Foundation of

Solution Thermodynamics
Kesetimbangan Fasa (TK201411)
Phase Equilibria
Rizqy Romadhona Ginting
Evaluasi
Persentase/bobot penilaian
• Tugas Individu : 10%
• Kuis : 20%
• UTS : 20-30%
• UAS : 40-50%
Hukum Thermodinamika
I: Kekekalan Energi

II: Kalor mengalir secara spontan (alamiah) dari benda bersuhu tinggi ke
benda bersuhu rendah, dan tidak mengalir secara spontan dalam arah
kebalikannya

III: Entropi kristal sempurna suatu zat murni mendekati nol karena suhu
mendekati nol
Important
• Gibbs Free Energy
Potensial termodinamika yang dapat digunakan untuk menghitung kerja
reversibel maksimum yang mungkin dilakukan oleh sistem termodinamika
pada suhu dan tekanan konstan.
• Entrophy
Ketidakteraturan. Merepresentasikan tidak tersedianya energi panas
sistem untuk diubah menjadi kerja mekanis.
• Entalphy
Energi dalam yang dimiliki suatu system pada tekanan dan suhu tertentu.
Capaian Pembelajaran
Mahasiswa mampu menerapkan persamaan kesetimbangan fasa
dalam penyelesaian permasalahan pada operasi pemisahan sederhana
Bahan Kajian
• Konsep Termodinamika pada Campuran Fluida
• Properti Termodinamika pada Campuran Fluida
• Konsep dan Topik-Topik Kesetimbangan Fasa :
1. VLE
2. LLE
3. VLLE (opsional)
4. SLE (opsional)
• Proses Pencampuran (opsional)
Pustaka
• Smith, J. M., Van Ness, H. C., Abbott, M. M., & Swihart, M.T. (2018),
Introduction to Chemical Engineering Thermodynamics, 8th Ed,
McGraw-Hill Education, New York
• Prausnitz, J. M., Lichtenthaler, R. N., & de Azevedo, E. G. (1999),
Molecular Thermodynamcs of Fluid Phase Equilibria, 3rd Ed, Prentice
Hall, New Jersey
Overview
• Fundamental property relation
• Chemical potential
• Partial properties
 Pentingnya Thermodinamika
DIPPR, DECHEMA, Journal2
P T
Q, W, Equilibrium conditions
Physical & Chemical Processes

Published Measurements
data

Thermodynamic
Property
• Activity coefficient Process
(Wilson, NRTL, simulation
UNIQUAC, UNIFAC)
• EoS: virial, vdW,
RK, SRK, PR, Gen.
Corrr.)

30% effort untuk physical properties

(Chen and Mathias, AIChE, 48 (2002) 194-200)
 Sistimatika Thermodinamika
Abstract Problem Abstract Solution

Abstract Word

Real Word

Real PROBLEM Real Solution

Concept of phase equilibria

Thermo. Thermo. Phase

Residual &
Chemical Fugacity & Equilibriu Stagewise
Properties Properties Excess
Potential Activity m Separation
(pure) (mixtures) Properties
Formula

Partial Properties Operasi Pemisahan

Bertingkat
Termodinamika Kesetimbangan
Teknik Kimia Fasa
Important
• Gibbs Free Energy
Potensial termodinamika yang dapat digunakan untuk menghitung kerja
reversibel maksimum yang mungkin dilakukan oleh sistem termodinamika
pada suhu dan tekanan konstan.
• Entrophy
Ketidakteraturan. Merepresentasikan tidak tersedianya energi panas
sistem untuk diubah menjadi kerja mekanis.
• Entalphy
Energi dalam yang dimiliki suatu system pada tekanan dan suhu tertentu.
Fundamental property relation
• Persamaan Total Energi Gibbs pada : closed system, pure species,
single phase, no chemical reaction
1a

1b 1c

2
Fundamental property relation
• Persamaan Total Energi Gibbs pada : open system, mixture, single
phase, no chemical reaction

• Final term :

5a
4
General Criterion

5b
Fundamental property relation
• Berdasarkan persamaan (5a) dapat diperoleh relasi properti lainnya dan
terkait dengan persamaan (1b) dan (1c), yakni :

6a 6b

• Property lainnya seperti entalphy :

• Dengan persamaan (6b), sehingga menjadi :

Chemical potential
• Chemical potential dapat diaplikasikan pada phase equilibria dan
chemical reaction equilibria
• Pada chemical reaction, total gibbs energy pada persamaan (5) = 0
(equilibrium), sehingga berlaku :
7

• Hal yang sama juga berlaku pada single phase PVT closed system
 Chemical potential
• Pada phase equilibria, closed non reacting system (2 phases),
persamaan (5) menjadi :
Open each other,
mass transfer between phases 8

• Sehingga, total system property (2 phases) menjadi :

9
Chemical potential
• Namun karena closed system, persamaan (9) harus memenuhi
kriteria pada persamaan (1), sehingga berlaku persamaan
equilibrium :
10

• Perubahan mol pada kedua fasa adalah equilibrium, sehingga

menjadi:
11
Chemical potential
• Dan diperoleh kesimpulan bahwa :

12

multiple phases at the same T and P are in equilibrium when the

chemical potential of each species is the same in all phases
 Partial properties
• Persamaan (3) menyatakan bahwa chemical potential merupakan
turunan dari persamaan gibbs energy
• Sehingga dapat disimpulkan bahwa persamaan tersebut merupakan
properti baru, yakni PARTIAL PROPERTIES :

Unit-mass basis
or
13 ≈ ≈
molar basis

• Properties ini juga dapat didefinisikan sebagai response function dari

total property (nM) akibat perubahan spesies (constant T dan P)
Partial properties
• Dengan kemunculan properti baru tersebut, maka dalam solution
thermodynamics terdapat 3 jenis properti, yaitu :
• Solution properties ()
Properti suatu campuran fluida, contoh : , , , ,

• Pure species properties ()

Properti fluida dalam kondisi pure (tunggal) pada T dan P tertentu, contoh : , , , ,

• Partial properties ()
Properti komponen fluida i dalam suatu campuran, contoh : , , , ,
Partial properties
• Persamaan (13) menyatakan bahwa partial properties dapat diperoleh
dari turunan total/solution properties-nya
• Sedangkan solution properties diperoleh dari penjumlahan masing-
masing partial properties penyusunnya melalui konsep summability
relations :

14 15

For binary
16
solutions
Partial properties
Partial properties lainnya
• Analogi yang sama pada persamaan (5a) dan (5b), dapat diterapkan
untuk menghitung partial volume dan partial entropy, yakni :

17a 17b

• Sehingga dapat pula digunakan untuk menentukan partial entalphy

partial gibbs energy :
≈
≈
TERIMA KASIH