Anda di halaman 1dari 17

Modul treatment klinik estetika

Labuan Bajo

dr Resti, dr Irene, Rini


Gerakan Facial basic
1. Cleansing 2 ml usap dengan gerakan memutar

2. Eye make up remover 2ml menggunakan kapas bersih 2 lembar, usap halus
pada bagian kelopak mata gerakan ke arah luar 3x, setelah itu diusapkan
pada alis, blush on dan lispstik (jika pasien menggunakan makeup)

3. Cleansing milk 2ml, ditempatkan di bagian tangan kemudian kita bagi dua.
Usapkan pada dagu, pipi,dahi, leher ratakan dengan gerakan rotasi kedalam
dari dagu, pipi, sela hidung, pipi, dahi, mata pipi, leher 2x putaran lalu
bersihkan menggunakan face towel basah dari mata, dahi,pipi,dagu, leher
2x sampai bersih
4. Scrub 2ml. Gerakan sama dengan cleansing kec
bagian mata ( kontraindikasi untuk wajah berjerawat)
5.steam (mata ditutup) dengan kapas basah
Tanyakan pada klien nyaman/ tidak . Kepanasan/ tidak
6. Steam sampai pori terbuka untuk membantu
mempermudah proses ektraksi komedo
(5-10 menit) tergantung kondisi client
7. Pakai handgloves. Lakukan ekstraksi komedo.
Siapkan alkohol swab dan tissue. Mulai dari dahi, pipi,
hidung dagu dengan hati2 dan teliti. Ekstraksi hanya
pada komedo yg sudah ada mata, tidak boleh memaksa
mengeluarkan jerawat karna akan menimbulkan infeksi.
Ekstraksi sampai end point keluar serum menandakan
akar komedo sudah terambil. Hindari mengektrasi
jerawat yang baru meradang. Jika menemukan segera
anjurkan suntik jerawat atau konsultasikan dengan
dokter dahulu
8. High frekuensi bertujuan untuk membunuh bakteri
penyebab jerawat. Mulai dengan frekuensi paling
terendah disesuaikan dengan kondisi pasien. Gunakan
diseluruh bagian wajah kecuali area mata, bibir dan leher
harus dihindari
9. Massage muka sesuai tehnik yang diajarkan. Tanyakan
pada client tekanan cukup atau tidak.
Lalukan massage 15-20 menit. Tujuan massage ini
supaya pasien merasa lebih rileks dan melancarkan
peredaran darah ke wajah
10. Masker ( durasi 15-20 menit)
Gunakan masker sesuai dengan kebutuhan kulit. Rata2
pemakaian masker 20-25 gr untuk wajah disesuaikan
dengan bentuk wajah dan campuran dengan air harus pas
sehingga konsistensi juga pas. Tidak kekentalan maupun
encer.
11. Oleskan moisturizer
12. Oleskan sunblock
Prosedur Pemasangan Infus
Persiapan alat
1. NS 100cc
2. Infus set
3. IV cath/ wing needle
4. Desinfektan : kapas, alkohol swab
5. Kassa steril, plester
6. Torniket
7. Gunting
8. Bengkok
9. tiang infus
10. sarung tangan steril
11. masker medis
12. obat yang digunakan untuk infus ( imun booster,
whitening, etc)
Persiapan pasien :
1. Perkenalkan diri dan validasi identitas pasien
2. Lakukan informed consent
3. Pasien diminta berbaring dengan nyaman
4. Mengidentifikasi vena yang akan menjadi lokasi
pemasangan infus
Prosedur tindakan
1. Alat alat yang sudah disiapkan dibawa ke tempat
pasien ditempat yang mudah dijangkau petugas
2. Memasang infus set pada kantung infuse
Buka tutup botol infus, tusukkan pipa saluran udara
kemudian masukkan pipa saluran infus
Tutup jarum dibuka, cairan dialirkan keluar sehingga
tidak ada udara dalam cairan infus
Gantungkan kantung infus beserta salurannya pada tiang
