METODOLOGI PENELITIAN

.
 METODE PENELITIAN

.
METODE
PENELITIAN :
•Penelitian tindakan kelas
•Alasan pemilihan PTK:
membakukan model
tindakan dari metode X
untuk meningkatkan Y.
PEMBAKUAN
Siklus tindakan :
1.Perencanaan
2.Tindakan
3.Pengamatan
4.Refleksi
SIKLUS TINDAKAN
.

Perencanaan Perencanaan

Tindakan Refleksi Tindakan

Refleksi

Pengamatan Pengamatan

Siklus 1 Siklus 2
 SETING PENELITIAN

.
SETING PENELITIAN

Seting penelitian menjelaskan :

1.Tempat penelitian
2.Waktu penelitian
JUDUL DAN SETING PENELITIAN

No Judul Tempat Waktu

1 Upaya meningkatkan hasil belajar IPA MAN 2 Tahun 2010
menggunakan metode eksperimen Surakarta
pada siswa kelas 1 MAN 2 Surakarta
tahun 2010
2 Upaya peningkatan hasil belajar SMP 1 Tahun 2010
matematika operasi hitung bilangan Yogyakarta
pecahan melalui pemanfaatan alat
peraga pada siswa kelas 2 SMP 1
Yogyakarta tahun 2010
3 Upaya peningkatan keberanian SD 1 Surakarta Tahun 2011
berenang melalui pemanfaatan alat
peraga renang buatan pada siswa kelas
4 SD 1 Surakarta tahun 2011
 SUBJEK PENELITIAN

.
SUBJEK PENELITIAN

•Subjek adalah siswa pada kelas yang

diteliti
•Data dikumpulkan dari subjek penelitian
•Diinformasikan dalam judul penelitian
JUDUL DAN SUBJEK PENELITIAN
No Judul Subjek penelitian
1 Upaya meningkatkan hasil belajar IPA Siswa kelas 1 MAN 2
menggunakan metode eksperimen Surakarta
pada siswa kelas 1 MAN 2 Surakarta
tahun 2010
2 Upaya peningkatan hasil belajar Siswa kelas 2 SMP 1
matematika operasi hitung bilangan Yogyakarta
pecahan melalui pemanfaatan alat
peraga pada siswa kelas 2 SMP 1
Yogyakarta tahun 2010
3 Upaya peningkatan keberanian Siswa kelas 4 SD 1
berenang melalui pemanfaatan alat Surakarta
peraga renang buatan pada siswa kelas
4 SD 1 Surakarta tahun 2011
 INDIKATOR KINERJA

.
INDIKATOR KINERJA

•Kondisi yang hendak dicapai dari

penelitian
•Realistis : jangan terlalu rendah atau
terlalu tinggi
•Siklus berhenti setelah indikator kinerja
telah tercapai
JUDUL DAN INDIKATOR KINERJA
KUANTITATIF
No Judul Indikator kinerja
1 Upaya meningkatkan Tindakan dikatakan berhasil jika rata-rata hasil
hasil belajar IPA belajar mencapai kriteria tertentu, misalnya
menggunakan metode tindakan dikatakan berhasil jika rata-rata hasil
eksperimen
belajar minimal 7,0
2 Upaya meningkatkan Tindakan dikatakan berhasil jika terjadi
hasil belajar IPS kenaikan tertentu rata-rata hasil belajar antara
menggunakan metode sebelum dan sesudah pemberian tindakan,
kolaboratif
misalnya tindakan dikatakan berhasil jika
terjadi kenaikan rata-rata hasil belajar 1,0
antara sebelum dengan sesudah pemberian
tindakan
3 Upaya meningkatkan Tindakan dikatakan berhasil jika terdapat
kemampuan membaca perubahan hasil belajar yang signifikan antara
AQ menggunakan sebelum dan sesudah pemberian tindakan
metode iqro’
JUDUL DAN INDIKATOR KINERJA
KUALITATIF
No Judul Indikator kinerja
1 Upaya meningkatkan Tindakan dikatakan berhasil jika siswa : (1)
antusiasme mengikuti tidak mengantuk mengikuti pembelajaran, (2)
pembelajaran IPA tidak merasakan bosan mengikuti
menggunakan metode
pembelajaran, (3) mengerjakan tugas yang
eksperimen
diberikan
2 Upaya meningkatkan Tindakan dikatakan berhasil jika siswa : (1)
partisipasi dalam bertanya kepada teman tentang materi yang
pembelajaran IPS belum dikuasai, (2) terlibat aktif dalam diskusi,
menggunakan metode
(3) terlibat aktif dalam membuat tugas
kolaboratif
kelompok
3 Upaya meningkatkan Tindakan dikatakan berhasil jika siswa : (1)
semangat dalam belajar berkonsentrasi mengikuti pembelajaran, (2)
membaca AQ bertanya tentang materi yang belum dikuasai,
menggunakan metode
(3) menanggapi pertanyaan yang diajukan oleh
iqro’
guru
 PENGUMPULAN DATA

.
PENGUMPULAN DATA DAN INDIKATOR
KINERJA
• Pengumpulan data disesuai dengan indikator kinerja
• Data dikumpulkan untuk mencapai indikator kinerja.
• Misalnya :
1. jika indikator kinerja diarahkan untuk meningkatkan
hasil belajar, maka pengumpulan data
menggunakan tes hasil belajar
2. Jika indikator kinerja diarahkan untuk
meningkatkan motivasi belajar, maka pengumpulan
data menggunakan angket motivasi belajar
 ANALISIS DATA

.
ANALISIS DATA
• Analisis data yang digunakan sangat tergantung
pada indikator kinerja.
• Analisis data dilakukan untuk menguji ketercapaian
indikator kinerja.
• Misalnya :
1. Jika indikator kinerja adalah mencapai rata-rata
tertentu, maka analisis data menggunakan rata-
rata.
2. Jika indikator kinerja adalah menguji
peningkatan antara sebelum dengan sesudah
pemberian tindakan maka analisis data
menggunakan uji t (t test)