NIKI YULIANTI 062011101026 SKILL LAB SMF Ilmu Penyakit Dalam Rsd dr. Soebandi
Definisi
Sindroma klinis yang terjadi akibat gangguan hemodinamik dan metabolik yang ditandai dengan kegagalan sistem sirkulasi untuk mempertahankan perfusi yang adekuat ke organ organ vital tubuh.
Klasifikasi
A. Shock Hipovolemik B. Shock Kardiogenik C. Shock Septik D. Shock Neurogenik E. Shock Anafilatik
PATOFISIOLOGI
Dilatasi vena & arteriol, peningkatan permeabilitas kapiler Kardiogenik Penurunan tonus Vaskuler tiba-tiba Anafilaktik
SYOK
Hipovolemik
Neurogenik
Sepsis
Penatalaksanaan Umum
Resusitasi ABC :
bebaskan jalan nafas Pernapasan terjamin (O2 2 4 L / menit) Posisikan kaki lebih tinggi daripada badan penderita Resusitasi cairan isotonis (RL / NaCl 0.9%) 20 cc/kgBB menggunakan kateter IV yang berukuran besar Bila perlu pakai transfusi darah
perifer Mencari dan menghilangkan penyebab shock Bila terjadi hipovolemia yang berkepanjangan (meskipun resusitasi cairan adekuat) dapat dipertimbangkan pemberian : obat-obat vasopressor
SYOK HIPOVOLEMIK
GX KLINIS
Ringan: Takikardi ringan Sedang: lebih cemas, takikardi lebih jelas,
hipotensi ortostatik Berat: TD <<< drastis, takikardi hebat, oliguri, agitasi.
Penatalaksanaan
Kaki lebih tinggi Rehidrasi cepat RL/Garam isotonis
(iv,kateter CPV, ia) Tranfusi bila Hb<10 g/dL Inotropik: Dopamin, vasopresin, dobutamin.
SYOK KARDIOGENIK
Penatalaksanaan
LANGKAH 1: RESUSITASI SEGERA -Me MAP: Dopamin/norepinefrin, dobutamin -Elevasi ST: Fibrinolitik LANGKAH 2: Menentukan Secara Dini Anatomi Koroner (akibat pump failure) -Atasi hipotensi: IABP
SYOK SEPTIK
Penatalaksanaan
Oksigenasi Tx Cairan (kristaloid atau koloid)
Awasi tanda kelebihan cairan: -pe tekanan v. jugular -ronkhi -gallop S3 -penurunan saturasi O2
SYOK NEUROGENIK
PATOFISIOLOGI
PENCETUS PENURUNAN TONUS VASOMOTOR TIBA-TIBA
SYOK
Etiologi :
Nyeri hebat Spinal Cord Injury Anestesi lumbal / spinal Anestesi umum yang dalam
Penatalaksanaan
Simpatomimetik Posisi kaki lebih tinggi (+/- 12 inch)
SYOK ANAFILAKTIK
obat obatan Makanan sengatan serangga faktor fisik : cuaca panas, air dingin, kegiatan jasmani
Penatalaksanaan
segera berikan epinefrin (1 : 1000) dosis 0,3 0,5 ml atau 0,01 ml/kgBB IM deltoid atau vastus lateralis, akan tetapi hati hati pada penderita dengan riwayat penyakit jantung berikan pula difenhidramin 1 2 mg/kgBB Nebulisasi bronkhodilator -adrenergik (bila terjadi bronkospasme) Kortikosteroid (metylprednisolon 125 mg)