Makalah Pembanding Kelompok 5
Makalah Pembanding Kelompok 5
2
• Pada BAB 2 bagian A halaman 6, paragraf kalimat awal tidak menjorok ke dalam.
• Pada halaman 7, seharusnya menggunakan penomeran a,b,c… bukan a), b), c)…
• Pada halaman 9 bagian 4, paragraf 3 kalimat awal tidak menjorok ke dalam.
• Pada BAB 3 bagian B halaman 20, paragraph kalimat awal tidak menjorok ke
dalam.
• Pada BAB 4 bagian A, penulisan seharusnya sejajar dengan judul bagian A
(menjorok ke kanan sedikit), tidak menjorok ke kiri seperti yang tertera.
• Pada halaman 21, bagian c tidak menggunakan rata kanan kiri.
• Pada bagian Daftar Pustaka, tidak menggunakan rata kanan kiri.
• Pada bagian Daftar Pustaka seharusnya penomoran halaman ada di tengah
bawah bukan pojok kanan atas.
3
Kesalahan Penulisan
• Kata asing seharusnya diketik miring (italic), seperti • Pada halaman 6 bagian B paragraf 3, kalimat
pada makalah tersebut yang sering keluar yaitu, e- pertama baris kedua, kata “line” seharusnya tidak
commerce dan dropshopping, dan masih banyak menggunakan huruf kapital, karena berada di
kata asing lainnya yang tidak diketik miring. tengah-tengah kalimat.
• Pada halaman 2 paragraf pertama kalimat pertama, • Pada halaman 8 paragraf 4, bagian penomoran
kalimat “sistem dropship” tidak menggunakan spasi. harusnya diakhiri dengan tanda titik (.) bukan tanda
titik koma (;).
• Pada halaman 2 paragraf 2 kalimat terakhir, kalimat
“yang ditentukan” tidak menggunakan spasi. • Pada halaman 9 bagian 4 paragraf 2, bagian
penomoran harusnya diakhiri dengan tanda titik (.)
• Pada halaman 4 bagian rumusan masalah kalimat bukan tanda titik koma (;).
kedua, seharusnya “… yakni, salam dan
samsarah/ji’alah…” bukan “…yakni (1) salam atau (2) • Pada halaman 11, bagian penomoran harusnya
samsarah/ji’alah…” diakhiri dengan tanda titik (.) bukan tanda titik koma
(;).
• Pada halaman 5 bagian E, kata “ini” harusnya huruf
awal menggunakan huruf capital. • Pada halaman 12 paragraf pertama, kata
“kadaluarsa” seharusnya “kadaluwarsa”.
5
Analisis isi Makalah
Masalah yang dibahas oleh penyaji dalam makalah yang
berjudul " Dropship Jual Beli Online Ekonomi Islam" sudah sesuai
dengan isi makalahnya. Ayat dan hadis yang digunakan sebagai
pendukung judul sudah sesuai, begitu pula dengan pendapat
para ulama mengenai hukum jual beli online yang dicantumkan
sudah cukup jelas dengan dengan berbagai macam manfaaat
bagi kehidupan mengingat dengan hukum yang sangat simpang
siur terkait Dropship jual beli online dalam kehidupan sekarang,
penyaji telah pemberikan atau menyantumkan hadis dari nabi
SAW yang memperkuat bahwa jual beli online itu diperbolehkan
dan hukumnya adalah halal.
6
Komentar makalah
Berdasarkan masalah yang sudah diuraikan dan dibahas oleh penyaji dalam makalah yang
berjudul " Dropship Jual Beli Online Ekonomi Islam " Kami sepakat untuk setuju dengan apa yang sudah
dibahas oleh penyaji dalam makalahnya bahwa Dropship jual beli online itu diperbolehkan. Dengan
catatan rukun dan syarat terpenuhi maka jual beli online sah sebagai sebuah transaksi yang mengikat
dan sebaliknya, apabila tidak terpenuhi, maka transaksi jual beli online tidak sah. Dalam hukum
dropship jual beli online menurut pandangan imam Syafi'i tidak lah diperbolehkan karena barang yang
dijual haruslah terlihat sehingga pedagang dan konsumen apabila suka sama suka maka jual beli
tersebut terlaksana, lain halnya dengan imam Maliki yang memandang bahwa apa bila membeli
sesuatu tidak perlu melihat barangnya terlebih dahulu namun dengan catatan bahwa barang tersebut
sudah disebutkan sifat-sifat dan ciri-cirinya. Maka dropship jual beli online tersebut diperbolehkan
dengan catatan bahwa konsumen memiliki hak khiyar apabila nanti barang tidak sesuai maka bisa
dikembalikan karena kepercayaan konsumen harus tetap dijaga. Hal ini bisa dikomunikasikan kembali
dari kedua belah pihak. Jadi intinya Dropship jual beli online yang dikatakan oleh mahzab imam Syafi'i
tersebut diletakkan sesuai dengan zamannya. Zaman sekarang sudah maju dengan adanya internet
memudahkan untuk bertransaksi tanpa harus bertemu dan pergi langsung sehingga memudahkan
pengguna untuk bertransaksi. Untuk jualan online seperti dropship hukumnya diperbolehkan dengan
catatan melihat batas kewajaran jangan menipu dan yang paling utama adalah hindari hal-hal yang
dilarang seperti riba dan sebagainya.