sebuah kandang anjing
oleh orang tuanya yang tidak bertanggung jawab dari
usia 3 sampai 8 tahun, Oxana Malaya tumbuh tanpa
orang tua selain daripada anjing yang ada di kandang
tersebut. Ketika ia ditemukan pada tahun 1991, ia
tidak bisa berbicara, hanya bisa menggonggong, dan
berlari sambil merangkak. Sekarang usianya sudah
menginjak 20-an, Malaya telah diajarkan untuk
berbicara, tetapi masih mengalami gangguan kognitif.
Saat ini Malaya bekerja merawat sapi-sapi di sebuah
peternakan dekat rumah sakit jiwa dimana dia tinggal.

• Russian Bird Boy

• Terkurung di sebuah ruangan yang dikelilingi oleh

kandang burung, seorang anak Rusia dibesarkan
seperti burung peliharaan oleh orang tuanya yang
kasar.

• Ketika ia ditemukan, ia tidak bisa berbicara dan

hanya dapat bercericip seperti burung. Ia tidak dapat
berkomunikasi seperti manusia normal. Dia telah
dipindahkan ke pusat perawatan psikologis di mana
para profesional bekerja untuk merehabilitasi dirinya.
• Proses- proses penting dlm kepribadian.

1.DINAMISME

- Dinamisme merupakan unit terkecil yg dpt dipakai utk meneliti

individu. Dinamisme didefinisikan sbg “ pola transformasi energi yang
relatif menetap, yg secara berulang memberi ciri pd organisme selama
keberadaanny sbg organisme hidup.
- bisa terbuka dan tersembunyi
- karena dinamisme merupakan tingkah laku yang menetap dan
berulang -- KEBIASAAN.
- Dinamisme dengki ( memusuhi kelompok ttt)
- Dinamisme ketakutan ( Anak yg bersembunyi di belakang ibunya,
tiap kali ketemu orang asing.
Dinamisme-dinamisme yg khas manusiawi adalah dinamisme2 yg
memberi ciri kpd hubungan2 antar pribadi.

Contoh : org mgkn biasa bertingkah laku bermusuhan dgn

seseorang atau sekelompok orang ttt, yg merupakan ungkapan
dinamisme kedengkian.

Seorang anak yg takut akan orang-orang yg tak dikenal, memiliki

suatu dinamisme ketakutan.

Setiap reaksi yg sudah biasa terhadap sso atau lebih, apakah itu
berupa perasaan, sikap, atau tindakan terbuka merupakan suatu
dinamisme.

Semua orang memiliki dinamisme dasar yg sama, tetapi cara

mengungkapkannya berbeda-beda sesuai dengan situasi dan
pengalaman hidup individu.
Kebanyakan dinamisme bertujuan memuaskan kebutuhan2 dasar
organisme . Akan tetapi ada suatu dinamisme penting yg berkembang
sbg akibat kecemasan. Dinamisme ini disebut SISTEM DIRI.

Sistem diri
- Kecemasan adalah suatu produk hubungan-hubungan antar pribadi,
yg berasal dr ibu dan diteruskan kepada bayi dan dlm kehidupan
selanjutnya oleh ancaman2 thd keamanannya.

- Untuk menghindari atau mengurangi kecemasan aktual maupun

potensial, orang-orang memakai berbagai macam tindakan protektif
dan kontrol pengawasan terhadap tingkah lakunya.

- Tindakan2 keamanan ini membentuk sistem diri yang menyetujui

bentuk-bentuk tingkah laku tertentu ( the god me-self) dan melarang
bentuk-bentuk tingkah laku lain ( the bad me-self).
 SISTEM DIRI
• Sbg upaya organisme utk mhindari / mengurangi
kecemasan aktual / potensial – protektor SELF.
• 3 bentuk tindakan dlm sistem diri:
– “the good me”
• Menyetujui tingkah laku ttn.
• Berhubungan / diasosiasikan dg pengalaman yg
menyenangkan.
– “the bad me”
• Melarang tingkah laku ttn.
• Diasosiasikan dg rasa sakit / pengalaman yg mengancam
rasa aman.
– “the not me”
• Bagian diri yg ditolak.
• Diasosiasikan dg kecemasan yg tdk dpt ditolelir.
 SISTEM DIRI
• Cenderung terpisah dr aspek2 kepribadian yg lain.

Tdk membiarkan masuknya info yg tdk sesuai dg organisasi saat ini

• Tdk mengambil pelajaran dr pengalaman

• Membuat individu subjektif dlm menilai tingkah lakunya sendiri.

• Mereduksi kecemasan
• Menghambat individu berinteraksi secara konstruktif ~ kaku.
2. Personifikasi:
– Gambaran yg dimiliki individu ttg dirinya / SELF atau ttg
orang lain.
– Mrpk perasaan, sikap & konsepsi kompleks yg timbul krn
mengalami kepuasan kebutuhan & terhindar dr
kecemasan.
– Muncul ketika individu memiliki pengalaman antar pribadi
yg memberi kepuasan (pada 1 orang).

