Anda di halaman 1dari 12

Dr.

Hari Wahyu Nugroho, SpA(K), MKes


Spesialis Anak Konsultan Tumbuh Kembang

• S1 FK Univ. Sebelas Maret Surakarta 2005


• S2 FK Univ. Sebelas Maret Surakarta 2008
• Spesialis Anak (Sp1) FK Univ. Sebelas Maret Surakarta 2010
• Fellowship RSUP. Hasan Sadikin Bandung 2012
• Fellowship RSUP. Dr. Sardjito Jogjakarta 2013
• Spesialis Anak Konsultan (Sp2) FK. Univ. Gajah Mada Jogjakarta 2016
• Fellowship Univ. Medisch Centrum Groningen, Netherlands 2017

• Dosen Ilmu Kesehatan Anak FK Univ. Sebelas Maret/RSUD. Dr. Moewardi


• Kepala Bagian IKA FK. Univ. Sebelas Maret/RSUD. Dr. Moewardi
• Wakil Ketua IDAI Cabang. Jawa Tengah
• Ketua IDAI Perwakilan Surakarta
Definisi

 Sikap, pandangan, semangat seorang dokter dalam upaya


pencegahan ataupun tindakan kuratif-promotif pada seorang
anak untuk mencapai kualitas hidup yg optimal

 Meliputi anak sehat maupun sakit yang hidup dalam


lingkungan sekelompok manusia atau masyarakat dimana ia
tumbuh dan berkembang
Pendekatan Pedsos

Pediatri
(Ilmu kedokteran anak)

Pediatri klinik
Pediatri preventif
(Ilmu ttg penyakit) (Ilmu perawatan & asuhan)

Pediatri sosial

(Interaksi anak ==== Fisiko-bio-psiko-sosial)


Ruang lingkup

 Aspek klinis : meliputi penyakit.


Contoh: statistik kesehatan, morbiditas, mortalitas,
epidemiologi penyakit, masalah gizi, penyakit genetik,
penyakit kronis, keganasan

 Aspek pencegahan & asuhan


Contoh: tumbuh kembang, nutrisi, imunisasi, kes
lingkungan, psikososial, penyuluhan, sistim rujukan
Kegiatan Pediatri Sosial

 Secara operasional / praktek : yang tidak termasuk


pediatri klinik

 Meliputi :
 Pediatri pencegahan
 Pendidikan kesehatan
 Pelayanan khusus
1. Pediatri Pencegahan

 Sama dg Ilmu Kesehatan Masyarakat, porsi IKA :


Pelayanan medik thd anak

 Pelayanan pencegahan dpt bersifat :


 Primer
 Sekunder
 Tertier
Pencegahan primer

 Pencegahan sebelum timbul penyakit

 Contoh :
 Pemberian imunisasi
 Pemberian vitamin A dosis tinggi
 Profilaksis malaria
Pencegahan sekunder

 Melakukan diagnosis dini dg melakukan skrining shg


dapat diberikan terapi yang cepat dan tepat

 Ada 3 bentuk skrining


 Berdasar anamnesis & PF
 Berdasar pem. Biokimia (contoh pem. Hb, PKU,
hormon tiroid)
 Tumbuh Kembang (growth chart, KPSP, tes Denver)
Pencegahan tersier

 Menangani penyakit & ggn TK yg sdh manifest 


dampak buruk minimal & G/ sisa direhabilitasi maksimal

 Contoh : fisioterapi pada anak CP sehingga tidak


menjadi kontraktur.
2. Pendidikan Kesehatan

 Tujuan :
 Masyarakat terbiasa hidup sehat
 Bisa memelihara kesehatan sendiri
 Menanggulangi sendiri masalah kesehatan dg memanfaatkan
sarana pelayanan kesehatan

 Cara :Komunikasi, Informasi, Edukasi

 Tujuan akhir : perubahan perilaku


3. Pelayanan Khusus

 Bersifat pelayanan medik & sosial

 Contoh :
 Posyandu
 Bidan desa
 Dasawisma
 Tempat Penitipan Anak
 Taman gizi
 Panti asuhan
 Bina keluarga balita
Pelayanan Kesehatan Anak

 Misi :
 Menanggulangi masalah kes. Anak
 Tumbuh kembang anak dapat optimal

 Komponen kegiatan melalui :


 Pelayanan medik, utk menanggulangi penyakit & ggn TK
 Peningkatan sarana : bimbingan, bantuan, sarana,
fasilitas
 Rekayasa lingkungan

Anda mungkin juga menyukai