PROJECT WORK

Pemadaman Api Menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)

by. Andi Edy, S.Pd

RINGKASAN TUGAS PROJECT WORK
• Judul Proyek (Project Work) (pembahasan)
• Ruang Lingkup Tugas Proyek (pembahasan)
• Hasil Yang Diperoleh Tugas Proyek (pembahasan)
• Pengalaman Berharga ketika mengerjakan tugas
proyek (pembahasan)
• Hambatan Yang Dijumpai (pembahasan)
• Dokumentasi Kegiatan
Back to menu
 KAIDAH-PENCACAHAN

• Prinsip penjumlahan
Misal ada dua jenis (berbeda) memilih/mengerjakan: A dan B. Ini artinya
kedua jenis kegiatan itu saling asing (tidak berhubungan-yang satu bukan
bagian yang lain). Jenis A terdiri atas m cara, dan jenis B terdiri dari n cara.
Dapat disimpulkan terdapat m + n cara memilih/mengerjakan.

• Prinsip perkalian (cacah diagram pohon atau tabel bersub.judul)

Misal untuk melakukan pilihan atau pekerjaan dapat dibagi dalam dua
tahapan: A lalu B. Tahap A terdiri dari m cara, dan tahap B terdiri dari n cara.
Dapat disimpulkan terdapat m  n cara memilih/mengerjakan.

• Prinsip penjumlahan & prinsip perkalian di atas dapat diperluas untuk jenis
dan tahapan lebih dari dua.

Back to menu
Pemadaman Api menggunakan Alat Pemadam
Api Ringan (APAR)

Back to menu
 PELUANG (PROBABILITAS)

• Nilai peluang disepakati dalam interval [0, 1].

Titik-titik Jika peluang terjadinya kejadian A pasti, maka P(A) = 1
sampel Jika peluang terjadinya kejadian A mustahil, maka P(A) = 0

S • Setiap kejadian dapat terdiri dari beberapa “kasus kejadian” yang disebut titik
sampel.
A
• Suatu kejadian A memiliki lawan yaitu kejadian bukan A. Seluruh
kemungkinan kasus (baik pada A maupun bukan A) disebut ruang sampel.
Dinotasikan dengan S.

• Pada teori himpunan, ruang sampel adalah semesta pembicaraan (himpunan

semesta), dan kejadian merupakan himpunan bagiannya.

Back to menu • Berlaku 0  P(A)  1, P() = 0, & P(S) = 1,  = himpunan kosong.

 PELUANG (PROBABILITAS)

• Peluang atau probabilitas suatu kejadian A ditentukan sebagai perbandingan banyak

titik sampel pada kejadian A terhadap banyak titik sampel yang mungkin (pada
ruang sampel).

• Pada peluang teoritis, biasanya diasumsikan setiap titik sampel memiliki

kemungkinan yang sama untuk terjadi. Pada tipe ini kita membutuhkan kaidah
pencacahan (permutasi & kombinasi).
P(A) = n(A)/n(S) , n(A) = banyak titik-sampel pada A.

• Pada peluang empiris, karena tidak bisa atau sulit untuk diasumsikan setiap titik
sampel berpeluang sama, maka peluang suatu kejadian didasarkan pada fakta
kejadian serupa sebelumnya. Dalam kasus yang lebih khusus, kita mengenal istilah
frekuensi relatif.

• Secara ideal, frekuensi relatif akan mendekati peluang teoritis untuk banyak titik
sampel yang sangat banyak atau banyak percobaan/pengulangan dilakukan
Back to menu mendekati tak-hingga.
 • Mampu menggunakan APAR dalam
menangani kebakaran kecil pada saat
terjadi kebakaran dalam bentuk skala
kecil diatas kapal

Back to menu
 • Masih kaku dalam melakukan penyemprotan
untuk memadamkan api dikarenakan faktor
tabung APAR sedikit berat untuk diangkat
dan mengarahkan selang pada saat
penyemprotan untuk memadamkan api

Back to menu
Back to menu
 TUGAS(SOAL)