Gambaran yg relatif menetap pd diri orang tsb

(gambaran baik).

Sikap individu thd orang lain.

– Personifikasi yg dimiliki oleh sejumlah orang disebut
stereotip.
• Diterima secara luas & diwariskan dr generasi ke
generasi.
• Ex: seniman → eksentrik.
Personifikasi adalah suatu gambaran yg dimiliki indiv. Ttg dirinya sendiri
atau orang lain. Personifikasi adalah perasaan, sikap, dan konsepsi
kompleks yg timbul karena mengalami kepuasan kebutuhan atau
kecemasan.
Misal : bayi mengembangkan personifikasi tentang ibu yg baik, krn
ibunya memelihara dirinya dg baik. Setiap hub. Antar pribadi yg
memberikan kepuasan akan membangun suatu gambaran yg baik ttg
orang yg memberinya kepuasan.
Personifikasi buruk misal ayah yg otoriter akan berdampak individu
mempersepsikan pria-pria yg lebih tua, misal guru, polisi, majikan, sbg
orang yg otoriter juga.

The god me disebabkan oleh pengalaman-pengalaman antar pribadi yg

menyenangkan.
The bad me disebabkan situasi-situasi yg membangkitkan kecemasan.
Personifikasi diri cenderung menghalangi evaluasi diri yg objektif.

Ex : serial killer
3. Proses Kognitif:
 Kognisi atau pengetahuan mengklasifikasikan pengalaman
kedalam 3 golongan sebelum diterima sbg bagian dr kepribadian.
A. Prototaksik:
• Pengalaman / keadaan sesaat yg terpisah2 dr organisme yg
melakukan penginderaan.
• Tdk saling berhubungan & tanpa arti.
• Muncul mulai awal kehidupan & jadi syarat timbulnya 2
pengalaman berikutnya.
B. Parataksik:
• Cara berpikir dg melihat hubungan kausal / sebab-akibat
antara pengalaman2 yg ada, meskipun antar pengalaman tdk
ada kaitannya. Ex: tahayul. ( baju ttt)
C. Sintaksik:
• Aktifitas lambang (bersifat verbal) yg diterima bersama →
kesepakatan → arti baku. Ex: angka, kata-kata.
• Memiliki keterlibatan logis → mempermudah komunikasi.
 Manusia hidup dlm: masa lampau, sekarang, & masa depan →
menerangkan pikiran & perbuatnnya.
Tinjauan masa depan tergantung: ingatan masa lampau &
interpretasi masa kini.
 Dinamika Kepribadian:
• Kepribadian mrpk sistem energi yg fungsi utamanya
melakukan aktifitas2 utk mereduksi tegangan.
• Sumber tegangan:
1. Kebutuhan2 organisme (kebutuhan fisiokimiawi: makanan, air,
oksigen; kebutuhan rasa aman; kebutuhan keintiman).

Tegangan
Kebutuhan mentransformasikan energi khusus
Apathis
Kepuasan

2. Kecemasan = penghayatan thd tegangan akibat adanya

ancaman nyata thd keamanan individu.
Tingkat kecemasan / intensitas tergantung:
• Keseriusan ancaman,
• Efektifitas SISTEM DIRI.
Tegangan .
Ada 2 sumber utama tegangan :
1. Tegangan2 yg disebabkan kebutuhan organisme -
kebutuhan fisiologis ( makan, minum, dsb) - kepuasan.

2. Kecemasan yg ditransmisikan kpd bayi oleh ibunya, di

mana ibu menyatakan kecemasan lewat pandangan
mata, nada suara dan tingkah lakunya secara
keseluruhan. Bila bayi tdk dpt melepaskan diri dari
kecemasan --- selalu ingin tidur / apati.
• Transformasi energi
- energi ditransformasikan dengan melakukan
pekerjaan . Pekerjaan bisa berupa kegiatan2 yg
melibatkan otot-otot badan atau kegiatan2 mental, spt
persepsi, ingatan, dan berpikir. Kegiatan2 yg terbuka dan
tersembunyi bertujuan utk mengurangi tegangan.

- Kegiatan2 ini pada umumnya ditentukan oleh

masyarakat di mana ia dibesarkan.
• Tahap2 perkembangan
• Masa bayi
• Masa kanak2
• Masa juvenille
• Masa Pra remaja
• Masa remaja awal
• Masa dewasa akhir
• Penelitian Sullivan
• Metode asosiasi bebas tdk berjalan dgn memuaskan
kalo diterapkan pd penderita skizofrenia, krn metode tsb
menimbulkan kecemasan.
• Interview psikiatrik : istilah utk situasi antar pribadi,dan
tatap muka yg terjadi antara pasien dan ahli terapi.
• Penderita skizofrenia bknlah orang yg tdk
berpengharapan dan hrs disingkirkan dlm ruang isolasi
RS, mereka dpt dirawat dgn berhasil kalau psikiater
sabar, memahami, dan memperhatikan mereka.