Anda di halaman 1dari 14

BAB III Pertemuan Kelima

BAGAIMANA PANCASILA MENJADI DASAR


NEGARA REPUBLIK INDONESIA
A. Menelusuri Konsep Negara, Tujuan Negara
dan Urgensi Dasar Negara.
1. Menelusuri Konsep Negara

Menurut Diponolo dalam bukunya Ilmu


Negara mendifinisikan Negara adalah suatu
organisasi kekuasaan yang berdaulat yg
dengan tata pemerintahan melaksanakan
tata tertib atas suatu umat/masyarakat di
suatu daerah tertentu.
Ada 3 unsur yang menjadi syarat mutlak bagi
adanya suatu Negara
a. Unsur tempat atau daerah, wilayah atau
territoir.
b. Unsur Manusia atau umat/masyarakat, rakyat
atau bangsa.
c. Unsur organisasi atau tata kerjasama, atau
tata pemerintahan.

Tiga unsur diatas disebut sbg unsur konstitutif.


Selain unsur konstitutif ada unsur lain yaitu unsur
deklaratif artinya ada pengakuan dari negara
lain.
Negara dari perspektif tata negara dapat dilihat
dari 2 pendekatan yaitu:

a. Negara dalam keadaan diam, yg fokus


pengkajiannya terutama kepada bentuk dan
struktur organisasi negara;
b. Negara dalam keadaan bergerak, yaitu fokus
kajiannya terhadap mekanisme
penyelenggaraan lembaga –lembaga negara
baik di tingkat Pusat maupun di Tingkat
Daerah. Dalam pendekatan ini juga meliputi
bentuk pemerintahan seperti apa yang
dianggap paling tepat untuk sebuah negara.
Pada hakekaatnya
bentuk negara, sistem
pemerintahan dan Ditentukan oleh
Tujuan Negara yg ingin dasar negara yg
dicapai . dianut oleh suatu
negara yang
Bagaimana jalan atau bersangkutan.
cara mewujudkan
tujuan suatu negara.
2. Menelusuri Konsep Tujuan Negara.

Setiap suatu bangsa mendirikan Negara pasti


ada tujuan untuk apa negara itu didirikan.
Secara teoritis ada beberapa tujuan negara
sebagaimana yang digambarkan dalam
skematik di bawah ini .

Skema ini menggambarkan intisari 5 teori


tujuan negara yg disarikan dari Diponolo
(dalam Buku Ilmu Negara).
Kekuatan,
Kekuasaan dan
Kebesaran
/Keagungan sbg
Tujuan Negara

Kepastian
Kemerdekaan hidup,
sebagai TUJUAN Keamanan dan
tujuan negara NEGARA Ketertiban sbg
Tujuan Negara

Kesejahteraan
dan Keadilan
Kebahagiaan sbg tujuan
Hidup sbg Negara
tujuan Negara
Terdapat 2 (dua) Aliran dalam cara pencapaian
/jalan yg ditempuh dari masing-masing negara
untuk mencapai tujuannya , yaitu:

a. Aliran Liberal Individualis.


Aliran ini berpendapat bahwa untuk mencapai
kesejahteraan dan kebahagian harus dicapai
dengan politik dan sistem ekonomi liberal
melalui persaingan bebas.
b. Aliran Kolektivis atau Sosialis.
Aliran ini berpendapat bahwa kesejahteraan dan
kebahagiaan manusia hanya dapat diwujudkan
melalui sistem politik dan ekonomi
terpimpin/totaliter.
Pada umumnya tujuan suatu negara
termaktub dalam Undang-undang Dasar
atau Konstitusi Negara ybs.
Secara garis besar dlm
mewujudkan tujuan Negara
Tujuan Negara RI
terdapat 2 pendekatan:
@ Melindungi segenab Bangsa
 1. Pendekatan Kesejahteraan
@ Melindungi segenab Tumpah
Darah (prosperity approach )
@ Memajukan Kesejahteraan
Umum
 2. Pendekatan keamanan
@ Mencerdaskan Kehidupan
Bangsa
(Security Approach)
@ Ikut serta melaksanakan
Ketertiban Dunia
(Alinea ke 4 Pembukaan UUD 1945)
3. Menelusuri Konsep dan Urgensi Dasar
Negara.

Secara etimologis, istilah dasar negara


maknanya identik dengan istilah Grundnorm
(norma dasar), Rechtsidee (cita hukum),
Staatsidee (cita negara), philosophische
grondslag (dasar filsafat negara). Banyaaknya
istilah dasar negara dlm kosa kata bhs asing
menunjukkaan bahwa Dasar Negara bersifat
universal dlm arti setiap negara memiliki dasar
negara.
Secara Terminologi /Istilah:

1. Landasan dan Sumber dlm membentuk


dan menyelenggarakan negara.
2. Sumber dari segala sumber hukum
Dasar Negara Negara.
3. Sebagai Norma dasar yg merupakan
norma tertinggi yg mendasari kesatuan-
kesatuan sistem norma yg ada dlm
masyarakat yg teratur termasuk didlmnya
negara yg sifatnya tidak berubah.
Negara sebagai kesatuan tatanan hukum , terdapat
ssuatu kaidah tertinggi yang kedudukannya lebih tinnggi
daripada UUD. Kaidah tertinggi dalam tatanan kesatuan
hukum dalam negara disebut staatsfundamentalnorm
yg untuk indonesia berupa Pancasila.

Berdasarkan UU No. 12 Tahun 2011 ttg Pembentukan


Peraturan Perundangan, dlm Pasal 7 disebutkan
Hierarki Peraturan Perundangan yaitu:
1. UUD Negara RI Tahun 1945;
2. Ketetapan MPR,
3. UU/Perturan Pemerintah Pengganti UU;
4. Peraturan Pemerintah;
5. Peraturan Presiden.
6. Peraturan Daerah Propinsi;
7. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota.

B. Alasan diperlukannya kajian Pancasila sebagai


Dasar Negara.

Sebuah pertanyaan , benarkah Pancasila itu


diperlukan sebagai Dasar Negara ?
Apa buktinya jika Pancasila itu perlu
dijadikan dasar negara Indonesia ?
Tidak diragukan lagi bahwa Pancasila sebagai dasar
Negara telah memberikan Jalan hendak kemana negara RI
di bawa. Dlm pengertian ini Pancasila sebagai sumber dari
segala sumber hukum yang melandasi penyelenggaraan
bermasyarakat , berbangsa dan bernegara bagi segenap
rakyat Indonesia.

Pancasila merupakan sistem nilai yang berlaku dalam


kehidupan masyarakat indonesia.
Pancasila merupakan Sistem Hukum Indonesia, Sistem
Norma Hukum dan cita-cita Hukum dalam
penyelenggaraan Sistem ketatanegaraan.
SEKIAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai