Anda di halaman 1dari 7

Open System

Theory
Kelompok 3B
Open System
Theory
Katz & Kahn (dalam Levy 2010) menyatakan bahwa
open-system theory berpandangan bahwa
organisasi tidak selalu ditentukan dari tujuan yang
dikembangkan, tetapi organisasi dapat berubah
dan berkembang sebagai akibat dari kekuatan
internal dan eksternal.
Tiga komponen penting dalam open-system theory
adalah inputs, throughputs, dan outputs. Input
diubah selama tahap throughputs menjadi outputs,
lalu kembali berlanjut menjadi inputs pada proses
selanjutnya.
Karakteristik Open System

01 02 03
Mengimpor energi Mengubah energi menjadi Menghasilkan produk dan
sesuatu yang lain juga layanan

04 05 06
Mengimpor material Memproduksi barang dan jasa Mengirimkan barang dan jasa
tersebut kepada pelanggan
Kelebihan Kekurangan
Open system bersifat ekuifinalitas - open -Perusahaan dapat mengalami entropi ketika terjadi gangguan dalam
siklusnya
system membuat suatu organisasi cenderung -Open system menjalani siklus peristiwa. Kebanyakan mengatur
sukses karena dapat berfungsi dalam keuangan mereka berdasarkan tahun fiskal . Dalam hal ini, karyawan
berbagai cara karena memiliki banyak memiliki jadwal kerja mingguan; dan bagi banyak organisasi, hari itu
dibagi menjadi dua shift kerja atau lebih. Banyak karyawan
sumber energi eksternal maupun interna dipekerjakan sesuai dengan kontrak terbatas waktu, terutama di
organisasi olahraga profesional seperti tim bisbol, bola basket, sepak
bola, dan sepak bola.
Perusahaan Chrysler dan general motors (Bidang
Otomotif)
Pada tahun 2008, terjadi krisis otomotif di amerika serikat
sehinggaada penurunan drastis penjualan mobil sehingga
tidak ada lagi profit yang diperoleh .
Perusahaan tersebut butuh pinjaman dari pemerintah

Anda mungkin juga menyukai