Laboratorium IPA SMP

Pawyatan Daha 2 Kediri

kelompok 4:
Hans Risky Fardiansah (932406519)
Dewi Aria Setyaningtyas (932406519)
Nur Afina (932406619)
Dyno Senja Rama Dhana (932406719)
Muhammad Afifudin Rizki
Oktaviano Wilma Pratama (932406919)
Struktur Organisasi Lab. IPA SMP Pawyatan Daha 2 Kediri

Kepala
sekolah

Kepala tata Bendahara

usaha sekolah

ADM.
ADM. ADM. ADM. Sarana
Persuratan
kesiswaan keuangan prasarana
umum

Guru- guru
● Visi dan Misi
 Terwujudnya penghayatan sikap disiplin semua warga sekolah
 Terwujudnya disiplin aktivitas keagamaan
 Terwujudnya proses pembelajaran yang efektif dan efisien
 Terwujudnya sarana dan prasarana Pendidikan yang relavan mengikuti teknologi informasi
 Terwujudnya SDM Pendidikan yang memiliki kemampuan dan kesanggupan kerja yang tinggi
 Terwujudnya penggalangan biaya Pendidikan yang menandai
 Terwujudnya proseskegiatan ekstrakulikuler untuk penyaluran bakat di bidang seni, olahraga, dan
ketrampilan.
 Terwujudnya kepedulian social.

3
Kinerja pegawai Lab. IPA
Dapat disimpulkan bahwa pengertian
Menurut Hasibuan manajemen berasal
manajemen adalah dua kategori ilmu
dari kata to manage yang artinya
dan seni dalam mengatur berbagai
mengatur. Pengaturan dilakukan melalui
macam sumber daya sehingga dapat
proses dan diatur berdasarkan urutan
dimanfaatkan secara efektif dan efisien
dari fungsi-fungsi manajemen itu.
dalam mencapai tujuan

4
 Standar Lab. IPA
● Untuk menunjang kegiatan praktikum siswa, maka perlu ditetapkan bagaimana standar laboratorium tersebut. Menurut
peraturan Mentri Pendidikan Nasional no. 24 tahun 2007 tanggal 28 Juni 2007, luas ruang laboratorium IPA 2.4
m2/peserta didik, termasuk luas ruang penyimpanan dan persiapan 18 m2. Lebar minimum ruang laboratorium 5 m,
pencahayaan yang memadai untuk membaca buku dan mengamati objek percobaan. Harus tersedia air bersih, listrik dan
dilengkapi dengan sarana berupa meja, kursi, lemari, bak cuci, dll.
● Selain itu, laboratorium yang baik harus dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk memudahkan pemakaian laboratorium
dalam melakukan aktivitasnya. Fasilitas tersebut berupa fasilitas umum dan fasilitas khusus. Fasilitas umum merupakan
fasilitas yang dapat digunakan oleh semua pemakai laboratorium, contohnya: penerangan, ventilasi, air, bak cuci, aliran
listrik dan gas. Fasilitas khusus berupa peralatan lainnya seperti, meja siswa, meja guru, kursi, papan tulis, lemari/rak alat,
lemari bahan, ruang timbang, lemari asam, perlengkapan P3K, pemadam kebakaran, simbol-simbol bahan kimia serta
tanda-tanda peringatan keselamatan kerja.

5
 Peran kepala sarpras dalam meingkatkan
mutu/kualitas Lab.IPA
upaya meningkatkan mutu lab ipa Perencanaan laboratorium di sekolah dengan
melihat kebutuhan barang dan anggaran yang ada. Pelaksanaan laboratorium meliputi
pengadaan, penyimpanan, penataan, inventasisasi, penggunaan, dan pemeliharaan.
Pengadaan barang dilakukan sesuai dengan kebutuhan yang. Penyimpanan dilakukan
dengan cara membuat kode-kode dan ditempatkan sesuai dengan tempat dan
kegunaannya. Dalam peningkatan pembelajaran perlunya kejujuran serta rencana yang
strategis terhadap manajemen keuangan pendidikan, agar pendidikan saat ini
teroptimalkan dan dapat meningkatkan sarana dan prasarana
Standar Kualifikasi Lab. IPA
Permendiknas No. 26 Tahun 2008 kualifikasi kepala laboratorium IPA harus memenuhi kriteria
yang ditentukan yakni dari jalur guru harus memenuhi kualifikasi tingkat pendidikan
minimal Strata 1 (S1),memiliki pengalaman mengelola laboratorium selama 3 tahun, dan
mempunyai sertifikat Ka.Lab atau jalur laboran/teknisi dengan kualifikasi tingkat pendidikan
minimal D3, memiliki pengalaman selama 5 tahun sebagai laboran atau teknisi, dan
mempunyai sertifikat laboran/teknisi. Selain itu kepala laboratorium harus memiliki kriteria
empat dimensi kompetensi yaitu kompetensi kepribadian, sosial, manajerial dan profesional.
Pengelola bagian laboran dan teknisi kualifikasi yang ditetapkan yaitu harus memiliki sertifikat
laboran atau teknisi dengan pendidikan minimal D2

7
 Standar kompetensi Lab. IPA
Kepala Laboratorium yang mempunyai
kompetensi kepribadian, sosial, manajerial,
dan profesional dalam mengelola
laboratorium, sehingga laboratorium dapat
difungsikan secara optimal. Ketepatan
pengelolaa akan berdampak pada
keberhasilan pembelajaran IPA.

8
 Tata Kelola dalam Lab. IPA
Dalam mengelola suatu laboratorium meliputi 4 kegiatan pokok, yaitu (1) mengadakan langkah-langkah yang
perlu untuk mengupayakan agar kegiatan di laboratorium bermakna bagi peserta didik, dan proses pembelajaran
menjadi lebih efektif dan efisien, (2) menjadwalkan penggunaan laboratorium agar laboratorium dapat
digunakan semerata-meratanya dan seefisien-efisiennya oleh peserta didik yang memerlukannya, (3)
mengupayakan agar peralatan laboratorium terpelihara dengan baik, sehingga dapat digunakan dalam waktu
yang lama dan selalu siap digunakan, (4) mengupayakan agar penggunaan laboratorium berlangsung dengan
aman dan mengupayakan langkah-langkah yang perlu untuk menghindari terjadinya kecelakaan.

9
Thanks!
Any questions?

10