Anda di halaman 1dari 19

ANALISA KEGAGALAN

MATERIAL

Prof. I Dewa Gede Ary Subagia, ST,.MT,.PhD


Tujuan Pembelajaran
• Menghasilkan lulusan berwawasan luas dengan
penguasaan ilmu teknik mesin yang kompeten
dengan memperhatikan kebutuhan lokal.
• Menghasilkan lulusan yang berpikir dan berkarya
kreatif, inovatif di bidang ilmu pengetahuan dan
teknologi.
• Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian.
• Menyebarluaskan dan mengaplikasikan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta hasil-hasil
penelitian pada masyarakat.
Target Pembelajaran
Pengelola Proyek Sistem Keteknikan
Konselor Sistem Keteknikan
Desain Sistem Keteknikan
Pengawas Sistem Keteknikan
Wirausaha
Peneliti
Capaian Pembelajaran
Sikap dan Tata Nilai Kemampuan Kerja Penguasaan Pengetahuan

 Bertaqwa kepada Tuhan Yang • Mampu menerapkan matematika, • Menguasai konsep teoritis
Maha Esa sains, dan prinsip rekayasa untuk sains, aplikasi matematika
menyelesaikan masalah rekayasa pada
 Memiliki moral, etika dan rekayasa, sains dan
sistem mekanikal
kepribadian yang baik di dalam • Mampu menemukan sumber masalah perancangan rekayasa untuk
menyelesaikan tugasnya rekayasa kompleks pada sistem analisis sistem mekanika
 Berperan sebagai warga negara mekanika • Menguasai prinsip dan teknik
yang bangga dan cinta tanah air • Mampu melakukan penelitian yang perancangan sistem mekanika
serta mendukung perdamaian mencakup identifikasi, formulasi, • Menguasai prinsip dan isu
pada sistem mekanika
dunia • Mampu merumuskan solusi untuk
terkini dalam ekonomi, sosial,
 Mampu bekerja sama dan masalah rekayasa dengan dan lingkungan secara umum
memiliki kepekaan sosial dan memperhatikan faktor-faktor • Menguasai pengetahuan
kepedulian yang tinggi terhadap ekonomi, kesehatan dan keselamatan tentang teknik komunikasi dan
masyarakat dan lingkungannya publik, kultural, sosial, lingkungan, perkembangan teknologi
 Menghargai keanekaragaman dan konservasi energi terbaru serta terkini di bidang
• Mampu merancang sistem mekanika
budaya, pandangan, perancangan, proses
dengan pendekatan analitis dan
kepercayaan, dan agama serta mempertimbangkan standar teknis, manufaktur, serta
pendapat/temuan orisinal orang aspek kinerja, keandalan pengoperasian dan perawatan
lain • Mampu memilih sumber daya dan sistem mekanika
 Menjunjung tinggi penegakan memanfaatkan perangkat perancangan
hukum serta memiliki semangat serta analisis rekayasa berbasis
teknologi informasi dan komputasi
untuk mendahulukan
kepentingan bangsa serta
masyarakat luas
Kontrak Perkuliahan
• Absen kehadiran (minimal 14 kali) 10%
• Keaktifan dan etika 5%
• Tugas – Tugas
• Individual (5 kali) 20%
• Kelompok (2 kali) 15%
• Middle Test 30 %
• (UAS) Final Test 20 %
Materi
1. Engineering Design–Fabrication–Performance (4 org) no.
1,2,3,4
2. Prinsiples of Mechanics (4 org) no. 5,6,7,8
3. Property evaluation (4 org) no. 9,10,11,12
4. Stress Analysis (5 org) no. 13,14,15,16,17
5. Fracture Mechanisms (5 org) no. 18, 19,20,21,22
6. Material Charaterization (4 org) no. 23,24, 25, 26
7. Failure Analysis Procedure (4 org) no. 27,28,29,30
Penilaian Presentasi
Slide
Penyampaian
Penguasaan materi
Literature
Practical Engineering Failure analysis, L. L. Faulkner,
Marcel Dekker, 2004
Stress, Strain, And Strength; Robert C. Juvinal
Failure Analysis of Engineering Materials, Brooks,
Charlie R, 2002, McGraw Hill.
Metallurgy of Failure Analysis, Das AK. 1997, McGraw
Hill
ASM Handbooks, Vol 11, Failure Analysis and
Prevention.
Engineering Design–Fabrication–
Performance
1. Engineering Products and Their
Performance
Setiap produk industri dirancang dan diproduksi
untuk memenuhi kebutuhan khusus manusia
Tahapan Produk:
Aspek utama dalam desain
2. Engineering Properties of Materials
2.1 Mechanical Properties
Uji Tarik
Dinamic Load
Impact
 Impact toughness: kemampuan suatu material menyerap
energi
Fatigue
Fracture Strength: jumlah siklus yang
diperlukan untuk membuat material
fracture akibat tegangan.
2.2 Physical Properties
Density
Strength-to-weight ratio of the part is an important
design parameter

Thermal properties
Thermal conductivity is the rate of flow of heat energy
per unit time
2.3 Chemical Properties
Lingkungan operasi mempengaruhi kegagalan suatu
produk engineering.
Lingkungan:
Normal Atmosfir
Agresif lingkungan; oxygen, sulfur, chlorine, carbon,
asam
2.4 Fabrication Properties
Workability or formability
Castability
Weldability
Brazability
Tiga kasus umum kegagalan
I. design-related failures
II. Fabrication related failures
III. failures related to service conditions

Anda mungkin juga menyukai