TEORI

BELAJAR
KONTRUKTIVISTIK
NAMA KELOMPOK:

Nur’aini Herlina Putri (2103010091)

Della Syafira 2103010077
Helmalia Saputri 2103010081
Cyntia Evita Firawati 2103010015
Andini syafriyanti 2103010010
Anisah 2103010013
Paskalia Wisang 2103010092
 TEORI
BELAJAR KONTRUKTIVISTIK
Teori merupakan hal yang sangat peting dalam kemajuan dunia, baik di dunia militer
maupun di dunia pendidikan. Dalam hal pendidikan teori menempati sangat strategis,
sebab dengan mengembangkan teori maka pengetahuan dan pengalaman semakin
berkembang. Berbicara tentang teori, dalam dunia pendidikan banyak sekali teori-
teori yang cocok untuk mengembangkan dunia pendidikan, salah satunya yaitu teori
konstruktivisme.

Teori konstruktivisme merupakan teori yang sudah tidak asing lagi bagi dunia
pendidikan, sebelum mengetahui lebih jauh tentang teori konstruktivisme alangkah
lebih baiknya di ketahui dulu konetruktivisme itu sendiri. Konstruktivisme berarti
bersifat membangun. Dalam konteks filsafat pendidikan, konstruktivisme adalah
suatu upaya membangun tata susunan hidup yang berbudaya modern.
 PERSPEKTIF DALAM KONTRUKTIVISTIK

Pertama Kedua Ketiga

Konstruktivisme Konstruktivisme endogenus
eksogeneus mengacu menekankan pada koordinasi
pada pemikiran bahwa tindakantindakan yang
penguasaan pengetahuan sebelumnya, bukan secara
merepresentasikan langsung dari informasi lingkungan;
sebuah kosntruksi ulang karena itu, pengetahuan bukanlah
dari strukturstruktur yang cerminan dari dunia luar yang
berbeda dalam dunia diperoleh melalui pengalaman-
eksternal. pengalaman, pengajaran, atau
interaksi sosial.
Konstruktivisme dialektikal.
berpendapat bahwa
pengetahuan tidak hanya dapat
diperoleh melalui sekolah akan
tetapi bisa juga di dapatkan
melalui saling berinteraksi
sesama teman, guru, tetangga
dan bahkan lingkungan sekitar
kita.
 Tokoh–tokoh pendidik yang menggagas
01 pendekatan Konstruktivisme dalam belajar
antara lain; John Dewey; Jean Piaget; Jerome
Bruner; dan Lev Vigotsky. Tujuan dari
pendekatan Konstruktivisme adalah agar
siswa memiliki kemampuan dalam
menemukan, memahami, dan menggunakan
TOKOH YANG informasi atau pengetahuan
MENDASARI TEORI
KONTRUKTIVISTIK
Konstruktif kognitif muncul pada abad
02 20 dalam tulisan Baldwin yang secara
luas diperdalam dan disebarkan oleh
Piaget. Namun bila ditelusuri lebih jauh,
gagasan pokok konstruktivistik
sebenarnya telah dimulai oleh Vico,
seorang epistemolog dari Italia.
 03
Piaget dan Vygotsky merupakan
dua tokoh utama konstruktivisme.
TOKOH YANG Kedua tokoh ini memandang
MENDASARI TEORI bahwa peningkatan pengetahuan
KONTRUKTIVISTIK merupakan hasil konstruksi
pembelajaran dari pemelajar,
bukan sesuatu yang “disuapkan”
dari orang lain. Kedua tokoh ini
juga berpendapat bahwa belajar
bukan semata pengaruh dari luar,
tetapi ada juga kekuatan atau
potensi dari dalam individu yang
belajar
 CIRI TEORI BELAJAR KONTRUKTIVISTIK
Siswa harus dapat
Belajar Aktif mengaitkan informasi baru
(Active Learning) dengan informasi yang telah
dimiliki sebelumnya dengan
sebuah proses yang disebut
Siswa terlibat dalam "bridging
aktivitas pembelajaran
Siswa harus mampu
bersifat otentik dan
merefleksikan
situasional pengetahuan yang
sedang dipelajari,
Aktivitas belajar harus
menarik dan menantang Guru lebih berperan sebagai
fasilitator yang dapat
membantu siswa dalam
melakukan konstruksi penget
TERIMA KASIH