Anda di halaman 1dari 14

Fenomena Hoax dan

Cyber Crime/ Hacker


Aspek Informasi

SITI NURBAITILAH
SITI NADIA
NITA
TANIA ANDRIANI
Hozax dan Cyber Crime/Hacker

Hoax
01 Hoax adalah informasi palsu, berita bohong, atau fakta yang diplintir
atau direkayasa untuk tujuan lelucon hingga serius (politis).

Cyber
02 cyber crime adalah semua bentuk akses ilegal terhadap suatu transmisi
data. Itu artinya, semua bentuk kegiatan yang tidak sah dalam suatu
sistem komputer termasuk dalam suatu tindak kejahatan

Hacker
03 Hacker adalah orang yang skill pemrogramannya mampu menerobos
sistem keamanan komputer atau jaringan komputer untuk tujuan
tertentu. 
CONTENTS OF THIS TEMPLATE
Kemajuan teknologi informasi saat ini telah membawa dampak besar terhadap perubahan sosial masyarakat di
dunia, termasuk juga perubahan perilaku dalam pencarian informasi. Hal ini didukung oleh adanya internet
sebagai media pencarian informasi yang canggih.. Perkembangan penggguna internet sendiri mengalami
peningkatan yang sangat signifikan di mana hingga saat ini lebih dari delapa triliun halam Interface pada web dan
tidak mungkin dapat membaca semuanya, bahkan hanya melihatpun tidak mungkin sampai selesai. Penelusuran
informasi melali internet sendiri sudah menjadi tren terkini bagi kalangan masyarakat baik itu akademis maupun
no akademis .
Tanpa disadari kehadiran internet saat ini memudahkan seseorang dalam mengakses informasi dari berbagai
penjuru dunia, berinteraksi satu sama lain tanpa harus bertatap muka. Pada sisi lain pengguna internet yang nyaris
tanpa kendali menyebabkan berbagai tindak kejahatan di dunia maya, angka kejahatan online alias cybercrime
telah menjadi tran baru di indonesia kejahatan tersebut terjadi sejak tahun 1983.
Ciri Hoak
1. Mengakibatkan kecemasan, kebencian, dan permusuhan.
2. Sumber berita tidak jelas. Hoax di media sosial biasanya
pemberitaan media yang tidak terverifikasi, tidak berimbang, dan
cenderung menyudutkan pihak tertentu.
3. Bermuatan fanatisme atas nama ideologi, judul, dan pengantarnya
provokatif, memberikan penghukuman serta menyembunyikan fakta
dan data.
Cara Mengecek Hoax

● Jika berupa gambar/foto, buka saja Google Image. Klik icon Kamera dan upload
gambar yang mau dicek atau copas link/url gambar yang akan dicek kebenarannya.
● Jika berupa link, cek URL-nya dan cek kredibilitas situsnya dengan mengidentifikasi
pemilik situs atau admin websitenya di menu/halaman “About Us” atau “Tentang
Kami”.
● Jika informasi yang diduga hoax itu diperoleh di WhatsApp (WA), tanyakan kepada
pengirimnya, dari mana ia memperoleh informasi tersebut.
● Jika jawabannya “kiriman teman” atau “copas dari grup sebelah”, waspadalah… itu
hoax!
Cyber Crime
02
Pada awalany cybercrime definisikan sebagai
kejahatan komputer. Para sarjana sendiri
mendeskripsikan cibercrime dengan berberapa
istilah seperti " computer misuse"." computer
abuse""." computer fraud"." computer relaterd
crime", atau " computer crime" dari berberapa
definisi tersebut " computer crime" yang lebih luas
dan biasa digunakan dalam dunia internasional
Pencurian Data
Aktivitas cyber crime yang satu ini biasanya dilakukan untuk
memenuhi kepentingan komersil karena ada pihak lain yang
menginginkan data rahasia pihak lain. 

Jenis–Jenis Cyber Terorism

Cyber Crime Cyber terorism merupakan tindakan cyber


crime yang sedang banyak diperangi oleh
negara-negara besar di dunia, termasuk
Indonesia. Pasalnya, aktivitas cyber terorism
kerap kali mengancam keselamatan warga
negara atau bahkan stake holder yang
mengatu jalannya pemerintahan.
Definisi Hacker

Tindakan hacker yang merugikan pihak tertentu


merupakan tindakan kriminal. Misalnya,
mencuri data pribadi pada website toko online
untuk diperjual-belikan. Lebih ekstremnya lagi,
hacker dapat mengancam dan meminta tebusan
untuk mengembalikan website seperti semula. 
Jenis – Jenis Hacker
Black Hat Hacker
Black Hat Hacker adalah hacker yang melakukan aktivitas ilegal.
Mulai dari meretas sistem, mencuri data, menyebarkan malware,
memata-matai, dan masih banyak lainnya.

White Hat Hacker


enis hacker ini menggunakan keahlian meretasnya untuk
mengevaluasi kelemahan suatu sistem. Sehingga
keamananya bisa ditingkatkan lagi dan aman dari
serangan hacker lain.
Blue Hat Hacker

Blue Hat Hacker adalah hacker pihak ketiga yang bekerjasama dengan perusahaan untuk
menemukan titik lemah di sistemnya.

Grey Hat Hacker

Hacker ini sering melakukan aktivitas tidak etis, tapi masih belum melanggar hukum. Misalnya,
sengaja meretas suatu sistem dan hanya akan diperbaiki jika diberi imbalan.

Red Hat Hacker 

 jenis hacker ini melakukan peretasan karena ingin menyampaikan pesan. Entah itu ideologis,
politik, sosial, atau agama. Contoh Red Hacker yang terkenal adalah Anonymous atau
WikiLeaks.
Jenis – Jenis Serangan Hacker

Man in the Middle


Denial of Service
(MitM) Malware
(DoS)
 merupakan jenis serangan
merupakan serangan terhadap Hacker jadi dapat mengetahui yang masuk ke sistem
server website Anda. Jika semua informasi dari transfer aplikasi maupun website
website Anda terkena data yang terjadi antara melalui file, aplikasi, maupun
serangan ini, pengunjung website dan server. Salah satu website yang Anda buka.
website Anda tidak akan bisa jenis dari serangan ini adalah Misalnya Anda membuka
mengakses website Anda.  session hijacking.  link tertentu
Jenis – Jenis Serangan Hacker

Cross-site Scripting
SQL Injection 
Drive-by Attack (XSS) 
Hacker akan mencari website Serangan SQL Injection
yang tidak aman untuk Hacker lalu memasukkan skrip merupakan serangan yang juga
menyisipkan skrip berbahaya tertentu dengan banyak dilakukan oleh para
ke dalam kode HTTP atau menggunakan malicious hacker. Serangan jenis ini
PHP salah satu halaman. Javascript ke website. Ketika menyerang database server untuk
Dalam skrip tersebut pengunjung mengunjungi mencuri informasi username dan
kemungkinan telah disisipi website tersebut, data seperti password, mengubah database,
malware yang bisa terinstall username, password, dan data dan memasukkan konten
di komputer pengguna.  lainnya akan ditransfer ke berbahaya. 
hacker.
Jenis – Jenis Serangan Hacker

Phishing
Credential Reuse
Phising merupakan pencurian data
oleh hacker dengan cara mengelabui Credential Reuse adalah saat hacker
korbannya. Jadi, tanpa disadari berusaha masuk ke akun-akun Anda yang
korban menyerahkan datanya begitu lain setelah mendapatkan satu username
saja secara sukarela. Data yang dicuri dan password. Alhasil, semua akun Anda
mulai dari data pribadi, data akun, bisa dibobol hanya dari satu password
hingga data finansial Anda. saja.
Kesimpulan
Pengguna internet yang semakin banyak menyebabkan berbagai tindak kejahatan
cybercrime dibanyak negara ternasyj indonesia
Setidaknya ada tiga ancaman yang dibawa UU, ITE di indonesia yang berpotensi menimpah
pelaku Hoax,cybercrime, haecker dengan memanfaatkan sosial media yaitu ancaman
pelanggaran kesusilaan pasal 27 ayat (1), penghinaan dan /atau pencemaran nama baik
pasal 27 ayat (3), dan penyebaran kebencian berdasarlam suku agama ras dan antar
golongan (SARA) Pasal 28 ayat (2) ancaman pidana bagi pelanggara pasal tersebut sesuai
yang dijelaskan pada pasal 45 ayat (1), pasal 45 ayat (3) dan pasal 45A ayat (2) UU ITR
yaitu penjara paling lama enam tahun dan/ atau denda paling banyak satu miliar rupiah.
Setiap pengguna internet dan media sosial.

Anda mungkin juga menyukai