Anda di halaman 1dari 19

OM

SWASTYASTU
GAMBARAN UMUM AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK

Kelompok 1

1. Dersiana Lawu Nedi (03/1902622010392)

2. Paulina Sarina Neheng (08/1902622010397)

3. Maria Magdalena Dabi Ate (17/1902622010406)


PENGERTIAN AKUNTANSI SEKTOR
PUBLIK

Akuntansi Sektor Publik adalah  suatu proses pengumpulan,


pengklasifikasian, analisis, dan pembuatan laporan pengelolaan
keuangan dalam lembaga public.
KARAKTERISTIK
AKUNTANSI SEKTOR
PUBLIK
Akuntansi merupakan suatu aktivitas yang memilki
tujuan untuk mencapai hasil tertentu dan hasil tersebut
harus memiliki manfaat
Dalam beberapa hal, akuntansi sektor publik berbeda
dengan akuntansi pada sektor swasta. Perbedaan sifat
dan karakteristik akuntansi tersebut disebabkan karena
adanya perbedaan lingkungan yang mempengaruhi
KOMPONEN LINGKUNGAN YANG MEMPENGARUHI
ORGANISASI SEKTOR PUBLIK MELIPUTI

Faktor Ekonomi Faktor Politik Faktor kultural Faktor


Demografi
Perbandingan organisasi
sektor publik dan sektor
swasta

perbedaan sifat dan karakteristik sektor


publik dengan sektor swasta dapat
dilihat dengan membandingkan 1.Tujuan organisasi
beberapa hal berikut: 2. Sumber pembiayaan
3. Pola pertanggungjawaban
4. Struktur organisasi
5. Karakteristik anggaran
6. Skateholder yang dipengaruhi
7. Sistem akuntansi yang digunakan
TUJUAN AKUNTANSI
SEKTOR PUBLIK
American accounting association (1970) dalam Glynn (1993) menyatakan bahwa
tujuan akuntansi pada organisasi sektor publik adalah

1.Memberikan informasi yang diperlukan untuk mengelola secara tepat,


efisien, dan ekonomis atas suatu operasi dan alokasi sumber daya yang
dipercayakan kepada organisasi.
2. Memberikan informasi yang memungkinkan bagi manager untuk
melaporkan pelaksanaa tanggung jawab mengelola secara tepat dan efektif
program dan penggunaan sumber daya yang menjadi wewenangnya
PERKEMBANGAN AKUNTANSI
SEKTOR PUBLIK

Istilah “sektor publik” mulai dipakai pertama kali pada tahun 1952. Pada waktu itu, sektor
publik seringdikaitkan sebagai bagian dari manajemen ekonomi makro yang terkait
dengan pembangunan dan lembaga pelaksana pembangunan.

Pada tahun 1970-an, adanya kritikan dan serangan dari pendukung teori pembangunan
radikal mennunjukkan kesan ingin memepertanyakn kembali peran sektor publik dalam
pembangunan.

Pada tahun 1980-an refoemasi sektor publik dilakukan dinegara-negara industri naju
sebagai jawaban atas berbagai kritikan yang ada.
VALUE FOR MONEY
Value for money adalah suatu konsep penilaian kinerja suatu organisasi
sektor publik berdasarkan tingkat keberhasilan suatu program kerja mengacu
kepada tiga elemen utama yaitu ekonomi, efisiensi dan efektivitas.

ekonomi efisiensi efektivitas


PENGUKURAN VALUE
FOR MONEY

Sasaran
input output
antara

outcome
ada beberapa hal yang menyebabkan
mengapa outcome lebih sulit ditetapkan
dan diukur: 2. Adanya masalah politik dalam proses
penetapan outcome misalnya untuk
mengubah pola pembiayaan sektor publik
sangat tergantung pada siapa yang
berkuasa,bagaimana arah kebijakan
1. seringkali tidak dapat di politiknya.
ekspresikan dalam cara yang
sederhana yang memudahkan proses
monitoring (pemantauan).

3. Dalam penentuan outcome sangat perlu untuk


mempertimbangkan dimensi kualitas.
PENGERTIAN GOOD
GOVERNANCE
Pengertian governance dapat diartikan sebagai cara mengelola
urusan-urusan publik. World Bank memberikan definisi
governance sebagai the way state power is used in managing
economic and social recources for development of society.
Sementara itu United Nation Development Program (UNDP)
mendefinisikan governance sebagai the exercise of political,
economic,and administrative authority to manage a nation’s
affair at all levels.
KARAKTERISTIK
GOOD GOVERNANCE
MENURUT UNDP 1.Participation
2. Rule Of Law
3.Transparency
4. Responsiveness
5. Concencus orientation
6. Equity
7. Efficiency and effectiveness
8. Accountability
9. Strategic Vision
Untuk Mendukung Terciptanya Good Governance, Maka Diperlukan Serangkaian Reformasi
Lanjutan Terutama Yang Terkait Dengan Sistem Pengelolaan Keuangan Pemerintah Daerah
seperti

1. Reformasi Sistem Penganggaran (budgeting reform)


2. Reformasi Sistem Akuntansi (accounting reform)
3. Reformasi Sistem Pemeriksaan (audit reform), dan
4. Reformasi Sistem Manajemen Keuangan Daerah (financial
management reform).
PENGERTIAN
AKUNTABILITAS
PUBLIK

Akuntabilitas Publik adalah kewajiban pihak pemegang


amanah (agent) untuk memerikan pertanggungjawaban,
menyajikan,melaporkan dan mengungkapkan segala aktivitas
dan kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya kepada pihak
pemberi amanah (principal) yang memiliki hak dan
kewenangan untuk meminta pertanggungjawaban tersebut.
ADA 2 MACAM AKUNTABILITAS

Akuntabilitas
Akuntabilitas
horisontal
vertikal (vertical
(horizontal
accountability)
accountability)
Akuntabilitas (accountability) merupakan konsep
yang lebih luas dari stewardship. Stewardship
Dalam konteks organisasi pemerintah,
mengacu pada pengelolaan atas suatu aktivitas
akuntabilitas publik adalah pemberian
secara ekonomis dan efisien tanpa dibebani
informasi dan disclosure atas aktivitas
kewajiban untuk melaporkan, sedangka
dan kinerja finansial pemerintah kepada
accountability mengacu pada
pihak pihak yang berkepentingan dengan
pertanggungjawaban oleh seorang steward kepada
laporan tersebut.
pemberi tanggungjawab.
4 DIMENSI AKUNTABILITAS
YANG HARUS DIPENUHI OLEH
ORGANISASI SEKTOR PUBLIK

1.Akuntabilitas kejujuran dan akuntabailitas hukum


( accountability for probity and legality)
2. Akuntabilitas proses (proses accountability)
3. Akuntabilitas program (program accountability)
4. Akuntabilitas kebijakan (policy accountability)
Om santih santih
santih om

Anda mungkin juga menyukai