Anda di halaman 1dari 20

MEKANIKA RESERVOIR

Pertemuan Ke-5
Kompresibilitas Batuan

Dr. Ir. Dyahrini Ratnaningsih, MT.


Dr. Ir. Yos. Sumantri, MT.
Suranto, ST., MT., PhD.

1
Jurusan Teknik Perminyakan UPNVY
Deskripsi Kuliah
Menjelaskan konsep kompesibilitas batuan dan pengukuran
kompresibilitas di laboratorium.

Kompetensi Khusus
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu mengidentifikasi dan
mengukur kompresibilitas batuan serta hubungannya dengan tekanan
overburden dan tekanan fluida yang mengisi pori-pori batuan (tekanan
formasi).

2
• Batuan reservoir menderita dua gaya tekan yang berupa:
 Internal Stress dari tekanan fluida yang berada di dalam pori-pori batuan
(tekanan formasi)
 External Stress dari beban batuan dan fluida di atasnya (overburden).
EXTERNAL
STRESS EXTERNAL
STRESS

INTERNAL
STRESS INTERNAL
AWAL STRESS
AKHIR

• Keluarnya fluida dari batuan menyebabkan penurunan internal stress dan


meningkatkan effective stress dari beban overburden sehingga mengakibatkan
perubahan volume matriks, pori-pori, dan bulk batuan.
3
Penjelasan:
1. Pada keadaan statis, gaya (beban)
overburden harus diimbangi oleh
gaya ke atas dari matriks batuan dan
fluida di dalam pori-pori.
2. Jadi: Fo = Fr + Ff
Fo
dan
Po = Pr + P
3. Gradien tekanan normal:
Fr Ff dPo/dZ = 1.0 psi/ft dan dP/dZ = 0.465 psi/ft

P : tekanan hidrostatik fluida (pori)


Po : tekanan luar (overburden)
Pr : tekanan pada matriks
4. Ketika fluida diproduksikan dari reservoir, maka tekanan fluida (P) turun sementara
tekanan overburden (Po) konstan, sehingga:
(a) gaya terhadap matriks naik (net compaction pressure = Pr = Po-P)
(b) bulk volume mengecil (turun), dan
(c) volume pori mengecil (turun). 4
Konsep Kompresibilitas Batuan
(Menurut Geerstma,1957)

o Kompresibilitas matriks batuan (Cr), yaitu fraksi perubahan


volume material padatan terhadap perubahan tekanan.
o Kompresibilitas pori batuan (Cp), yaitu fraksi perubahan volume
pori terhadap perubahan tekanan.

o Kompresibilitas bulk batuan (Cb), yaitu fraksi perubahan volume


bulk batuan terhadap perubahan tekanan.

5
Perumusan Kompresibilitas Batuan
Cr : kompresibilitas padatan batuan, tekanan-1
1  dVr 
Cr    (biasanya Cr  0)
Vr  dP 
Cp: kompresibilitas pori, tekanan-1
1  dV p  Cb: kompresibilitas bulk, tekanan-1
C p   
V p  dPo  Vr : volume padatan batuan

1  dVb  Vp: volume pori


Cb   
Vb  dPo  Vb: volume bulk batuan

C b  C r Cb P : tekanan hidrostatik fluida (pori)


Cp   Po : tekanan luar (overburden)
 
 : porositas, fraksi. 6
Kurva Kompressibilitas Efektif Batuan

Porosity, %
7
Kompresibilitas Batuan (Lanjutan)
• Kompresibilitas pori, Cp, sering disebut juga sebagai kompresibilitas formasi ,
Cf, (Tiab, 2004).
• Hall (1953) meneliti hubungan kompresibilitas formasi dengan porositas dan
mendapatkan:

