SOP DERMA FACIAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1/4
Tanggal diterbitkan PENANGGUNG JAWAB
KLINIK BOMBAY MEDIKA

STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR
( SOP )

1. Pengertian

2. Tujuan

3. Kebijakan SK Direktur Klinik Bombay Medika Nomor : ……... tentang

Pemberlakuan SOP

4. Alat dan Bahan 1. ATK

2. Rekam Medik
5. Langkah- 1. Persiapkan bed facial dilengkapi 3 buah handuk; 1 handuk besar untuk
langkah
menutup tubuh klien handuk kecil dipasang di bagian kepala bed facial
( dengan arah saling tegak lurus , di antaranya diselipkan bandana )
2. Klien dipersilahkan berbaring di bed facial, balut kepala sampai batas
rambut dengan handuk kecil dan dikuatkan dengan bandana. Selimuti
tubuh klien dengan handuk besar
3. Meminta izin pasien untuk memulai tindakan dan mengawali tindakan
dengan membaca lafadz basmalah.
4. Bubuhkan 5 tetes cairan eye make up remover pada kapas segi empat.
Kapas dilipat dua memanjang, lilitkan pada jari III tangan kanan,
ditahan oleh jari III dan IV. Pasien diminta menutup mata, bersihkan
kelopak mata atas dan bulu mata dengan kapas. Pasien diminta melirik
ke atas, bersihkan kelopak mata bawah. Lakukan pada 1 mata dulu
setelah bersih, ganti kapas dan lakukan pembersihan pada mata
sebelahnya.
 SOP DERMA FACIAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman
2/4
Tanggal diterbitkan PENANGGUNG JAWAB
KLINIK BOMBAY MEDIKA

STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR
( SOP )

5. Oleskan milk cleanser pada dagu, kedua pipi, hidung, dahi dan leher
klien. Ratakan ke seluruh wajah dan leher klien. Angkat sisa milk
cleanser dari wajah dan leher dengan spons basah, berulang-ulang
sampai bersih
6. Bubuhkan 5 tetes cairan toner pada kapas segi empat, usapkan rata
pada seluruh wajah dengan tekanan ringan
7. Tutup kedua mata klien dengan kapas segi empat.
8. Nyalakan magnifying lamp, lalu arahkan diatas wajah klien. Lakukan
analisa kulit
9. Oleskan scrub cream pada dagu, kedua pipi, hidung, dan dahi klien.
Ratakan ke seluruh wajah klien dengan pijatan ringan. Angkat kotoran
dari wajah dengan spons basah, berulang-ulang sampai bersih.
10. Bubuhkan 5 tetes soothing lotion pada kapas segi empat, usapkan rata
pada seluruh wajah dengan tekanan ringan.
11. Siapkan waslap yang sudah dibasahi air hangat. Usapkan waslap
hangat ke seluruh wajah agar pori-pori kulit klien terbuka atau
menggunakan hot steamer.
12. Ekstraksi jerawat atau komedo dengan menggunakan vacuum. Amati
kondisi kulit klien dibawah magnifying lamp. Lakukan identifikasi
jerawat atau komedo. Tekan jerawat atau komedo ke permukaan searah
dengan pertumbuhan pori.
 SOP DERMA FACIAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman
3/4
Tanggal diterbitkan PENANGGUNG JAWAB
KLINIK BOMBAY MEDIKA

STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR
( SOP )

13. Gunakan unna sebagai bantuan. Bila tertutup (black head/white head
comedo), gunakan disposable needle 30 G untuk membuka celah pada
jaringan kulit dengan cara penusukan tegak lurus pada kedalaman
dangkal. Bila sudah terbuka, lakukan ekstraksi dengan unna.
14. Setelah selesai pada daerah bekas ektraksi diberi high frequency
dengan metode sparkling untuk desinfeksi.
15. Oleskan face massage cream (oil free) / serum pada dagu, kedua pipi,
hidung, dan dahi klien. Ratakan ke seluruh wajah klien dengan pijatan
ringan. Lakukan gerakan facial massage sesuai urutan dengan tekanan
yang disesuaikan dengan kenyamanan klien
16. Oleskan bahan masker dengan kuas masker pada wajah klien sampai
seluruh wajah (kecuali sekeliling mata dan bibir) tertutup masker.
Didiamkan sampai masker mengeras (kira-kira 20 menit). Angkat
masker dengan spons basah sampai wajah klien bersih. Bila
menggunakan masker peel-off, kelupaskan masker dari wajah pasien
sampai bersih
17. Oleskan sun block SPF 30 secara merata pada wajah klien
18. Lepaskan bandana dan handuk kecil dari kepala klien, angkat selimut
dari tubuh.
19. Menginfokan kepada pasien bahwa tindakan telah selesai dan
membacakan hamdalah.
20. Persilahkan klien turun dari bed facial.
 SOP CHEMICAL PEELING
No. Dokumen No. Revisi Halaman
4/4
Tanggal diterbitkan PENANGGUNG JAWAB
KLINIK BOMBAY MEDIKA

STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR
( SOP )

6. Diagram Alir

7. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan

8. Unit Terkait -

9. Dokumen Dokumen terkait,

Terkait

10. Rekam Histori

Perubahan
Tanggal mulai
NO Yang diubah Isi perubahan
diberlakukan