1. Sebuah restoran menyiapkan menu yang terdiri dari 3 jenis: minuman, makanan pokok,
dan snack. Tersedia 6 jenis minuman, 5 jenis makanan pokok, dan 8 macam snack. Ada
berapa pilihan menu yang mungkin?
2. Untuk melukis tepat sebuah garis (lurus) diperlukan 2 titik yang berbeda atau sebuah
titik dan kemiringan (gradien). Jika diberikan 4 titik berbeda dan 2 gradien berbeda, ada
berapa garis yang dapat dibuat?
3. Berapa banyak permutasi dari yang berlainan yang dapat dibuat dengan huruf-huruf kata
“MATEMATIKA”?
4. Berapa banyak bilangan genap yang terdiri dari 3 angka dapat dibuat dari angka-angka:
1, 2, 5, 6, dan 9, bila tiap angka hanya boleh dipergunakan sekali?
5. Berapa banyak jadwal yang dapat disusun untuk 3 penceramah dalam tiga pertemuan,
bila ketiganya bersedia berceramah tiap hari selama lima hari? (satu ceramaha untuk satu
hari)

Back to menu
 TUGAS(SOAL)

1. Dalam sebuah pesta akan digantung rangkaian 9 bola lampu yang terdiri dari tiga
berwarna merah, empat berwarna kuning, dan selebihny aberwarna biru. Ada berapa cara
menyusun lampu-lampu itu?
2. Berapa banyak cara untuk menampung tujuh tamu dalam tiga kamar hotel, bila satu
kamar bertempat tidur tiga sedang dua lainnya bertempat tidur dua buah?
3. Ada empat laki-laki dan tiga perempuan. Berapa banyak pilihan panitia yang dapat
dibuat yangterdiri dari dua laki-laki dan satu perempuan?
4. Sembilan orang pergi ke gunung dengan tiga mobil, masing-masing dapat membawa 2,
4, dan 5 penumpang. Berapa carakah dapat dibuat untuk membawa kesembilan orang
tersebut?
5. Dari tiga apel merah, empat apel hijau dan lima apel kuning, berapa pilihankah dapat
dibuat yang berisi enam apel, bila dua dari tiap warna harus ada?

Back to menu
 • Bisa memahami proses terjadinya
kebakaran.
• Bisa melaksanakan prosedur
pencegahan kebakaran di kapal.
• Mampu mengetahui jenis-jenis alat
pemadam kebakaran.
• Mampu memadamkan kebakaran
Back to menu
skala kecil.
 TUGAS(SOAL)

1. Peluang laki-laki yang telah kawin menonton TV adalah 0,4, peluang wanita yang telah
kawin menonton TV adalah 0,5. Peluang laki-laki menonton TV bila istrinya menonton
TV adalah 0,7. Berapa peluang sepasang suami istri menonton TV? Berapa pula peluang
istri menonton TV bila suaminya menonton?
2. Peluang seorang pemain bola basket memasukkan bola adalah 50%. Berapa peluangnya
memasukkan tiga bola dalam empat kali tembakan?
3. Suatu kantung berisi empat bola putih dan tiga bola hitam, sedang kantung kedua berisi
tiga bola putih dan lima bola hitam. Satu bola dari kantung pertama diambil secara acak
(mata tertutup) lalu dimasukkan ke dalam kantung kedua. Berapa sekarang peluang
terambil bola hitam dari kantung kedua?

Back to menu
SEKIAN &TERIMA KASIH
 JAWAB SOAL 1
Bilangan satu angka: 1, 3, 5, 7, 9
Bilangan dua angka dimulai dengan angka ganjil 1, 3, 5, atau 7
Untuk masing-masing angka di atas, terdapat 10 bilangan di bawah 90.
Jadi, total ada 5 + 10 + 10 + 10 + 10 = 45 bilangan.

