PEMBINAAN DAN

PENGAWASAN K3
MEKANIK
Nama : Haris
Tempat, tgl lahir : Soppeng, 20 Sep 1970
Status : K2
Pekerjaan : ASN Prov Sulsel
Jabatan : Pengawas spesialis paa
Alamat kantor : Jl. Perintis Kemerdekaan

09/12/2022 2
 THAILAND LAOS Manila
Bangkok
CAMBODIA
Ban Mabtapud Philipines
Phnom VIETNAM South
Penh
Ho Chi China
Minh City
Khanon Erawan Sea

Songkhla Bangkot

Lawit Jerneh

Guntong Kota
Banda Aceh Penang Alpha BRUNEI Kinibalu
West Natuna
Lhokseumawe WESTKerteh Duyong Natuna Bandara Seri
MALAYSIA Mogpu
Begawan
Kuala Bintul
Port Klang
Medan Lumpur EAST u
Port Dickson
MALAYSIA Pacific Ocean
Dumai Manado
SINGAPORE Kuchin
Ternate
g HALMAHERA
Duri Batam Bintan
Bontang
Attaka Sorong
KALIMANTAN Samarinda
S

Tunu
U

Padang Bekapai Jayapura

M

Balikpapan
A

Jambi
T
R

SULAWESI
A

Grissik
IRIAN JAYA
Palembang Banjarmasin

BURU SERAM

Ujung
Pandang

Jakarta
Semarang
JAVA
MADURA
Bangkalan
I Pagerungan
N D O N E S I A Merauke
Surabaya
BALI SUMBAWA FLORES

LOMBOK
Indian Ocean TIMOR
SUMBA
AUSTRALIA

09/12/2022 3
Tujuan Pelatihan :
 Tujuan Pembelajaran umum :
Peserta diharapkan dapat memahami pengawasan K3
Mekanik
 Tujuan Pembelajaran Khusus :
Peserta diharapkan dapat menjelaskan :
1. Menjelaskan latar belakang pengawasan K3 Mekanik
2. Dasar Hukum Pengawasan K3 Mekanik
3. Pengertian Pengawasan K3 Mekanik
4. Potensi Bahaya Mekanik
5. Persyaratan K3 Mekanik
6. Tata Cara sertifikasi Peralatan dan Personil dan
tatalaksana teknis K3
.
 DASAR HUKUM

1. UU No. 1 Tahun 1970

2. Peraturan Menteri Tenaga Kerja :
a. No. Per.02/Men/1982 (Klasifikasi juru las)
b. No. Per.05/Men/1985 (Pesawat Angkat/Angkut)
c. No. Per.02/Men/1992 (AK3)
d. No. Per.04/Men/1995 (PJK3)
e. No. Kep. 452/Men/1996 (Pemakaian PAA Jenis Rental)
f. No. Per. 09/Men/2010 (Operator dan Petugas PAA)
g. No. Per.38/Men/2016 (Pesawat tenaga & produksi)

3. Keputusan / Edaran Dirjen / Pedoman Pengawasan lainnya.

 PEMBINAAN DAN PENGAWASAN K3 MEKANIK

• Menjamin keselamatan kerja

operator & orang lain
• Menjamin penggunaan
perlatan mekanik aman
dioperasikan
• Menjamin proses produksi
Obyek pembinaan
dan pengawasan

Prinsip Dasar aman dan lancar

MEKANIK
•
Keselamatan
Pesawat angkat &
angkut Kerja
• Pesawat Tenaga
dan Produksi DASAR HUKUM
• Operator

• Konstruksi harus kuat

• Safety device terpasang dan
berfungsi baik
• Alat perlindungan
Dasar hokum • Layak operasi
• Riksa uji
• UU No. 1 / 1970 • Perawatan dengan baik
• Permen No. 05/Men/1985 • Pengoperasian sesuai manual /
• Permen No. 09/Men/2010 SOP dan oleh orang yang
berwenang
• Permen No. 38/Men/2016 • APD
 K3 MEKANIK
FAKTA LAPANGAN
 Peralatan Mekanik merupakan :
 Bagian sarana industri (barang / jasa) yang memegang
peranan penting
 Peralatan teknik yang mengandung sumber bahaya yang
berpotensi dapat menimbulkan kecelakaan kerja
 Peralatan teknik yang spesifik yang memerlukan kualitas
tinggi baik dari segi teknik peralatan maupun segi lembaga
/ SDM yang menanganinya

