Anda di halaman 1dari 15

JARINGAN TUMBUHAN

(JARINGAN PELINDUNG)

DISUSUN OLEH KELOMPOK :


ANGGOTA
1. WIDYA YORSALINA
2. AMALIA PUTRI ANREZA
3. DINDA PERTIWI BUSMAN
4. THAHARA SALSA PUTRI
5. MAYRIZALDI FADLI
APA ITU JARINGAN PELINDUNG?
• Jaringan pelindung adalah suatu sistem perlindungan berfungsi melindungi
tubuh tumbuhan dari kerusakan mekanis atau infeksi patogen yang dapat
merusak tubuh. Tumbuhan memiliki sistem perlindungan yang diperankan
oleh beberapa jaringan untuk melindungi diri dari kerusakan mekanis dan
infeksi. Jaringan epidermis dan jaringan gabus adalah dua jaringan yang
berfungsi sebagai pelindung tubuh tumbuhan. Namun, keduanya akan
memerankan fungsi lebih dari sekedar jaringan pelindung dikarenakan
letaknya terdapat pada bagian luar atau bagian tepi tumbuhan
• Jaringan pelindung pada tumbuhan disusun oleh jaringan epidermis dan
jaringan gabus yang merupakan bagian dari jaringan dewasa yang
berkembang dari jaringan meristem.
1. JARINGAN EPIDERMIS
• Jaringan epidermis merupakan jaringan yang terletak paling
luar dan menutupi permukaan tubuh tumbuhan.Mulai dari
akar,batang,hingga daun.Biasanya epidermis hanya terdiri dari
selapis sel yang berbentuk pipih dan rapat
• Fungsi jaringan adalah sebagai pelindung didalamnya serta
sebagai tempat pertukaran zat.Jaringan epidermis daun
terdapat di permukaan daun.Jaringan epidermis daun tidak
mempunyai kloroplas kecuali pada bagian sel penutup
stomata.
Epidermis biasanya terdiri dari satu lapisan sel, tapi pada
beberapa tumbuhan sel protoderm pada daun membelah dengan
bidang pembelahan sejajar dengan permukaan (periklinal), dan
turunannya membelah lagi sehingga terjadi epidermis berlapis
banyak (misalnya: velamen pada akar anggrek). Sebagian besar
terdiri dari sesl-sel yang tak terspesialisasi.Bentuk, ukuran
susunan sel epidermis berbeda-beda pada berbagai jenis
tumbuhan. Tapi semuanya rapat satu sama lain.
Pada permukaan atas daun, dinding luar epidermis ada yang
membentuk lapisan tebal yang disebut lapisan kutikula misalnya
daun keladi dan daun pisang; ada yang berbulu halus
misalnya daun durian. Stomata atau mulut daun merupakan
modifikasi epidermis yang berfungsi untuk pertukaran gas

Jaringan epidermis batang ada yang membentuk lapisan tebal


(lapisan kutikula) atau membentuk rambut (trikoma) sebagai
alat perlindungan. Jaringan epidermis akar ada yang menjadi
rambut akar. Rambut akar berfungsi menyerap air dan garam
mineral.
CIRI CIRI JARINGAN EPIDERMIS
1. Tersusun dari sel-sel hidup.
2. Terdiri atas satu lapis sel tunggal.
3. Beragam bentuk, ukuran dan susunannya, tetapi biasanya
tersusun rapat tidak ada ruang antar sel.
4. Tidak memiliki klorofil.
5. Dinding sel jaringan epidermis bagian luar yang berbatasan
dengan udara mengalami penebalan , sedangkan dinding sel
jaringan epidermis bagian dalam yang berbatasan dengan
jaringan lain dinding selnya tetap tipis.
6. Tidak dapat ditembus air dari luar,kecuali epidermis muda
7. Dapat ditembus udara
FUNGSI JARINGAN EPIDERMIS
1. Sebagai pelindung terhadap hilangnya air karena adanya
penguapan
2. Sebagai pelindung terhadap kerusakan mekanik
3. Sebagai pelindung terhadap perubahan temperature
4. Sebagai pelindung terhadap hilangnya zat-zat makanan
5. Tempat masuknya air dan mineral pada akar muda
6. Untuk keluar masuknya O2 dan CO2
7. Epidermis daun untuk transpirasi
DERIVAT EPIDERMIS
Derivat epidermis adalah sebagian sel sel epidermis
yang berkembang menjadi alat alat tambahan atau bisa
juga diartikan suatu bangunan atau alat tambahan yang
berasal dari epidermis itu sendiri,tapi memiliki struktur
dan fungsi yang berbeda dengan epidermis itu sendiri
MACAM MACAM DERIVAT
EPIDERMIS
1. Stomata
Stomata adalah suatu celah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel
penutup yang berisi kloroplas dan mempunyai bentuk serta fungsi yang
berl;ainan dengan epidermis.
Fungsi stomata:
Sebagai jalan masuknya CO2 dari udara pada proses fotosintesis
Sebagai jalan penguapan (transpirasi)
Sebagai jalan pernafasan (respirasi)
STRUKTUR STOMATA

B
2.TRIKOMA
Trikomata merupakan rambut bersel satu atau bersel banyak dibentuk dari sel epidermis,
struktur yang lebih besar dan padat seperti kutil dan duri, tersusun oleh jaringan epidermis
atau jaringan di bawah epidermis(emergens).
Fungsi trikoma bagi tumbuhan meliputi:
1. Pada akar : untuk memperluas bidang penyerapan air dan unsur-unsur hara
2. ~Pada daun : untuk mengurangi besarnya penguapan, mengurangi gangguan
hewan/manusia, meneruskan rangsang (trikoma
3. kaya akan plasma)
4. ~Pada bunga : nectaria mengeluarkan madu untuk menarik serangga
5. membantu penyerbukan.
6. ~Pada biji : biji menjadi ringan mudah diterbangkan oleh angin membantu penyebaran
7. ~mencegah gangguan serangga yang akan merusak biji
8. ~menyerap air biji lekas berkecambah dan tumbuh
9. ~Pada batang : untuk mengurangi penguapan dan untuk memanjat (Kaktus,Rotan)
GAMBAR DAN STRUKTUR TRIKOMA
3.LITOKIS
• Litokis terdapat pada epidermis Ficus dengan
penebalan sentripetal yang tersusun oleh tangkai
selulosa dengan deposisi/ endapan Ca-carbonat yang
membentuk bangunan seperti sarang lebah dan
disebut sistolit.
4.SEL SILIKA DAN SEL GABUS
• terdapat di antara sel-sel epidermis. Yang memanjang yang disebut
sel panjang terdapat juga yang dinamakan sel pendek. Sel pendek ini
terdiri atas 2 tipe sel, yaitu: sel silika dan sel gabus. Kedua macam sel
ini sering dibentuk dalam pasangan di sepanjang daun.
• Sel silika :mengandung badan-badan silika (SiO2)
• yang berbentuk bulatan , elips , halter/pelana.ada yang berbentuk
bulatan,elips,halter/pelana.Dijumpai juga pada tanaman Cyperaceae,
• Equisetinae dan Ficus dan beberapa Monocotyledoneae lainnya.
• Sel gabus :dinding selnya disisipi suberin (gabus).
• Fungsi sel gabus dan sel silika : memperkuat batang,
• kulit batang menjadi keras dan untuk melindungi jaringan lain agar
tidak kehilangan banyak air, mengingat sel-sel gabus yang bersifat
kedap air.
5.SEL KIPAS(BULLIFORM CELL)
Berfungsi sebagai tempat penyimpanan air dan untuk
membuka serta menutup daun (gerakan menggulung).
6.PARENKIM AIR
Parenkim air digunakan sebagai jaringan penyimpan
air, di mana air ini terikat dalam vakuola dari selselnya
secara aktif, misalnya pada batang yang bersifat
succulent (mampu menyimpan air dalam jaringan
sehingga tampak berdaging) seperti pada tumbuhan
kaktus.

Anda mungkin juga menyukai