Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 9

PERADABAN MAYA
BY : - DEVIN
-LUSIA GITA V TARIGAN
PERADADABAN MAYA
• Peradaban Maya adalah sebuah peradaban di Mesoamerika yang
dibangun oleh bangsa Maya. Peradaban ini dikenal akan aksara
hieroglifnya dan juga seni rupa, arsitektur, matematika, kalender,
dan keahlian astronominya. Peradaban Maya berkembang di
wilayah Meksiko tenggara, seluruh wilayah Guatemala dan
Belize, serta bagian barat Honduras dan El Salvador. Kawasan ini
terdiri dari dataran rendah di Semenanjung Yukatan di utara dan
Dataran Tinggi Sierra Madre yang terbentang dari Negara Bagian
Chiapas di Meksiko hingga Guatemala bagian selatan dan El
Salvador, serta dataran rendah di wilayah pesisir Samudra Pasifik
di selatan.
PERKEMBANGAN SUKU MAYA

• Dalam sejarahnya yang panjang, peradaban Maya tidak pernah disatukan, tidak seperti Persekutuan Tiga Kaum
Aztek ataupun Kerajaan Inka. Sejarah mereka dimulai pada zaman Arkaik (sebelum tahun 2000 SM), ketika
peradaban Maya telah mengembangkan pertanian dan desa-desa. Masyarakat kompleks untuk pertama kalinya
muncul pada zaman Praklasik (sekitar 2000 SM hingga 250 M), dan pada masa ini pula orang-orang Maya sudah
mulai menanam jagung, kacang, labu, dan cabai. Kota-kota Maya pertama mulai muncul sekitar tahun 750 SM,
dan pada tahun 500 SM, kota-kota tersebut memiliki struktur-struktur monumental, termasuk kuil besar dengan
tampak depan yang terbuat dari stuko. Sistem tulisan hieroglif untuk pertama kalinya digunakan di wilayah Maya
pada abad ke-3 SM. Pada zaman Praklasik Akhir, banyak kota yang mengalami perkembangan pesat di wilayah
Cekungan Petén, sementara Kaminaljuyu menjadi kota yang penting di Dataran Tinggi Guatemala. Dimulai dari
sekitar tahun 250 M, peradaban Maya memasuki zaman Klasik, yaitu zaman ketika orang-orang Maya
mendirikan tugu-tugu besar dengan pahatan-pahatan yang mencantumkan tanggal dari Kalender Hitung Panjang.
Pada zaman ini juga muncul berbagai negara kota besar yang saling terhubung dalam jaringan perdagangan yang
rumit. Di dataran rendah Maya, terdapat dua kota besar yang menjadi musuh bebuyutan, yaitu Tikal dan
Calakmul. Pada zaman Klasik, kota Teotihuacan di Meksiko tengah juga melakukan campur tangan dalam politik
dinasti di peradaban Maya. Akan tetapi, pada abad ke-9, terjadi peristiwa keruntuhan Maya Klasik, sehingga
kota-kota Maya pun ditinggalkan dan para penduduk berpindah ke arah utara. Kemudian, pada zaman
Pascaklasik, kota Chichen Itza mengalami kebangkitan di utara, dan Kerajaan K'iche' di Dataran Tinggi
Guatemala juga berhasil memperluas wilayahnya. Pada abad ke-16, Imperium Spanyol menjajah wilayah
Mesoamerika, dan setelah berlangsungnya upaya penaklukan yang panjang, kota terakhir Maya, Nojpetén, jatuh
ke tangan Spanyol pada tahun 1697.
• Letak geografis suku MAYA

BANGSA MAYA MENEMPAI WILAYAH MEXICO TENGAH. BANGSA MAYA TERKENAL SEBAGAI BANGSA YANG
CERDAS KARENA SUDAH MEMILIKI SISTEM PEMERINTAHAN YANG TERATUR. KEKAISARAN MAYA MENGALAMI
MASA KEJAYAAN PADA 250 – 900 M DIMANA KEKUASAAN DARI KEKAISARAN MAYA MEMBENTANG DARI UTARA
YAITU SEMENANJUNG YUKATAN DI MEKSIKO HINGGA DI PETEN, GUATEMALA. KEKAISARAN MAYA MENCAKUP
BANYAK NEGARA MERDEKA DIANTARANYA PALENQUE, COPAN, TIKAL, CHICHEN, ITZA, DAN UXMAL.
GAMBAR PETA LETAK GEOGRAFIS SUKU
MAYA
PERTANIAN SUKU MAYA
• Suku maya telah mengenal sistem
pengairan terusan. Mereka
membangun kebun chinampa di
pulau-pulau yang dangkal di
lembah meksiko dan tanamam
pokoknya adalah jagung.
• ILMU ASTRONOMISuku
maya telah mengenal dua
sistem kalender yaitu;· Sistem
kalender berdasarkan peredaran
matahari, 1 tahun=365 hari·
Sistem kalender bedasarkan
kepercayaan, 1 tahun = 260
hari
Kepercayaan suku maya banyak menyembah
dewa-dewa { politheisme}, seperti dewa laut ,
dewa matahari , dewa hujan, dan dewa musim
semi.mereka juga mengenal upacara pemujaan
yang mengorbankan nyawa manusia. Karena
mereka percaya bahwa matahari harus makan
jantung dan darh manusia untuk menentukan
kelangsunagn hidup di dunia.
Seni bangunan suku
Maya

•piramida chichen itza


• KEPUNAHAN SUKU MAYAMenurut data penelitian: “Suatu hari di tahun 909
M, tanpa sebab yang jelas, 80% bangsa kuno Maya tiba-tiba saja menghilang,
tidak hanya meninggalkan kuil yang belum selesai dibangun, bahkan sejumlah
besar balairung dewa dan bangunan model raksasa semuanya ditinggalkan
begitu saja, terbenam dalam reruntuhan tembok yang roboh. Semua pusat
pemujaan juga terhenti aktivitasnya. Kemudian, sejak hari itu, kebijaksanaan
leluhur lenyap dengan sangat cepat, dan bangsa Maya yang tertinggal pun mulai
berubah menjadi buta pengetahuan dan merosot moralnya.”
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai