Anda di halaman 1dari 24

PENGANTAR EPIDEMIOLOGI

BIODATA
O Nama : Rahadian Malik
O No.HP : 085798659638
O Pekerajaan : Seksi Fasyankes dan Peningkatan
Mutu – Bidang Yankes Dinas Kesehatan
Bandung Barat
O Alamat : Komp. Permata Cimahi, Jalan
Mutiara I Blok C2 No.5 Desa Tanimulya –
Kecamatan Ngamprah – Kabupaten Bandung
Barat
PENGERTIAN SEHAT
O Sehat dan sakit adalah suatu kejadian yang merupakan
rangkaian proses yang berjalan terus menerus dalam kehidupan
masyarakat
O Health is a state of complete phsyical, mental, and social
wellbeing and not merely the absence of disease or infirmity
(WHO, 1948)

>> (*)
SAKIT DAN PENYAKIT

Tabel 1.1. Hubungan Interaksi antara Kerentanan


Penjamu dan Pemaparan Agen

Pejamu dan Agen Keterpaparan (oleh Agen)

Ya Tidak

Kerentanan Ya Sakit Sehat


(dari Tidak
Pejamu) Sehat Sehat
Cara mencegah penyakit:

1) Menghindari keterpaparan, misalnya memberikan


desinfektan
2) Menurunkan kerentanan penjamu lebih tahan terhadap
gangguan, misalnya dengan meningkatkan daya tahan tubuh
dengan imunisasi
Perkembangan Teori Terjadinya Penyakit:

O Pada mulanya, konsep terjadinya penyakit didasarkan


adanya gangguan makhluk halus atau karena
kemurkaan dari maha pencipta
O Hippocrates (460SM-377SM) mengembangkan teori
terjadnya penyakit disebabkan oleh pengaruh
lingkungan yaitu air, udara, tanah, cuaca, dan lain
sebagainya.
O Antonie van Leewenhoek (1632-1723) seorang
ilmuawan amatir yang menemukan mikroskop, penemu
bakteri dan parasit (1674), dan penemu spermatozoa
(1677)
Perkembangan Teori Terjadinya Penyakit:

O Jhon Snow (1813-1858), upayanya yang sukses mengatasi


kolera yang melanda di London. Pendejatan yang digunakan
menganalisis faktor tempat, orang, dan waktu. Sering disebut
sebagai “the father of field epiemiology”
Perkembangan Teori Terjadinya Penyakit:

O Robert Koch (1843-1910), penemu basil tuberkulosis tahun


1882. Selain itu berperan memperkenalkan tuberkulin pada
tahun 1890, yang dianggap sebagai pengobatan tuberkulosis
Postulat Koch

1) Organisma ditemukan pada semua kausa


2) Organisma diisolasi dari pasien dan dapat tumbuh pada
kultur murni
3) Penyakit berkembang jika kutur murni diinokulasi ke
dalam binatang yang peka
4) Kuman dapat ditemukan pada binatang yang mati
5) Kuman tidak terdapat sebagai non-pathologic
organisme jika penyakit tidak ada
Perkembangan Teori Terjadinya Penyakit:

O Siebart tahun 1931 memperkenalkan Perivat Protein Derivat


(PPD) untuk mendeteksi adanya riwayat infeksi TB pada
anak-anak
Model Hubungan Kausal (Dever, 1977)

O Single cause/single effect model


O Multiple cause/single effect model
O Multiple cause/multiple effect model

Contoh: Penyakit jantung adalah penyebab


kematian utama dengan faktor-faktor kausa
yang meliputi merokok, hipertensi, tinggi kadar
koleterol, kurang exercise, diabetes, stres, dan
riwayat keluarga
Istilah Kausa

O Kausa Mutlak: suatu penyebab yang pasti


akan menimbulkan suatu penyakit tertentu
O Kausa Esensial: kausa yang harus ada untuk
memungkinkan terjadinya penyakit
O Kausa Sufisien: kausa, umumnya beberapa
kausa, yang secara bersama-sama saling
mencukupi untuk menyebabkan penyakit
1. Definisi
O Epidemiology is the study of the
distribution and determinants of disease
frequency is man (Brian Mac Mahon,
1970)
O Epidemiology is the study of disease
occurance in human populations (Gary D.
Friedman, 1974)

O Epidemiology is the study of the


distribution and determinants of health-
related states or event in specified
populations and the application of this
study to the control of health problems
Inti dari Epidemiologi

1. Frekwensi masalah kesehatan


• Besarnya masalah kesehatan pada sekelompok manusia
• Hal yang perlu dilakukan :
a. Menemukan masalah kesehatan
b. Mengukur masalah kesehatan

2. Penyebaran masalah kesehatan


• Manusia (man)
• Tempat (place)
• Waktu (time)

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi


• Menunjukkan pada faktor penyebab suatu masalah kesehatan
• Langkahnya :
a. Merumuskan hipotesis
b. Pengujian rumusan hipotesis
c. kesimpulan
O Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari
tentang masalah kesehatan pada
sekelompok manusia (Azrul Azwar, 1999)

O Masalah kesehatan mencakup: frekuensi,


penyebaran, dan faktor-faktor yang
mempengaruhi
2. Ruang Lingkup Epidemiologi
O Masalah Kesehatan sebagai subjek dan objek
epidemiologi
1) Tahap Awal : Hanya penyakit infeksi dan menular saja
2) Tahap Kedua: Mencakup berbagai macam penyakit yang
ada dimasyarakat
3) Tahap Ketiga (perkembangan mutakhir): Semua masalah
kesehatan yang ditemukan di masyarakat
2. Ruang Lingkup Epidemiologi (lanjutan)
O Masalah Kesehatan pada sekelompok manusia

1) Epidemiologi mempelajari penyakit yang lebih dipusatkan


perhatiannya pada penyakit yang ada dimasyarakat
2) Epidemiologi mempelajari masalah kesehatan berupa
penyakit didasarkan pada data dari kajian yang dilakukan
2. Ruang Lingkup Epidemiologi (lanjutan)
O Merumuskan penyebab masalah kesehatan

Memanfaatkan data tentang frekuensi dan penyebaran


masalah kesehatan
3. Manfaat Epidemiologi
a. Membantu pekerjaan administrasi
b. Menerangkan penyebab masalah kesehatan
c. Menerangkan perkembangan alamiah penyakit
d. Menerangkan keadaan masalah kesehatan
e. Penelitian, program pemberantasan penyakit, dan
penanggulangan masalah kesehatan
f. Memperoleh keterangan dalam mengklasifikasi penyakit
g. Penyusunan program pencegahan penyakit
Inti dari Epidemiologi

1. Frekwensi masalah kesehatan


• Besarnya masalah kesehatan pada sekelompok manusia
• Hal yang perlu dilakukan :
a. Menemukan masalah kesehatan
b. Mengukur masalah kesehatan

2. Penyebaran masalah kesehatan


• Manusia (man)
• Tempat (place)
• Waktu (time)

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi


• Menunjukkan pada faktor penyebab suatu masalah kesehatan
• Langkahnya :
a. Merumuskan hipotesis
b. Pengujian rumusan hipotesis
c. kesimpulan
PERBEDAAN EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF DAN
EPIDEMILOGI ANALITIK

EPIDEMILOGI DESKRIPTIF EPIDEMIOLOGI ANALITIK

• Hanya menjelaskan keadaan • Menjelaskan mengapa suatu


suatu masalah kesehatan masalah timbul di
(who, where, when) masyarakat
• Pengumpulan, pengolahan, • Pengumpulan, pengolahan,
penyajian, dan interprestasi penyajian, dan interprestasi
data hanya pada satu data dilakukan terhadap dua
kelompok saja kelompok masyarakat
• Tidak bermaksud • Bermaksud membuktikan
membuktikan suatu hipotesa suatu hipotesa
O terimakasih,…

Anda mungkin juga menyukai