1.87
C f  6 x  0.415
10
Cf : kompresibilitas formasi (pori), psi-1
 : porositas, fraksi.

8
Kompresibilitas Batuan (Lanjutan)
 Kompresibilitas total formasi dan fluida didefinisikan
sebagai:

Ct  C o S o  C g S g  C w S w  C f
Ct : Kompresibilitas total formasi, tekanan-1
Co: Kompresibilitas minyak, tekanan-1
Cg: Kompresibilitas gas, tekanan-1
Cw: Kompresibilitas air, tekanan-1
Cf : Kompresibilitas formasi, tekanan-1
So : Saturasi minyak, fraksi
Sg : Saturasi gas, fraksi
Sw : Saturasi air, fraksi.
 Bila kompresibilitas total formasi diabaikan, maka OOIP
(metoda Material Balance) bisa 30% sd. 100% lebih besar
dari harga sebenarnya (Hall, 1953).
9
Pengukuran Cf Di Laboratorium
• Di dalam reservoir, tekanan overburden konstan, sehingga bila
tekanan fluida di dalam pori-pori berubah maka volume pori-pori juga
berubah.
• Di laboratorium, kita dapat mengubah-ubah confining pressure
(overburden tiruan) pada core plug dengan tetap menjaga tekanan
pori-pori konstan.
• Net compaction pressure pada matriks merupakan perbedaan
antara tekanan overburden dan tekanan pori-pori.
• Berdasarkan hal tersebut memungkinkan kita memperoleh harga Cf
di laboratorium.

10
• Prosedure Pengukuran di Laboratorium:
• Core plug disaturasi air asin (brine) 100%
• Core plug ditempatkan di dalam kantong (sleeve) karet atau
tembaga lunak
• Bila tekanan di luar kantong di naikkan, maka volume pori-
pori turun dan air asin yang keluar dari kantong diukur
sebagai pengurangan volume pori (Vp).

pconfining

11
12
Contoh Soal
Menghitung kompresibilitas volume pori untuk contoh batuan
pasir (sandstone) pada 4000 psig dan 6000 psig. Diberikan
data laboratorium dengan tekanan internal sama dengan
tekanan atmosfir.
Pore volume = 50,0 cm3

Tekanan Eksternal, Volume fluida dikeluarkan,


psig cm3
1000 0,244
2000 0,324
3000 0,392
4000 0,448
5000 0,500
6000 0,546
7000 0,596
8000 0,630
13
14
@ 6000 psig:

0,002
slope 
2000 psi

c f  1x10 6 / psi
@ 4000 psig:
0,0022
slope 
2000 psi

c f  1,1x10 6 / psi
15
Latihan Soal (Kompresibilitas/Porositas)
Suatu reservoir batupasir mempunyai ketebalan rata-rata 85 ft dan volume
total 7.650 acre-ft. Dari pembacaan log densitas pada formasi yang
mengandung fresh water mengindikasikan densitas sebesar 2,40 gm/cc.
Sumur CC-1 dibor menembus reservoir dan diambil conto batuannya serta
dianalisa di laboratorium, menghasilkan data sbb:

Pressure Cum. pore vol. Change


(psig) ( - cc)

1.000 0,122
2.000 0,162
3.000 0,196
4.000 0,224
5.000 0,250
6.000 0,273
7.000 0,298
8.000 0,315

Berat core kering 140 gm, panjang core 1,575 inchi dan diameter 1,960 inch.
Asumsi: densitas matriks batuan = 2,65 gm/cc, dan kompresibilitas @ 4500
psig adalah kompresibilitas rata-rata pada reservoir.

16
Hitung :
a. Porositas reservoir
b. Volume pori
c. Kompresibilitas @ tekanan 4500 psig
d. Berapa besar subsidence yang terjadi yg terjadi ketika tekanan
reservoir turun dari 5500 psig menjadi 3500 psig
Solusi :
a. Porositas reservoir :

b. Volume pori :

17
c. Kompresibiltas @ 4500 psig (lihat grafik)

18
d. Subsidence

19
SAMPAI MINGGU DEPAN

20

Anda mungkin juga menyukai