 Peralatan Mekanik, sarana operasinya, SDM dan lingkungannya

perlu dijamin kesalamatannya/kontinuitas operasinya
K3 MEKANIK

 PESAWAT ANGKAT DAN ANGKUT

 PESAWAT TENAGA DAN PRODUKSI
PESAWAT ANGKAT DAN ANGKUT
PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA
REPUBLIK INDONESIA
NO : PER. 05/MEN/1985
 PESAWAT ANGKAT DAN ANGKUT
RUANG LINGKUP
Pasal 5
(1) Peraturan ini berlaku untuk perencanaan, pembuatan,
pemasangan, peredaran, pemakaian, perubahan, dan atau
perbaikan tehnis serta pemeliharaan pesawat angkat dan
angkut
(2) Pesawat angkat dan angkut dimaksud ayat (1) adalah :
a. peralatan angkat;
b. pita transport;
c. pesawat angkut diatas landasan dan diatas permukaan;
d. alat angkut jalan ril.
 PERALATAN ANGKAT
Pasal 6
Peralatan angkat antara lain adalah lier,
takel, peralatan angkat listrik, pesawat
pneumatik, gondola, keran angkat, keran
magnit, keran lokomotif, keran dinding dan
keran sumbu putar.
 PITA TRANSPORT

Pasal 75

Pita transport antara lain adalah : ekskalator,

ban berjalan dan rantai berjalan.
PESAWAT ANGKUT DIATAS LANDASAN
DAN DIATAS PERMUKAAN

Pasal : 98
Pesawat angkut diatas landasan
dan diatas permukaan antara lain
adalah : truk, truk derek, traktor,
gerobak, forklift dan kereta
gantung
 ALAT ANGKUTAN JALAN RIL

Pasal 116
Alat angkutan jalan ril antara lain
adalah : lokomotif, gerbong dan lori.
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PADA
PESAWAT ANGKAT ANGKUT & PESAWAT
TENAGA DAN PRODUKSI
 PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

Jenis Riksa dan Uji berdasarkan peraturan perundang-undangan

• Pemeriksaan dan pengujian pada pembuatan
• Pemeriksaan dan pengujian pertama pada pemakaian peralatan/
instalasi baru dan atau setelah selesai pemasangan
• Pemeriksaan dan pengujian berkala sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku

Kriteria teknis jenis riksa dan uji (tahapan)

a. Pemeriksaan data/ verifikasi
• Data umum
• Data teknis
b. Pemeriksaan visual
• Pemeriksaan visual dengan menggunakan checklist
• Dimensi check
c. Pemeriksaan NDT
• Seluruh komponen utama atau komponen yang menerima beban
atau komponen yang diragukan kekuatannya / kemampuannya
d. Pengujian
• Dinamis (Running Test)
• Statis
e. Pemeriksaan setelah pengujian
f. Laporan
a. Bentuk 51 (pesawat angkat dan angkut)
b. Bentuk 54B (penggerak mula)
c. Bentuk 55B (mesin berbahaya)
d. Bentuk 56B (dapur/ Tanur)
Formulir tersebut di lengkapi dengan formulir/ chesklist dari hasil
riksa uji /NDT/NDE

g. Pelaksanaan riksa uji

• Ahli K3 Spesialis  PJK3 / Perusahaan
• Peg. Pengawas K3 Spesialis  daerah otonom setempat
h. Mekanisme pengesahan peralatan mekanik dan sertifikasi operator
dalam format Otoda
JENIS-JENIS PESAWAT ANGKAT DAN
ANGKUT :
1. Peralatan Angkat
@sep Juhud Mulyadi,
ST 19
2. Pita Transpor
3. Pesawat Diatas Landasan dan Diatas
Permukaan
PENYEBAB TERJADINYA
KECELAKAAN PAA
1. Bahan
2. Konstruksi
3. Pemeriksaan Tidak
Lengkap
4. Peralatan Pengaman
5. Pelayanan Perawatan
6. Kelalaian
7. Dan Lain-lain
 SEBAB - SEBAB KECELAKAAN

1. BAHAN

 Bebas Statis dan Dinamis

 Penuaan
 Filler dan Base Metal
 Crack dan Lamianasi
2. KONSTRUKSI  Ketebalan
 Jenis Sambungan
 Spot tack Weld
 Opening Area Welding

Konstruksi Pesawat Angkat dan

Angkut tidak memenuhi syarat
 Material / proses pembuatan /
pemasangan / pemeriksaan / pengujian
 Adanya kemunduran kualitas / perubahan
dimensi PAA akibat pemakaian / kondisi
operasi yang abnormal
3. PEMERIKSAAN TIDAK LENGKAP
Pemeriksaan yang dilakukan pada sewaktu
Pesawat Angkat dan angkut berada di
pabrik pembuat :

Pemeriksaan Yang meliputi :

 Merusak
 Tidak merusak
 Pengujian Statis dan Dinamis
4. PERALATAN/PERLENGKAPAN PENGAMAN
(Tenaga Kerja, Pesawat, dan Lingkungan)
 Bekerja tidak tepat dan kurang baik/tdk
sesuai SOP
 Perawatan
 Kalibrasi

₪ Alat pengaman / perlindungan / perlengkapan tidak

memenuhi syarat atau tidak berfungsi dengan baik
Kondisi operasi tidak sesuai disain

₪ Proses operasi tidak sesuai prosedur

5. PELAYANAN/PERAWATAN
A. Faktor Manusia/Pekerja
 Sikap kurang baik (sembrono/arogansi)
 Kesehatan tak memenuhi syarat
 Tidak pakai APD
 Berbuat menyimpang/keterpaksaan
 Pengetahuan teknis/keterampilan kerja kurang, termasuk cara
kerja yang aman
-- Memperkirakan beban kurang tepat
-- Pengangkatan beban tidak sentris
-- Komunikasi tidak jelas
-- Pengikatan sembrono, kurang benar, tidak
baik --> beban dapat terlepas
-- Tidak mematuhi peraturan perundangan K3

 Lain-lain (keluarga/kecewa)
B. FAKTOR INSTALASI / PERALATAN TEKNIK

Faktor Peralatan
-- Komponen yg digunakan tidak bersertifikat
-- Komponen tidak dipelihara dan dirawat
-- Kelayakan komponen di bawah standar

Faktor lain
-- Sambaran halilintar
-- Sabotase
-- Banjir, cuaca buruk, tanah longsor
6. KELALAIAN
Kelalaian merupakan permasalahan yang paling
tinggi sampai mencapai 75 % kerusakan yang
terjadi disebabkan oleh faktor manusia

Pertanyaan
“ Mengapa seorang pekerja melakukan
pekerjaan dengan ceroboh/sembarangan
yang seharus ia dapat melakukan dengan
aman “ ?
DAN LAIN-LAIN (FAKTOR MANAJEMEN)
 Tidak melaksanakan syarat-syarat K3
 Tidak mengikuti petunjuk pembuat peralatan teknik
 Prosedur kerja tidak ada
 Administrasi / pengawasan intern kurang baik
PERSYARATAN K3 PESAWAT ANGKAT DAN ANGKUT

 Tahapan sebelum mengoperasikan pesawat

 Tahapan pada saat mengoperasikan pesawat
 Prosedur pengangkatan beban normal
 Prosedur pengangkatan beban kritis
 Tahapan setelah mengoperasikan pesawat
PEMERIKSAAN PADA OPERATOR

PERMENAKETRANS REPUBLIK INDONESIA

NOMOR PER.O9/MEN/VII/2010
TENTANG
OPERATOR DAN PETUGAS PESAWAT ANGKAT DAN
ANGKUT

Pasal 3
Pengusaha atau pengurus dilarang mempekerjakan operator dan/atau
petugas pesawat angkat dan angkut yang tidak memiliki Lisensi K3
dan buku kerja.
 
Pasal 4
Jumlah operator pesawat angkat dan angkut yang dipekerjakan oleh
pengusaha atau pengurus harus memenuhi kualifikasi dan jumlah
sesuai dengan jenis dan kapasitas pesawat angkat dan angkut
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Menteri ini.
09/12/2022 51
PESAWAT TENAGA DAN PRODUKSI
PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA
REPUBLIK INDONESIA
NO : PER. 38/MEN/2016
PESAWAT TENAGA DAN PRODUKSI
RUANG LINGKUP
Pasal : 4
(1) Pelaksanaan syarat-syarat K3 Pesawat Tenaga dan Produksi
sebagaimana dimaksud pasal 2 meliputi kegiatan perencanaan,
pembuatan, pemasangan atau perakitan, pemakaian atau
pengoperasian, pemeliharaan, perbaikan, perubahan atau
modifikasi, serta pemeriksaan dan pengujian
(2) Pesawat Tenaga dan Produksi meliputi :
a. Penggerak Mula
b. Mesin Perkakas dan Produksi
c. Transmisi Tenaga Mekanik
d. Tanur
JENIS-JENIS PESAWAT TENAGA DAN
PRODUKSI

PENGGERAK MULA :
SUATU PESAWAT YG MENGUBAH SUATU BENTUK
ENERGI MENJADI TENAGA MEKANIK DAN
DIGUNAKAN UTK MENGGERAKKAN PESAWAT
ATAU MESIN ANTARA LAIN MOTOR
PEMBAKARAN LUAR, MOTOR PEMBAKARAN
DALAM, TURBIN AIR, DAN KINCIR ANGIN
MESIN PRODUKSI :
SEMUA MESIN PERALATAN KERJA YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENYIAPKAN,
MEMBENTUK ATAU MEMBUAT, MERAKIT
FINISHING, BARANG ATAU PRODUK TEKNIS

ANTARA LAIN :
MESIN PAK DAN BUNGKUS, MESIN JAHIT
DAN RAJUT, MESIN PINTAL DAN TENUN.
MESIN PERKAKAS :
SUATU PESAWAT ATAU ALAT UNTUK
MEMBENTUK SUATU BAHAN, BARANG,
PRODUK TEKNIS DENGAN CARA MEMOTONG,
MENGEPRES, MENARIK ATAU MENUMBUK

ANTARA LAIN :
MESIN ASAH, POLES DAN PELICIN, ALAT
TUANG DAN TEMPA, MESIN PELUBANG,
MESIN FRAIS, MESIN ROL, MESIN GERGAJI,
MESIN AYAK DAN MESIN PEMISAH, MESIN
GUNTING, MESIN PENGEPING DAN
PEMBELAH
DAPUR :
SUATU PESAWAT YANG DENGAN CARA
PEMANASAN DIGUNAKAN UNTUK MENGOLAH,
MEMPERBAIKI SIFAT, BARANG, ATAU PRODUK
TEHNIS,

ANTARA LAIN :
DAPUR TINGGI, DAPUR OKSIGEN, DAPUR BUSUR
LISTRIK , DAPUR PEMANAS, DAN KILN DAN
OVEN
SUMBER POTENSI BAHAYA PADA
PESAWAT TENAGA DAN PRODUKSI
 Pemilihan atau penggunaan bahan
 Konstruksi
 Peralatan Pengaman
 Pemeriksaan Tidak Lengkap
 Pelayanan/Perawatan
 Kelalaian Operator
PERSYARATAN K3 PESAWAT TENAGA
DAN PRODUKSI
 Pengamanan harus memenuhi kebutuhan perlindungan yg positif
 Pengaman, pencegah pendekatan terhadap semua daerah yang
berbahaya selama pekerjaan dilakukan
 Pengaman tidak mengganggu keamanan dan ketenangan bagi
operator
 Pengaman tidak menggangu jalannya produksi
 Pengaman dipergunakan secara otomatis atau dengan sedikit usaha
 Pengaman harus sesuai untuk pekerjaan dan mesin
 Pengaman lebih disenangidalam bentuk yg sudah terpasang
 Pengaman tdk mengganggu kebutuhan melumasi mesin,
pemeriksaan, penyetelan dan perbaikan
 Pengaman yg tahan terhadap pemakaian jangka panjang dan
pemakaian secara normal dg sedikit perawatan
Tata Cara pemeriksaan dan
Pengujian Pesawat Tenaga dan
Produksi
 Pemeriksaan pada tahap pembuatan
 Pemeriksaan pada tahap Perakitan dan
Pemasangan
 Pemeriksaan pada tahap Pemakaian
(Berkala atau Khusus)
 Pemeriksaan dan Pengujian berkaitan
dengan Reparasi dan Modifikasi.
PROSEDUR PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

09/12/2022 61
A. PEMERIKSAAN DOKUMEN
Pemeriksaan dokumen yang dilakukan, meliputi :
• Surat pengesahan pemakaian
• Gambar konstruksi
• Wiring Diagram
• Design kekuatan konstruksi bagian yang penting
• Sertifikat bahan
• Log book (maintenance dan manual operation)
• Kartu Lisensi K3 (SIO Operator)

B. PEMERIKSAAN VISUAL (BERDASARKAN CEKLIST)

C. PEMERIKSAAN TIDAK MERUSAK ( NON DESTRUKTIF TEST/NDT)

D. PENGUJIAN FUNGSI

F. PENGUJIAN BEBAN

09/12/2022 62
B. OBYEK PENGAWASAN K3/ PERALATAN TEKNIK K3 YANG DIPASANG/
DIOPERASIKAN TETAP DI TEMPAT KERJA DALAM PROVINSI

Pengesahan Pemakaian Laporan

Permohonan
Lapor
PJK3
Dinas yang berwenang
di Provinsi AK3 Spesialis
Laporan
Peg. Pengawas K3
Spesialis
Perusahaan
Pengurus

Peralatan Riksa Uji

Teknik K3 Pengawasan

Riksa Uji
Laporan
 Sertifikasi Operator
Pemerintah

Dirjen Binawas

Direktur PNKK

Kasubdit Mek & PU BT

Kasi Mekanik
LULUS

Dinas yang berwenang

di Propinsi
Pembinaan &
pengujian lisensi
K3 Dinas yang berwenang
di Provinsi

Perusahaan / Tempat Kerja

PJK3 (peralatan mekanik)

Pengurus OPERATOR
OPERATOR
perpanjangan
Sebuah senyuman dapat terjadi secepat kilat,
namun kenangannya mampu bertahan seumur
hidup.
berikan senyuman walaupun hanya sedetik…

09/12/2022 66