Anda di halaman 1dari 19

Penyakit Infeksi

Menular

Oleh: Kelompok 2
Infeksi Menular Seksual (IMS)

Infeksi Menular Seksual (IMS) adalah infeksi yang


ditularkan melalui hubungan seksual, baik melalui
vagina, mulut, maupun anus. Infeksi tersebut dapat
disebabkan oleh bakteri (misalnya sifilis), jamur, virus
(misalnya herpes, HIV), atau parasit (misalnya kutu).
Patofisiologi

• Penyakit menular seksual (PMS) adalah infeksi yang


didapat melalui kontak seksual. Organisme
penyebabnya yang tinggal dalam darah atau cairan
tubuh, meliputi virus, mikoplasma, bakteri, jamur,
spirokaeta dan parasit-parasit kecil (misalnya Phthirus
pubis, scabies).
• Terdapat rentang keintiman kontak tubuh yang dapat
menularkan PMS termasuk berciuman, hubungan
seksual, hubungan seksual melalui anus, kuninglingus,
anilingus, felasio, dan kontak mulut atau genital dengan
payudara
Cont..

• Menurut Somelus (2008), Cara lain seseorang dapat


tertular PMS juga melalui :
1. Darah
2. Ibu hamil kepada bayinya
3. Sentuhan
4. Tato dan tindik
Macam-Macam Infeksi Menular Seksual

1. Gonorrhea
• disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae
• dapat menular pada orang lain melalui hubungan
eksual dengan penderita dan menginfeksi lapisan
dalam uretra, leher rahim, rektum dan tenggorakan
atau konjungtiva
2. Infeksi Chlamidia
• Disebabkan oleh Chlamydia trachomatis
• Tanda-tanda dan gejala yang terjadi cenderung
terlokalisit di tempat yang terinfeksi misalnya mata
atau saluran genital tanpa adanya invasi ke jaringan
dalam
3. Sifilis
• disebabkan oleh spirokaeta
Treponema pallidum
• merupakan penyakit kronik dan
bersifat sistemik
• penyakit dapat menyerang seluruh
organ tubuh
• ada masa laten tanpa manifestasi lesi
di tubuh
• dan dapat ditularkan kepada bayi di
dalam kandungan
4. Kandidiasis
• disebabkan oleh jamur Candida albicans
• dapat ditularkan secara seksual seperti bola pingpong
antar pasangan seks, sehingga dua pasangan harus
diobati secara simultan
5. Ulkus Mole
• sering disebut chancroid (chancre lunak)
• disebabkan oleh kuman batang gram negatif
Haemophilus ducreyi
• gejala klinis berupa ulkus
6. Kondiloma Akuminata
• disebut juga venerel warts atau Genital Warts
• disebabkan oleh Human Papiloma Virus (HPV)
• Infeksi HPV juga dihubungkan dengan terjadinya
karsinoma serviks
7. Herpes Genitalis
• disebabkan oleh herpes simplex
virus atau herpes virus hominis
• Keluhan biasanya didahului rasa
terbakar dan gatal didaerah lesi
beberapa jam sebelum
timbulnya lesi setelah lesi
muncul dapat disertai gejala
seperti malaise, demam dan
nyeri otot
8. Infeksi HIV & AIDS
• Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) adalah
sindrom dengan gejala penyakit infeksi oportuninistik
atau kanker tertentu akibat menurunnya sistem
kekebalan tubuh oleh infeksi Human Immunodefiency
Virus (HIV) baik tipe 1 ataupun tipe 2
• ditularkan melalui perantara darah, semen dan sekret
vagina baik melalui hubungan seksual atau cara
transmisi yang lainnya
9. Trichomoniasis
• disebabkan oleh suatu
protozoa yang disebut
Trichomonas vaginalis.
• hampir semuanya ditularkan
secara seksual
• sering menyerang pada
traktur urogenitalis bagian
bawah pada wanita maupun
pria
Bahaya Penyakit Menular Seksual

Penyakit menular seksual menyebabkan infeksi


saluran reproduksi yang harus dianggap serius. Bila
tidak diobati secara tepat, infeksi dapat menjalar dan
menyebabkan penderitaan, sakit berkepanjangan,
kemandulan, merusak penglihatan, otak dan hati serta
kematian (sjaiful, 2007).
Tanda dan Gejala

1. Perempuan
• Luka dengan atau tanpa rasa sakit
• Cairan tidak normal
• Sakit pada saat buang air kecil
• Tonjolan seperti jengger ayam yang tumbuh disekitar
alat kelamin
• Sakit pada bagian bawah perut
• Kemerahan yaitu pada sekitar alat kelamin.
2. Laki-Laki
• Luka dengan atau tanpa rasa sakit
• Cairan tidak normal
• Sakit pada saat buang air kecil
• Kemerahan pada sekitar alat kelamin, kemerahan dan
sakit di kantong zakar.
Pencegahan Infeksi Menular Seksual

CDC (Centres for Disease Control and Prevention)


merekomendasikan lima strategi sebagai dasar untuk
program pencegahan yang efektif:
• Pendidikan dan konseling bagi orang yang beresiko
• Identifikasi orang yang terinfeksi baik tanpa gejala atau
dengan gejala
• Diagnosis dan pengobatan orang yang terinfeksi
• Evaluasi, pengobatan, dan konseling pasangan seksual
terkena
• Vaksinasi orang yang berisiko untuk terkena infeksi
menular seksual
Penatalaksanaan dan Pengobatan IMS

1. Antibiotik
2. Pengobatan yang Rasional, pemakaian obat yang
rasional hanya menggunakan obat-obatan yang
telah terbukti keamanan dan efektifitasnya dengan
uji klinik
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai