Anda di halaman 1dari 19

Pembekalan Materi PBL III

Analisis Data
Pre Post Test dan
Interpretasinya

Dr. Rahmawati, SKM, M.Si

Kamis, 31 Januari 2022


Analisis Data
Pre dan Post Test

- Uji t Berpasangan
- Uji Wilcoxon
- Uji Mc. Nemar
Konsep Dasar Uji t Berpasangan

• Uji T sampel Berpasangan digunakan untuk mengetahui


apakah terdapat perbedaan rata-rata 2 sampel yang
berpasangan
• Dua sampel yang dimaksud adalah Sampel yang sama
namun mempunyai dua data.
• Uji t sampel Berpasangan merupakan bagian dari statistik
parametric, oleh karena itu, aturan dalam parametriK, data
harus BERDISTRIBUSI NORMAL.
Uji lain, Tidak perlu Berdistribusi Normal

 UJI Wilcoxon (Data Kuntinyu:


Interval dan Ratio)
 Mc. NEMAR (Data Kategori:
Nominal)
HASIL INTERVENSI PENYULUHAN KESEHATAN
Contoh Hasil PRE TEST (dari 24 butir
pertanyaan)
2 2
3 4
Hasil POST TEST (dari 24 butir
pertanyaan) 2 2
3 4
Misalnya:

Kuesioner Pengetahuan tentang Gizi Kesmas


- Diwawancara sebelum penyuluhan untuk
mengetahui skoring pengetahuan sebelum
penyuluhan
- (Intevensi) Penyuluhan
- Diwawancara setelah penyuluhan untuk
mengetahui skoring pengetahuan setelah
penyuluhan
- Ada 10 pertanyaan (contoh). Setiap nomor
diberikan bobot 10 jika jawaban benar, dan 0 jika
salah
Analisis Data Pre dan Post
Test

Uji Mc. Nemar


Contoh Intervensi Penyuluhan Mengolah Makanan Bergizi, dengan hasil sebagai
berikut (Pertanyaan 10 nomor, dengan nilai 10 setiap nomor, skala nilai 0-100):

No. Pre test Post test No. Pre test Post test
1 60 80 12 40 40
2 70 80 13 40 70
3 50 80 14 70 60
4 70 90 15 80 90
5 50 90 16 30 50
6 40 80 17 40 80
7 40 80 18 30 80
8 70 60 19 30 80
9 70 90 20 70 90
10 60 70 21 60 80
11 40 80 22 50 80

Contoh indicator untuk menentukan pengetahuan kurang dan cukup:


1: Pengetahun Kurang (< 70)
2: Pengetahun Cukup (≥ 70)
No. Pre test Post test No. Pre test Post test
1 1 2 12 1 1
2 2 2 13 1 2
3 1 2 14 2 1
4 2 2 15 2 2
5 1 2 16 1 1
6 1 2 17 1 2
7 1 2 18 1 2
8 2 1 19 1 2
9 2 2 20 2 2
10 1 2 21 1 2
11 1 2 22 1 2

Bedakan baris tabel berdasarkan perubahan pengetahuan pre test ke post test
1 1
Contoh: 1: Pengetahun Kurang 1 2
2 1
2: Pengetahun Cukup
2 2
No. Pre test Post test No. Pre test Post test
1 60 80 12 40 40
2 70 80 13 40 70
3 50 80 14 70 60
4 70 90 15 80 90
5 50 90 16 30 50
6 40 80 17 40 80
7 40 80 18 30 80 Sebelum Konv
8 70 60 19 30 80
9 70 90 20 70 90
10 60 70 21 60 80
11 40 80 22 50 80

Setelah
Konversi
Pre test Post Test Total
Kurang Cukup
Kurang 2 13 15
Cukup 2 5 7
Total 4 18 22
Rumus
Mc.Nemar

( [B – C] – 1 )2 Pengetahuan
X²M =
B+C
Rumus
Mc.Nemar

( [B – C] – 1 )2 Sikap
X²M =
B+C
Negatif Positif

Negatif

Positif
Terjadi peningkatan pengetahuan/ perubahan sikap positif  bila X2MHitung > X2standar
untuk df 1 = yaitu 3,84 (α =0,05) Nilai standar/ ketetatapan dari X2Tabel

Pengetahun Pengetahun Total

Perhitungan uji statistik: (Pre test) (Post Test)


( [13 – 2] – 1 )2 102 Kurang Cukup
XM 2 = = = 6,67
13 + 2 15
Kurang 2 13 15

Cukup 2 5 7

Total 4 18 22

Kesimpulan : Karena XM2 > 3,84 (6,67>3,84)

Interpretasi Hasil:
1. Pengetahuan mengolah makanan bergizi, sebelum & sesudah penyuluhan
berbeda
2. Penyuluhan BERHASIL meningkatkan pengetahuan ibu dalam mengolah
makanan bergizi

Anda mungkin juga menyukai