Anda di halaman 1dari 24

KONSEP PERTANIAN PERKOTAAN

(URBAN FARMING)

2021
Bumi kita tidak bertambah luas, tetapi jumlah penduduknya semakin banyak.
Jumlah tersebut akan semakin bertambah dan terus bertambah seiring dengan
angka pertumbuhan penduduk sebuah negara.

populasi manusia di dunia sampai hari Minggu (25/10/2020) sebesar 7,8


miliar. Negara dengan populasi terbanyak adalah Tiongkok (1,4 miliar),
disusul India (1,36 miliar), Amerika Serikat (334 juta), dan Indonesia (268
juta).
MASALAH AKIBAT PADAT
PENDUDUK
Penataan Lahan Pekarangan
 Penyusunan perencanaan penataan lahan pekarangan dimaksudkan agar areal
lahan yang dikelola dapat dimanfaatkan secara optimal
 Perubahan layout diupayakan dilakukan per Triwulan
Pemeliharaan tanaman Pengelolaan lahan
Pemanfaatan sampah untuk kompos, Pembersihan lahan dari tanaman
ketersediaan bak air liar tidak menggunakan bahan
kimia

Penentuan tata letak tanaman Penentuan jenis tanaman


Pemenuhan tanaman akan
kebutuhan sinar matahari Memperhatikan 5 fungsi pekarangan
DISPLAY TAMAN
Mengakomodasi 5 Fungsi Pekarangan

Warung Hidup
Apotik Hidup Lumbung Hidup
Mengakomodasi kebutuhan Mengakomodasi jenis
yang biasa dibeli sehari-hari tanaman obat keluarga Mengakomodasi jenis
di warung ( sayuran, bumbu (TOGA), semisal: sembung, tanaman karbohidrat,
dapur) dan ternak kecil (jika tapak dara, mahkota dewa semisal: ubi kayu, talas,
kondisi memungkinkan) jagung, kaboca

Estetika/
Bank Hidup
Keindahan
Mengakomodasi tanaman
tahunan yang menghasilkan Untuk menambah keindahan
uang, semisal: duren, taman, semisal: anggrek,
rambutan, mangga bunga sepuluh, krisan, kolam
PKK KABUPATEN BANDUNG
PKK KABUPATEN BANDUNG
• PKK KABUPATEN BANDUNG
• PKK KABUPATEN BANDNG
Pengelompokan Lahan Pekarangan
 Pekarangan Perkotaan : dikelompokkan menjadi 4, yaitu:
(1) Perumahan Tipe 21, dengan total luas lahan sekitar 36 m2;
(2) Perumahan Tipe 36, luas lahan sekitar 72 m2;
(3) Perumahan Tipe 45, luas lahan sekitar 90 m2; dan
(4) Perumahan Tipe 54 atau 60, luas lahan sekitar 120 m2
Basis komoditas dan contoh model budidaya
rumah pangan lestrasi di perkotaan (1)
No.
Kelompok Lahan Model Budidaya Basis Komoditas

1. Perumahan Tipe 21  Vertikultur (model  Sayuran : Sawi, Kucai, Pakcoi, Kangkung, Bayam, Kemangi,
(Total lahan sekitar 36 gantung, dan tempel) Caisim, Seledri, Selada Bokor, Bawang daun
m2)
 Toga: Kencur, Antanan, Gempur Batu, Daun Jinten,
Sambiloto, Jahe merah, Binahong

• Pot/ polibag  Sayuran: Cabai, Terong, Tomat, Buncis tegak


 Toga : Jahe, Kencur, Kunyit, Temu Lawak, Kumis kucing

2. Perumahan Tipe 36  Vertikultur (model  Sayuran : Sawi, Kucai, Pakcoi, Kangkung, Bayam, Kemangi,
(Total lahan sekitar 72 gantung, dan tempel) Caisim, Seledri, Selada Bokor, Bawang daun
m2)
 Toga: Kencur, Antanan, Gempur Batu, Daun Jinten,
Sambiloto, Jahe merah, Binahong

