ANALISA ATAS

APBD
PERUBAHAN
2021
FAUZI SANUSI
LATAR
BELAKANG
Kasus Pandemi, Cilegon menyentuh zona merah

Permenkeu Nomor 17/PMK.07/2021, Pemda diwajibkan

melakukan pergeseran dana transfer untuk percepatan
penanganan Covid dan recovery ecomonic.

PPKM merubah pola dan metode kerja

Adanya audit BPK tentang SILPA

2
TABLE INDIKATOR
PAD
MAKRO
No INDIKATOR SEBELUM PERUBAHAN NAIK
(TURUN)
LPE 5,6-
6%
Rp. 735
1 Pertumbuhan 5,6 % – 6% 3,87% - 4,56% (1,74%)
M
Ekonomi
2 IPM 73,2 73,2 TETAP
3 Tingkat 2,91% 2,91% TETAP LPE PAD
Kemiskinan
3,86- Rp. 745
4 TPT <10% 11,9%-12,15% NAIK 4,56% M
5 Ineks GINI 0,34 0,34 TETAP

Sumber : RABPD 2021 Perubahan Kota Cilegon PROGRAM

TPT 25.000
LAPANGAN
> 11% KERJA
• Penurunan Pertumbuhan Ekonomi Kota Cilegon
JUSTRU dapat meningkatkan PAD
• TPT yang meningkat, bagaiaman dengan 25.000 atau
5.000 per tahun Program Lapngan Kerja
3
 TINGKAT KEMISKINAN KOTA CILEGON

No KETRANGAN 2018 2019 2020

Target Kemiskinan Kota Cilegon 2021
1 JMLH PDDK 13.964 13.200 16.310 2,91%, BPS (2020) 3,69%
MISKIN Mampukah Pemda menurunkan satu
2 PROSENTAS 3.25 3,03 3,69 DIGIT?
E
Sumber : BPS Kota Cilegon

TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA (TPT)

No KETRANGAN 2018 2019 2020

Target TPT Kota Cilegon 2021
1 Tingkat 9,33% 9,68% 12,69%
Pengangguran 11,90% -12,15%
Terbuka
2 Tingkat 90,67 90,32 87,31
Kesempatan
Kerja
Sumber : BPS Kota Cilegon

4
 PERUBAHAN PENDAPATAN PROPORSI RETRIBUSI
No KETRANGAN SEBELU SESUDAH PERUB %-SE 1369;
90; 0%

M AHAN 6% 828; 4% 83; 0% 7660;

35%

1 PAD 735,348 M 745,348 M 100 M 1% 1569; 7%

PUPR
1.1 PAJAK DAERAH 577,544 M 579,544 M 2M 0,35% DISNAKER
1960;
9%
BPKAD
1.2 RETRIBUSI 18,600 M 21,658 M 3,058 M 16,44% DISHUB
INDAG
LH
1.3 KHASIL 16,300 M 16,521 M 0,221 M 1,36%
DINKES
KEKAYAAN YG 2096;
10% DAMKAR
DIPISAHKAN DKPP

1.4 LAIN-LAIN PAD 122,904 M 127,625 M 4,72 M 3,28% 6000; 28%

Sumber : RAPBD 2021 perubahan Kota Cilegon

• KONTRIBUSI terbesar atas kenaikan PAD 100 M berasal dari

Retribusi Daerah
• Retribusi Daerah terbesar PUPR (35%), DISNAKER (25%),
BPKAD (10%)

5
PERUBAHAN APBD 2021 (DALAM
RIBUAN)
No KETRANGAN SEBELUM SESUDAH PERUBAH Pertambahan
AN Pendapatan :
1 Total Pendapatan 1.764.737.993 1.836.043.479 71.305.486 1. PAD 10 M
2. DAN
1.1 Total Belanja 2.015.419.746 2.172.669.991 157.250.244 TRANSFER
61 M
1.2 Surplus (defisit) (250.681.752) (336.626.511) (85.944.758)

1.3 SILPA 250.681.752 336.626.511 85.944.758

6
Sumber : RAPBD 2021 perubahan Kota Cilegon
PMK 17/2021 TENTANG PENGELOLAAN TRANSFER DAERAH

• Paling sedikit 25% (dua • Paling sedikit 8% • Bidang pendidikan

puluh lima persen) untuk (delapan persen) dari termasuk digitalisasi
mendukung program DAU untuk pandemic pelayanan pendidikan
pemulihan ekonomi Covid-19 • bidang kesehatan MIN
(Kesempatan kerja, • Dukungan pelaksanan 30% (COVJD-19,
kemiskinan dan pddkan) vaksin SARPRAS kesehatan, dan
• 25% dari jumlah tersebut • Dukungan Anggaran digitalisasi pelayanan
digunakan untuk untuk kelurahan kesehatan
perlindungan sosial 20% • Insentif NAKES • Penguatan perekonomian
dan Pemberdayaan • Belanja kesehatan Daerah (UMKM) dan
ekonomi masyarakat lainnya. pemberdayaan ekonomi
15%. masyarakat
DANA TRANSFER DANA TRANSFER
UMUM (DAU) UMUM (DAU) DANA INSENTIF
DAERAH (DID)
Psl 7 Psl 9
REFOCUSING DAN REALOKASI DANA TRANSFER 2021
Pertambahana dana transfer Dana Alokasi Umum 46,9 M
baik dari pusat maupun a. Dukungan Operasional Pelaksanaan Vaksin
daerah, digunakan untuk b. Pemantauan dan penanggulangan Dampak Covid 19 01
pemantauan dan c. Fasilitas Penyimpanan Vaksin
d. Insentif Tenaga Kesehatan
penanggulangan pandemic
e. Operasional Posko Covid-Kelurahan
Covid-19

Dana Insentif Daerah (DID)/DBH ? 14,09

M
a. Sarpras Kesehatan 02
b. Perlindungan Sosial
c. Digitalisasi pelayanan kesehatan

Dana Insentif Daerah (DID)/DBH ?

a. Fasilitas Bantuan Sosial
b. Penyediaan makanan
03
c. Fasilitasi Teknologi tepat guna
d. Pengembangan kegiatan masyarakat
PERUBAHA
N RKPD
• Pengurangan kegiatan • Alokasi penangan Covid-19 yang
makan minum rapat belum teralokasikan pada RPBD
• Pengurangan kegiatan yang 2021
• Insentif tenaga medis, screening,
bersifat konstruksi • Pelaksanaan Kegiatan Prioritas pada
APD, sarpras pola hidup bersih
• Pengurangan honor2 RPJMD 2021-2026
dan pengadaan alat2 medis
kegiatan/efisiensi • Penyusunan Dokumen teknis kedokteran
konstruksi • Bantuan Modal UMK yang
• Peningkatan sarpras layanan terdampak
• Pelaksanaan amanat Pemerintah • Jaring pengaman sosial
PENGURANGAN pusat dalam kerja sama dg pihak
ANGGARAN KETIGA
ATAU OUTPUT
KEGIATAN MENAMBAH KEGIATAN ALOKASI BANTUAN
YANG BELUM TRANSFER DARI
TERANGGARKAN PADA PROVINSI
APBD 2021
KESIMPULAN 1
Perubahan RKPD diantaranya pengurangan
program yang bersifat konstruksi

Pendapatan transfer bertambah 61,305 M. 89%

2 berasal dari Transfer Provinsi

Refocusing sebagain besar untuk penangan

3 Covid-19
Program 25.000 lapangan kerja belum
4 mampu menurunkan TPT
Penambahan Pinjaman Daerah sebesar 6
5 M perlu ada penjelasan peruntukan dan
analisa bisnis.
REKOMENDASI
Tetap Focus Pada Visi, Misi dan Janji Politik

• Konsep yang terukur tentang penanggulangan kemiskinan dan pengangguran

• Konsep pemulihan ekonomi (economic recovery) harus dirancang secara transparan, handal dan
akuntable.
• Imlementasi Reformasi Birokrasi secara konsisten, hal ini untuk membangun komitmen ASN
yang berorientas pada pelayanan dan pemihakan pada program2 kemasyarakatan
• Konsistensi antara konsep pembangunan, program kerja dan implementasi secara nyata.
• Keterbukan pelaporan yang dapat diakses oleh legislatif.
• Implementasi PMK No 17 tahun 2021 tentang refocusing dana transfer tetap mengacu pada
Prioritas Program 2021.

11
THANK YOU!
fauji.sanusi@untirta.ac.id

08979627853