Anda di halaman 1dari 10

Kelompok 4:

1. A. Susi S
2. Dina Ajeng
3. Faskario.
4. Heri Romansyah.
5. Riska Sri
6. Wilhemus Panji

PENGGERAKAN DAN PEMBERDAYAAN


MASYARAKAT MELALUI KEMITRAAN
—PENGERTIAN

Pemberdayaan masyarakat adalah suatu upaya atau proses


untuk menumbuhkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
masyarakat dalam mengenali, mengatasi, memelihara,
melindungi dan meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan adalah upaya atau
proses untuk menumbuhkan kesadaran kemauan dan
kemampuan dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan
(Supardan, 2013).
Strategi Pemberdayaan Masyarakat

a. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dalam


mengenali dan menjalani permasalahan kesehatan.
b. Meningkatkan kesadaran masyarakat melalui penggerakan
masyarakat.
c. Mengembangkan dan pengorganisasian masyarakat.
d. Menguatkan dan meningkatkan advokasi kepada pemangku
kepentingan,
e. Meningkatkan kemitraan dan partipasi lintas sector, lembaga
kemasyarakatan, organisasi kemasyarakatan, dan swasta.
Lanjutan….
f. Meningkatan pemanfaatan potensi dan sumber daya berbasis
kearifan local.
g. Mengintegrasikan program, kegiatan/kelembagaan
pemberdayaan masyarakat yang sudah ada sesuai dengan
kebutuhan dan kesepakatan masyarakat.
h. Mengembangkan berbagai cara untuk menggali dan
memanfaatkn sumber daya yang memiliki oleh masyarakat
untuk pembangunan kesehatan.
i. Mengembangkan manajemen sumber daya yang dmiliki
masyarakat secara terbuka.
.
Kemitraan

a. Pos pelayanan terpadu (posyandu)


b. Pondok bersalin desa (polindes).
c. Pos Obat Desa (POD) atau Warung Obat Desa (WOD)
d. Dana Sehat
e. Lembaga Swadaya Masyarakat
f. Upaya Kesehatan Tradisional
g. Pos Gizi (Pos Timbangan)
h. Pos KB Desa (RW)
Lanjutan……….

i. Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren)


j. Saka Bhakti Husada (SBH)
k. Pos Upaya Kesehatan Kerja (pos UKK)
l. Kelompok Masyarakat Pemakai Air (Pokmair)
m. Karang Taruna Husada
n. Pelayanan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu
Langkah Kemitraan:
a. Pertemuan.
b. Survey mawas diri.
c. Musyawarah masyarakat desa.
d. Pelatih kader.
e. Pelaksanaan upaya kesehatan oleh masyarakat.
f. Pembinaan pelestarian kegiatan.
g. Pengenalan sosio budaya
Model dan Jenis Kemitraan:

● Model I.
● Model II:
a. Potensial partnership.
b. Nascent partnership.
c. Complementary partnership.
d. Synergistic partnership.
Indikator Hasil Pemberdayaan Masyarakat.

4
3
2
1

Input Proses Output Outcome


Thank You

Anda mungkin juga menyukai