Bilangan-bilangan itu adalah:

1, 3, 5, 7, 9
10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19
30, 31, 32, … , 39
50, 51, 53, … , 59
70, 71, 73, … , 79

KEMBALI
 JAWAB SOAL 2
1

A 2
B
3
C 4

Seluruh kemungkinan rangkaian rute dari rumah ke pabrik sebagai berikut:

A1, A2, A3, A4, B1, B2, B3, B4, C1, C2, C3, dan C4

Total ada 12 rute berbeda.

Dengan diagram pohon mudah ditunjukkan bahwa ada 3  4 rute berbeda.

KEMBALI
 JAWAB SOAL 3
Matematika Seni
A Matematika A
B Matematika
C Matematika
E Matematika Seni
F B

Semua kemungkinan dua buku pelajaran yang berbeda: Mat-Fis, Mat-Seni, dan Fis-
Seni

Banyak kemungkinan pasangan buku Mat-Fis = 5  3 = 15

Banyak kemungkinan pasangan buku Mat-Seni = 5  2 = 10
Banyak kemungkinan pasangan buku Fis-Seni = 3  2 = 6

Total kemungkinan pasangan buku pelajaran berbeda adalah 15 + 10 + 6 = 31

KEMBALI
 JAWAB SOAL A
Misal A = Amir, B = Budi, dan C = Cecep, maka semua urutan pelari yang mungkin
adalah sebagai berikut:

ABC, ACB, BAC, BCA, CAB, CBA

Banyak kemungkinan adalah 6.

Salah satu cara untuk mendapatkan semua kemungkinan di atas adalah dengan
menggunakan diagram pohon.

B C A C A B
A B C
C B C A B A

Perhatikan bahwa dalam hal ini urutan diperhatikan. Susunan A, B, C yang berbeda
dianggap berbeda pula.

KEMBALI
 JAWAB SOAL B
Misal P = Peno, Q = Qarub, R= Roni, dan S = Sodik, maka semua pilihan 3 orang
yang mungkin adalah sebagai berikut:

PQR, PQS, PRS, dan QRS

Banyak kemungkinan adalah 4.

Salah satu cara untuk memahami pilihan tersebut adalah bahwa dari 4 orang untuk
memilih 3 di antaranya maka yang perlu kita lakukan adalah “menghilangkan” 1
orang. Nah, dengan demikian jelas ada 4 cara yang mungkin.

Perhatikan bahwa dalam hal ini urutan tidak diperhatikan. Susunan PQR dan PRQ
dianggap sama.

KEMBALI
 JAWAB SOAL C
Misalkan keempat orang itu: A, B, C, dan D.

ABCDA sama dengan BCDAB tetapi ABCDA berbeda dengan ADCBA

Jika hanya ada 2 orang: A dan B maka hanya ada 1 cara berbeda.

Jika ada 3 orang: A, B, dan C maka banyak cara berbeda dapat dicari dengan
“menyisipkan” orang C di antara A dan B. Karena ada 2 sisi antara A dan B, maka
terdapat tepat 2 cara berbeda, yaitu ABCA dan ACBA

Sekarang untuk 4 orang: A, B, C, dan D. Dengan “menyisipkan” D di antara 2 orang

kita peroleh ada 2  3 = 6 cara berbeda, yang dapat diilustrasikan sebagai berikut:

ABCA  ADBCA, ABDCA, ABCDA

ACBA  ADCBA, ACDBA, ACBDA

KEMBALI
 JAWAB SOAL I
Banyak guru perempuan = 20, banyak guru laki-laki = 10

Dengan kuantitas yang lebih besar, tentu kemungkinan terpanggil guru perempuan
lebih besar dari guru laki-laki.

Salah satu cara menyatakan bahwa peluang terpanggilnya guru perempuan lebih
besar dari guru laki-laki adalah dengan menggunakan perbandingan, yaitu 2 : 1.

Tetapi pengertian peluang di atas mengandung kelemahan, bahwa ia harus

dibandingkan dengan yang lainnya. Salah satu cara yang lebih baik adalah
menggunakan perbandingan dengan “keseluruhan”. Ini bersifat independen, tidak
perlu diketahui mengenai kuantitas unsur yang lain. Dengan menggunakan
pengertian ini, kita dapat mengatakan peluang terpanggil guru perempuan adalah
2/3, sementara peluang terpanggilnya guru laki-laki sama dengan 1/3. Dengan dua
kuantitas baru ini, kita masih dapat membandingkan peluang kedua jenis guru.

