Anda di halaman 1dari 10

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN

TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP


TANGGUNGAN BPJS DI RUMAH SAKIT
BUDI KEMULIAAN BATAM

NOVITA PANGESTUTI
121812017
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Rumah sakit sebagai penyedia jasa pelayanan kesehatan hendaknya
dikelola dengan baik untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan
dan jumlah pasien.
Kondisi sosial masyarakat yang semakin meningkat menyebabkan
masyarakat semakin sadar akan kualitas pelayanan yang diberikan.
Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan lebih berorientasi pada
kepuasan pasien yang meliputi aspek fasilitas RS, peranan dokter, perawat
dan staf non medis RS menjadi sangat penting karena kinerja mereka akan
menentukan persepsi pasien terhadap pelayanan yang diberikan.
Menurut UU No 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial (BPJS), maka dimulai pada 1 Januari 2014 setiap Rumah Sakit
Pemerintah dan RS Swasta yang bekerjasama dengan BPJS, wajib
melayani pasien peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), yang
pembiayaannya menjadi tanggungan Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial (BPJS).
Pasien tanggungan BPJS ini mempunyai hak yang sama dengan pasien
umum lainnya untuk menerima pelayanan yang memuaskan dari pihak
rumah sakit.
Rumah sakit bertanggung jawab untuk dapat memberikan pelayanan
yang memuaskan dan berkualitas agar dapat dipilih oleh masyarakat
peserta BPJS.
Kualitas pelayanan dapat dilihat berdasarkan lima dimensi pelayanan
yaitu bukti langsung, kehandalan, keyakinan, responsif dan empati
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah pada penelitian ini
adalah “Apakah ada hubungan kualitas pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien
rawat inap tanggungan BPJS di RS Budi Kemuliaan Batam”?
Tujuan Umum:
Untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan kesehatan terhadap kepuasan
pasien rawat inap tanggungan BPJS di RS Budi Kemuliaan Batam
Tujuan Khusus :
1. Untuk mengetahui gambaran frekuensi karakteristik pasien rawat inap di RSBK
2. Untuk mengetahui kualitas pelayanan kesehatan rawat inap di RSBK
3. Untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat inap di RSBK
4. Untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan kesehatan dengan kepuasan
pasien rawat inap tanggungan BPJS di RSBK
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

KERANGKA
TEORITIS
DEFINISI
KONSEPTUAL
DEFINISI OPERASIONAL
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai