Kala II Persalinan
OLEH
KELOMPOK II
CHANTRY JELLA BING 091.19A.002
NOOR AINA AULIA 091.19A.006
OVY ISROQ HERLINA 091.19A.008
SUB PEMBAHASAN
SUB
PEMBAHASAN
2-3 menit/sekali
Kepala janin sudah turun masuk ke dalam ruang
Kontraksi
Perubahan vagina
Uterus Perubahan dan dasar panggul
Ekspulsi
Kontraksi
Kontraksi menimbulkan nyeri, merupakan satu-satunya kontraksi normal
Frekuensi
Durasi / lama
Dukungan psikologis
Engagement
Penurunan
Fleksi
Rotasi dalam
Ekstensi
Rotasi luar
Ekspulsi
Engagement
Peristiwa ketika diameter biparietal melewati pintu atas panggul dengan
sutura sagitalis melintang oblik di dalam jalan lahir dan sedikit fleksi.
Penurunan
Dimulai sebelum onset persalinan atau inpartu. Penurunan kepala terjadi
bersamaan dengan mekanisme lainnya
Fleksi
Gerakan fleksi disebabkan karena janin terus didorong maju, tetapi kepala
janin terhambat oleh serviks, dinding panggul atau dasar panggul.
Rotasi dalam
Rotasi dalam atau putar paksi dalam adalah pemutaran bagian terendah
janin dari posisi sebelumnya ke arah depan sampai ke bawah simpisis.
e. Asuhan Kala II
Pemantauan pada ibu
1. Kontraksi
2. Tanda-tanda persalinan kala II
3. Keadaan umum
4. Kemajuan Persalinan
Pemantauan pada Bayi
1. Penurunan kepala, presentasi dan sikap
2. Mengkaji kepala janin
3. DJJ
4. Air Ketuban
f. Menolong Persalinan sesuai APN
Perawatan tubuh
Pendampingan oleh keluarga
Bebas dari nyeri persalinan
Penghormatan akan budaya
Informasi tentang diri dan janinnya
Melakukan Amniotomi dan Episiotomi
Amniotomi
Amniotomi adalah tindakan untuk membuka selaput ketuban
(amnion) dengan jalan membuat robekan kecil yang kemudian
akan melebar secara spontan akibat gaya berat cairan dan adanya
tekanan di dalam rongga amnion. Tindakan ini dilakukan pada
saat pembukaan lengkap atau hampir lengkap agar penyelesaian
proses persalinan berlangsung sebagai mana mestinya.
Cairan amnion berfungsi untuk pelindung bagi bayi dari tekanan
kontraksi uterus,sehingga amniotomi tidak dilakukan pada
persalinan kala
Keuntungan Amniotomi
Mengamati ada tidaknya mekonium
pembukaan serviks
Kerugian tindakan amniotomi
Menimbulkan trauma pada kepala janin yang menyebabkan
yang berkurang.
Penatalaksanaan Amniotomi
alat dan bahan
Bak instrumen ½
kocher
Gunting episiotomi Pinset sirugis Gunting lurus
dilakukan
Siapkan peralatan yang akan digunakan. Susun secara
ergonomis
Atur posisi ibu (perhatikan privasi pasien, posisi
Pakai handscoon
Masukkan ½
kocher ke dalam vagina di antara jari telunjuk dan jari tengah, torehkan gigi
kocher saat selaput menegang sampai selaput robek, dan perhatikan warna cairan yang
keluar.
Keluarkan ½
kocher dari vagina kemudian masukkan segera ½
kocher ke dalam larutan
klorin 0,5 %
Pertahankan tangan didalam, kemudian pastikan kepala turun dan tidak ada bagian janin
yang kecil turut turun ; perhatikan cairan ketuban telah keluar semua, lalu keluarkan tangan
vulva
Dagu tertarik dan menekan perineum
1. Ekstensi
2. Engagement
3. Penurunan terjadi sepenuhnya
4. Rotasi internal
5. Kelahiran kepala
6. Restitusi
7. Rotasi eksternal
8. Kelahiran bahu dan badan
Letak sungsang
Klasifikasi
Letak bokong ( frank breech)