 Pot/ polibag  Sayuran: Cabai, Terong, Tomat, Kecipir, Kacang panjang,


 Tanaman buah Mentimun, Kenikir, Bayam, Kangkung
dalam pot: jeruk,  Toga : Jahe, Kencur, Kunyit, Sirih Hijau/Merah, Pegagan,
mangga, jambu, Lidah Buaya.
belimbing
Basis komoditas dan contoh model budidaya
rumah pangan lestrasi di perkotaan (2)
No.
Kelompok
Model Budidaya Basis Komoditas
Lahan

3. Perumahan  Vertikultur (model  Sayuran : Sawi, Kucai, Pakcoi, Caisim, Bayam,


Tipe 45 (Total gantung, dan tempel) Kangkung, Kemangi, Seledri, Selada Bokor
lahan sekitar
 Toga: Kencur, Antanan, Gempur Batu, Daun Jinten,
90 m2)
Sambiloto, Jahe merah, Binahong

 Pot/ polibag / tanam  Sayuran: Cabai, Terong, Tomat, Kecipir, Kacang


langsung panjang, Mentimun, Kenikir, Bayam, Kangkung
 Buah semusim: Pepaya, Jambu biji, Srikaya, Sirsak,
Belimbing, Jeruk Nipis/Limau
 Toga: Jahe, Kencur, Kunyit, Kumis Kucing, Sirih
Hijau/Merah, Pegagan, Lidah Buaya, Sambiloto,
Temulawak, Gempur batu.

 Kolam mini Pemeliharaan ikan : Lele/Nila/Gurame


Basis komoditas dan contoh model budidaya
rumah sae pangan lestrasi di perkotaan (3)
No Kelompok
. Model Budidaya Basis Komoditas
Lahan
4. Perumahan  Vertikultur (model  Sayuran : Sawi, Kucai, Pakcoi, Kangkung, Bayam,
Tipe 54 (Total gantung, dan tempel) Kemangi, Caisim, Seledri, Selada Bokor, Bawang daun
lahan sekitar  Toga: Kencur, Antanan, Gempur Batu, Daun Jinten,
120 m2) Sambiloto, Jahe merah, Binahong

 Pot/ polibag /tanam  Sayuran: Cabai, Terong, Tomat, Kecipir, Kacang


langsung panjang, Mentimun, Kenikir, Bayam, Kangkung
 Tanaman buah dalam pot: jeruk, mangga, jambu,
belimbing
 Toga : Jahe, Kencur, Kunyit, Sirih Hijau/Merah, Pegagan,
Lidah Buaya.

 Kolam mini Pemeliharaan ikan : Lele/Nila/Gurame


 Ternak unggas dalam  Ayam buras
kandang
5. Lahan terbuka •Tanaman buah Mangga, Rambutan, Pohon Salam, Belimbing sayur,
hijau •Intensifikasi pagar Tanaman khas daerah/ tanaman langka
Katuk, Daun mangkokan, Beluntas, Pandan, Sereh
Lahan Sempit
Rumah pangan lestari tanpa halaman

Tanaman dalam pot/polybag Tanaman dalam pot/polybag diletakkan


diletakkan diatas loteng dipagar rumah dan didinding rumah
(pembatas gang)
Rumah Pangan Lestari Tipe 45/90 atau
Tipe 60/120
• Sisi kanan : -
Vertikultur sayuran (kangkung,
kucai, seledri)
• Tanaman pot : jahe merah,
terong, gempur batu, cabe
rawit, temulawak, sansievera,
tanaman hias lain, kunyit,
kunyit putih
• Sisi kiri : - Vertikultur
bayam hijau, kemangi,
kangkung, bayam merah
– Tanaman pot : sirih, tomat,
cabe merah, jinten daun, kumis
kucing, gempur batu, jeruk
tambulapot, tanaman hias lain
Contoh Model Budidaya Vertikultur
Samping rumah Wadah tanaman bekas kaleng cat
22
Sayang untuk dipetik
TERIMAKASIH, SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai