G EN ER A S I

MINGGU 29 OKT OB ER 2 0 17
ADA UNGKAPAN BAHWA MASA KINI DITENTUKAN
MASA LALU, SEDANGKAN MASA KINI MENENTUKAN
MASA DEPAN.
MASA LALU TIDAK AKAN PERNAH BISA DIUBAH,
TETAPI TINDAKAN KITA DI MASA KINI
MEMPERSIAPKAN MASA DEPAN.
ITU SEBABNYA KELUARGA, KHUSUSNYA ORANG TUA, HARUS SUNGGUH-SUNGGUH
MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUSNYA MULAI DARI SEKARANG. HAL INI
MENENTUKAN MASA DEPAN SIAPA ?
• MASA DEPAN GENERASI PENERUS ITU SENDIRI.
• MASA DEPAN GEREJA.
• MASA DEPAN BANGSA INI.
RUSAKNYA GENERASI BUKAN HANYA MERUSAK GENERASI ITU SENDIRI, TETAPI
JUGA MASA DEPAN GEREJA DAN BANGSA INI. TETAPI BILA GENERASI PENERUS
DIDIDIK, DIAJAR DAN DIPERSIAPKAN DENGAN BAIK, KELUARGA, BANGSA DAN
GEREJA MEMILIKI MASA DEPAN!
SIAPA YANG HARUS
MEMPERSIAPKAN ?
•KELUARGA
•MASYARAKAT
•GEREJA
• 1 SAMUEL 2:11-36
DALAM 2 SAMUEL 2:11-36 DIKISAHKAN KEGAGALAN IMAM ELI DALAM MEMPERSIAPKAN ANAK-ANAKNYA, GENERASI
PENERUSNYA. HOFNI DAN PINEHAS MENJADI GENERASI YANG “TIDAK SIAP”, GAGAL DAN JAHAT. ANAK-ANAK IMAM
ELI DISEBUT SEBAGAI “ORANG-ORANG DURSILA” (2:12), JAHAT ATAU BURUK KELAKUKANNYA
DALAM TERJEMAHAN REVISED STANDARD VERSION DITERJEMAHKAN DENGAN KATA  WORTHLESS, YANG ARTINYA
TIDAK BERGUNA. MENGAPA?

MEREKA MENCURI APA YANG MENJADI HAK TUHAN (2:13, 14).

MEREKA MENGGUNAKAN KEKERASAN UNTUK MERAMPAS APA YANG BUKAN HAK MEREKA (2:15-17).
BAHKAN MEREKA JATUH DALAM DOSA PERZINAHAN, SEKALIPUN MEREKA ADALAH PARA PELAYAN TUHAN (2:22).
BAYANGKAN BILA GENERASI PENERUS KITA RUSAK SEDEMIKIAN! KELUARGA KRISTEN, KELUARGA HAMBA TUHAN,
SUDAH HARUS MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUSNYA.
 BAGAIMANA MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUS?

•MENGAJARKAN
MENGAJARKAN FIRMAN TUHAN
FIRMAN TUHAN SANGAT PENTING DALAM MEMPERSIAPKAN GENERASI.
TENTU SAJA IMAM ELI TELAH MENGAJARKAN TAURAT DENGAN BAIK KEPADA ANAK-
ANAKNYA. SAYANG MEREKA TIDAK MENGINDAHKAN TUHAN (2:12-14). INGAT BAHWA
KEGAGALAN ANAK-ANAK ELI UNTUK MENAATI AJARAN FIRMAN TUHAN TIDAK
MENUNJUKKAN BAHWA MENGAJAR FIRMAN TUHAN ITU TIDAK PENTING. DALAM
ULANGAN 6:4-9 MENEGASKAN BAHWA ORANG TUA HARUS MENGAJARKAN FIRMAN
TUHAN KEPADA ANAK-ANAKNYA.
BEBERAPA HAL YANG DITEKANKAN DALAM PERINTAH UNTUK
MENGAJARKAN FIRMAN TUHAN KEPADA ANAK-ANAK:
•AJARKAN FIRMAN TUHAN KEPADA ANAK SEJAK DINI.
•AJARKAN FIRMAN TUHAN DENGAN BENAR, BAIK DAN DENGAN
KESUNGGUHAN.
•AJARKAN FIRMAN TUHAN BERULANG-ULANG KEPADA ANAK-ANAK.
 BAGAIMANA MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUS?

•MENERAPKAN DISIPLIN DALAM KELUARGA.

NAMPAK JELAS BAHWA IMAM ELI GAGAL MENERAPKAN DISIPLIN DALAM KELUARGA
(2:22-25 ; 3:13). PEMBIARAN DOSA DAN KEJAHATAN ANAK-ANAKNYA DAN TEGURAN
TUHAN BAHWA IMAM ELI “LEBIH MENGHORMATI ANAK-ANAKNYA DARIPADA
TUHAN” MENGINDIKASIKAN KURANGNYA DISIPLIN DALAM KELUARGA INI. DISIPLIN
DALAM KELUARGA SANGAT PENTING DALAM MENDIDIK DAN MEMPERSIAPKAN
GENERASI PENERUS. TENTU SAJA DISIPLIN DALAM KELUARGA HARUS DIDASARKAN
PADA FIRMAN TUHAN DAN DIJALANKAN DENGAN KASIH DAN KEBENARAN.
 BAGAIMANA MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUS?

•MENJADI TELADAN BAGI ANAK-ANAK

KETELADANAN JAUH LEBIH EFEKTIF DARIPADA PERINTAH DAN NASEHAT!
IMAM ELI BUKANLAH TELADAN YANG BAIK BAGI ANAK-ANAKNYA, SEBAB
ITU AJARAN DAN TEGURANNYA TIDAK EFEKTIF. BAGAIMANA MENEGUR
ANAK-ANAKNYA, BILA IMAM ELI JUGA MELAKUKAN KEJAHATAN YANG
SAMA? (2:29). KETELADANAN ORANG TUA SANGAT PENTING DALAM
MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUS.
 BAGAIMANA MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUS?

•MEMBERIKAN WAKTU UNTUK ANAK-ANAK

KESIBUKAN DALAM PELAYANAN SEBAGAI HAMBA TUHAN SERINGKALI
‘MERAMPAS’ WAKTU KEBERSAMAAN ORANG TUA DENGAN ANAK-ANAK.
MEMBERIKAN WAKTU UNTUK BERSAMA DENGAN ANAK-ANAK SANGAT
PENTING DALAM MEMPERSIAPKAN GENERASI PENERUS. BERIKANLAH WAKTU
UNTUK ANAK-ANAK. BUKANKAH STATUS ANAK-ANAK HAMBA TUHAN (BACA:
ANAK-ANAK PENDETA) SERINGKALI MEMBERIKAN BEBAN TERSENDIRI SELAIN
PERGUMULAN YANG DIHADAPI ANAK-ANAK HAMBA TUHAN.
DAMPAK KEBERSAMAAN DENGAN ANAK-ANAK:
•MEMBANGUN RELASI YANG AKRAB, HANGAT DAN PENUH KASIH DENGAN ANAK-
ANAK YANG MEMANG MEMBUTUHKAN KASIH SAYANG DARI ORANG TUA.
•MEMPERHATIKAN DARI DEKAT PERTUMBUHAN MENTAL DAN KEROHANIAN
ANAK-ANAK.
•MENEMUKAN DAN MENOLONG ANAK-ANAK UNTUK BERTUMBUH DEWASA
DALAM MENGHADAPI PERGUMULAN MEREKA YANG KOMPLEKS.
•MERUPAKAN KESEMPATAN UNTUK MEMBAGIKAN PANGGILAN TUHAN DAN
PELAYANAN ORANG TUA SERTA VISI, MISI DAN PENGAJARAN FIRMAN TUHAN.