OPTIMALISASI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) BEDAH

OLEH TENAGA KESEHATAN DI INSTALASI BEDAH SENTRAL

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH 
dr. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN 
PROVINSI KALIMANTAN SELATAN 

Ferry Chandra Satriawan

NIP 19870608 202012 1 015
NDH 02
Ahli Pertama Dokter Spesialis Bedah Saraf
Instalasi Bedah Sentral RSUD dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin
 “Belum Optimalnya Penggunaan Alat Pelindung Diri
ISU (APD) Bedah Oleh Tenaga Kesehatan di Instalasi
Bedah Sentral Rumah Sakit Umum Daerah dr. H.
AKTUAL Moch. Ansari Saleh Banjarmasin Provinsi
Kalimantan Selatan”
 • Penggunaan APD bedah yang benar dan tepat ini diharapkan dapat
LATAR BELAKANG melindungi para tenaga kesehatan dari paparan penularan infeksi di
kamar operasi

• Menjalankan kedudukan pegawai ASN yang memiliki nilai

TUJUAN “BerAKHLAK”
• Mengoptimalkan pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) bedah oleh
tenaga kesehatan di IBS RSUD dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin
GAGASAN PEMECAHAN ISU
1 2 3 4 5 6
Melakukan Menyusun desain Menentukan Melaksanakan Melaksanakan Pembuatan
konsultasi dengan dan mencetak waktu kegiatan edukasi evaluasi kegiatan laporan hasil
coach dan mentor media edukasi pelaksanaan tentang edukasi tentang kegiatan
mengenai kesehatan berupa edukasi tentang Penggunaan Alat Penggunaan Alat aktualisasi dan
rancangan banner tentang Penggunaan Alat Pelindung Diri Pelindung Diri habituasi
aktualisasi Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) bedah yang (APD) bedah yang
Pelindung Diri (APD) bedah yang benar dan tepat benar dan tepat
(APD) bedah yang benar dan tepat di Instalasi Bedah di Instalasi Bedah
benar dan tepat di Instalasi Bedah Sentral RSUD dr. Sentral RSUD dr.
Sentral RSUD dr. H. Moch. Ansari H. Moch. Ansari
H. Moch. Ansari Saleh Saleh
Saleh Banjarmasin Banjarmasin
Banjarmasin

Melakukan konsultasi dengan Coach dan
Mentor mengenai rancangan aktualisasi
Nilai-nilai dasar dari ASN yang berakhlak :
Kegiatan dilakukan konsultasi dilakukan dengan komunikasi yang
baik, ramah, penuh tanggung jawab, intens, mampu mempelajari
hal baru, dan menerima masukan dari pihak lain

Tahapan Dokumentasi Hasil

Melaksanakan konsultasi dengan mentor

dan coaching terkait progress pelaksanaan
kegiatan aktualisasi

Melaporkan hasil perbaikan rancangan

aktualisasi yang telah diseminarkan
kepada mentor dan coach.

Konsultasi dengan mentor dan coach

terkait terlaksana dengan baik
REALISASI JADWAL KEGIATAN
MATRIKS REALISASI KEGIATAN
KESIMPULAN

Semua kegiatan dilaksanakan dengan baik dengan dukungan berbagai pihak. Penulis
berkesimpulan kegiatan yang dilaksanakan sudah optimal. Pada kegiatan pengawasan
penggunaan APD oleh tenaga kesehatan di IBS dapat dilihat bahwa kepatuhan
penggunaan APD yang sesuai dan tepat adalah 100%.

Makna yang diperoleh dalam pelaksanaan kegiatan selama habituasi adalah perlu
adanya sikap tanggung jawab penulis sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan mutu
pelayanan terutama tentang keselamatan pasien dan juga petugas. Penulis juga
menjadi petugas yang tanggap dan kreatif serta menjadi pelopor dalam semua kegiatan
yang berhubungan dengan tugas dan kewajiban sebagai seorang PNS khususnya dalam
memberikan pelayanan kepada pasien agar derajat kesehatan pasien meningkat.
 PENGUATAN DAN TINDAK LANJUT
1. Bagi Instansi
Inovasi ini diangkat dalam forum yang lebih besar, yakni melalui bagian diklit agar diberikan izin oleh pihak rumah sakit
untuk dilakukan sosialisasi dari optimalisasi penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) bedah oleh tenaga kesehatan di Instalasi
Bedah Sentral

2.Bagi Tenaga Kesehatan Lain di IBS

a. Penulis dapat menyelesaikan 6 kegiatan aktualisasi dengan menerapkan berAKHLAK disetiap kegiatan, diharapkan
seluruh tenaga kesehatan di IBS juga dapat mengaplikasikan nilai berAKHLAK disetiap pekerjaan yang dilaksanakan.
b. Komitmen bersama dari masing-masing nakes di IBS RSUD dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin untuk menjaga
kedisiplinan menjalankan pemakaian APD yang benar dalam bekerja khususnya di kamar operasi mengingat manfaat
serta dampak jika kegiatan tersebut tidak optimal dilaksanakan pada pasien.
c. Kepedulian sesama antar perawat, apabila ada rekan kerja yang lupa menjalankan penggunaan APD yang lengkap
dalam bekerja dan mendokumentasiakannya untuk bisa saling mengingatkan

3. Bagi teman-teman seangkatan Latsar CPNS

Untuk tetap menjaga kekompakan, kerjasama, serta saling mendukung dan mengingatkan dalam menerapkan nilai-nilai
dasar berAKHLAK dalam bekerja di instansi masing-masing.
TERIMA KASIH
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.