infus
3. Cuci tangan dan gunakan handscoen steril sesuai ukuran
4. Bendung daerah lengan atau pergelangan dengan
torniquet
5. Desinfeksi dengan alkohol swab ditempat penyuntikan
6. Jarum diinsersikan kedalam vena dengan bevel
menghadap ke atas/ bevel up dengan kemiringan 30-40
derajat. Bila berhasil masuk akan terlihat darah keluar
7. Turunkan kateter sejajar kulit . Tarik jarum tajam dalam
kateter vena kira2 1 cm ke arah luar untuk
membebaskan ujung kateter vena dari jarum. Dorong
kateter vena sejauh 0.5 cm-1 cm untuk menstabilkannya
8. Tarik stylet keluar sampai setengah panjang stylet.
Lepaskan ujung jari yang memfiksasi bagian proksimal
vena. Dorong seluruh bagian kateter vena yang berwarna
putih kedalam vena
9. Torniket dilepaskan. Angkat seluruh stylet dari kateter
vena
10. Pasang infus set yang telah terhubung ujungnya
dengan kantong infus
11. Penjepit selang infus dilonggarkan untuk melihat
kelancaran tetesan
12. Tetesan diatur sesuai dengan kebutuhan
13. Jarum dan tempat suntikan ditutup dengan kassa
steril dan fiksasi dengan plester
Definisi HF (high frequency)
Perawatan High Frequency adalah perawatan yang
menggunakan alat yang memberikan daya oksigenasi arus
listrik yang aman dan lembut berosilasi. Mesin ini biasanya
digunakan di tempat Spa, Salon, tempat kecantikan, dan
lain-lain. Mesin High Frequency ini memiliki banyak fungsi
dan manfaat seperti: meningkatkan kolagen, meningkatkan
sirkulasi darah, mendorong drainase limfatik, dan
pengelupasan sel-sel kulit mati. Ini juga dapat meningkatkan
penyerapan produk perawatan kulit, membantu
mendapatkan manfaat ganda dari perawatan Facial . Karena
laju osilasi yang cepat, maka arus mesin High Frequency ini
dapat bekerja secara khusus untuk mengencangkan kulit.
Cara kerja HF
Mesin High Frequency ini bekerja dengan menggunakan elektroda
kaca frekuensi tinggi, yang tersedia dalam berbagai ukuran dan
bentuk untuk merawat berbagai kontur wajah dan tubuh. Arus listrik
ringan melewati elektroda kaca ketika diterapkan pada permukaan
kulit, yang menyebabkannya memancarkan cahaya lembut dan suara
mendengung yang kadang-kadang digambarkan sebagai sensasi
kejutan listrik terapi. Energi cahaya listrik dan oksigen yang
menyembuhkan ini berubah menjadi ozon pemurnian. Arus High
Frequency ini mengobati kulit yang menua atau rusak dengan aliran
sirkulasi, selain itu juga secara halus menghangatkan jaringan,
sehingga menghasilkan kulit yang kencan. Arus High Frequency
juga mempermudah penyembuhan jerawat, lesi kulit, kulit
kendur dan mata bengkak, dapat juga digunakan secara efektif di
seluruh tubuh.
Sop pemakaian HF
1. Siapkan alat HF
2. Desinfeksi dengan menggunakan alkohol swab
3. Atur frekuensi alat dimulai dari yang paling rendah
ke sedang disesuaikan dengan kebutuhan pasien
4. Lakukan gerakan memutar sambil memfiksasi ujung
kepala alat HF dimulai dari dahi-pipi-hidung dan
dagu. Gerakan memutar menempel ke kulit TIDAK
boleh mengambang dan dilakukan sekitar 3-5 menit
per area
5. Hindari penggunaan alat HF di area mata, bibir dan
leher
6. Tindakan selesai

Anda mungkin juga menyukai