KEMBALI
 JAWAB SOAL II
Dari 100.000 orang ada 1240 uang meninggal dalam 1 tahun ke depan. Ini artinya
peluang seseorang akan meninggal dalam 1 tahun ke depan adalah 0,0124.

Oleh karena Cahyo adalah warga negara Indonesia, maka peluang Cahyo juga
0,0124.

KEMBALI
 JAWAB SOAL III
Berdasarkan percobaan, dari 100 kali lantunan ada 64 kali paku berposisi terlentang.
Jadi, persentase posisi terlentang adalah 64/100 = 0,64.

Ini dapat diasumkan sebagai peluang sebuah paku pines terlentang bila dilantunkan
di atas lantai (datar).

Dengan demikian, bila dilantunkan 24 paku pines (yang identik) maka diperkirakan
banyak paku yang terlentang adalah 24  0,64 = 15,36

Jadi, diperkirakan terdapat 15 atau 16 paku yang akan terlentang di lantai.

KEMBALI
THE END
 TUGAS(SOAL)

1. Sebuah restoran menyiapkan menu yang terdiri dari 3 jenis: minuman, makanan pokok,
dan snack. Tersedia 6 jenis minuman, 5 jenis makanan pokok, dan 8 macam snack. Ada
berapa pilihan menu yang mungkin?
2. Untuk melukis tepat sebuah garis (lurus) diperlukan 2 titik yang berbeda atau sebuah
titik dan kemiringan (gradien). Jika diberikan 4 titik berbeda dan 2 gradien berbeda, ada
berapa garis yang dapat dibuat?
3. Berapa banyak permutasi dari yang berlainan yang dapat dibuat dengan huruf-huruf kata
“MATEMATIKA”?
4. Berapa banyak bilangan genap yang terdiri dari 3 angka dapat dibuat dari angka-angka:
1, 2, 5, 6, dan 9, bila tiap angka hanya boleh dipergunakan sekali? 2.4.3 = 24
5. Berapa banyak jadwal yang dapat disusun untuk 3 penceramah dalam tiga pertemuan,
bila ketiganya bersedia berceramah tiap hari selama lima hari? (satu ceramaha untuk satu
hari) P(5,3)
6. Seorang pemborong hendak membangun lima rumah dengan desain berbeda. Dengan
berapa cara dia dapat menempatkan rumah tersebut, bila tersedia tiga kapling pada satu
pihak jalan dan dua kapling pada pihak yang lain?
 TUGAS(SOAL)

1. Dalam sebuah pesta akan digantung rangkaian 9 bola lampu yang terdiri dari tiga
berwarna merah, empat berwarna kuning, dan selebihny aberwarna biru. Ada berapa cara
menyusun lampu-lampu itu? 9! /(3! 4! 2!) = 1260
2. Berapa banyak cara untuk menampung tujuh tamu dalam tiga kamar hotel, bila satu
kamar bertempat tidur tiga sedang dua lainnya bertempat tidur dua buah? 7! / (3! 2! 2!)
= 210
3. Ada empat laki-laki dan tiga perempuan. Berapa banyak pilihan panitia yang dapat
dibuat yangterdiri dari dua laki-laki dan satu perempuan? [4!/(2! 2!)] . [3! / 91! 2!)] = 18
4. Dengan berapa cara empat pria dan tiga wanita dapat duduk dalam satu baris bila pria
dan wanita harus duduk bersilangan?
5. Sembilan orang pergi ke gunung dengan tiga mobil, masing-masing dapat membawa 2,
4, dan 5 penumpang. Berapa carakah dapat dibuat untuk membawa kesembilan orang
tersebut?
6. Dari tiga apel merah, empat apel hijau dan lima apel kuning, berapa pilihankah dapat
dibuat yang berisi enam apel, bila dua dari tiap warna harus ada?