Anda di halaman 1dari 5

Golongan darah adalah ciri khusus darah dari suatu individu  karena

adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan


membran sel darah merah

Penggolongan darah ABO Ditemukan oleh Ilmuwan Austria, Karl


Landsteiner pada tahun 1930

Dua jenis penggolongan darah yang paling penting


adalah ABO dan Rhesus (faktor Rh)
 Penggolongan Darah ABO:
* Golongan Darah A
Memiliki sel darah merah dengan antigen A di permukaan membran sel erytrosit dan menghasilkan
antibodi terhadap antigen B dalam serum darahnya
* Golongan Darah B
Memiliki antigen B di permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A
dalam serum darahnya
* Golongan Darah AB
Memiliki sel darah merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antaigen A
maupun B
* Golongan Darah O
Memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antibodi terhadap antigen A dan B
 Penggolongan Rhesus:
* Jenis penggolongan darah lain yang cukup dikenal adalah dengan memanfaatkan faktor
Rhesus atau faktor Rh
* Nama ini diperoleh dari monyet jenis Rhesus yang diketahui memiliki faktor ini pada tahun 1940 oleh
Karl Landsteiner
* Tidak memiliki faktor Rh di permukaan sel darah merahnya memiliki golongan darah Rh-
* Memiliki faktor Rh pada permukaan sel darah merahnya disebut memiliki golongan darah Rh+
PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH
ABO dan Rhesus

AIM BLOOD GROUPING


Kemasan 10 mL per vial
Anti-A, Anti-B, Anti-AB, Anti Rh
Packaging : Color coding
Prinsip : penggumpalan/aglutinasi
Cara : 1 tetes darah + 1 tetes reagent
Lihat agglutinasi yang terjadi (2 menit)
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai