Anda di halaman 1dari 15

Dr. dr. Intan Suraya Ellyas, M.

Or

Tugas Mk. Fisiologi


Muhammad Lutfi Setiyawan / 00221099
INFOGRAFIS TENTANG
GLIKOLISIS, GLIKOGENESIS,
GLIKOGENOLISIS, DAN
GLUKONEOGENESIS
GLIKOLISIS
• Glikolisis berasal dari kata glukosa dan lisis (pemecahan),
adalah serangkaian reaksi biokimia di mana glukosa
dioksidasi menjadi molekul asam piruvat.
• Mengutip U.S. National Cancer Institute, glikolisis adalah
sebuah proses di mana glukosa (gula) sebagian dipecah oleh
sel-sel dalam reaksi enzim yang tidak membutuhkan oksigen
yang digunakan sel untuk menghasilkan energi.
1.Konversi Glukosa Menjadi
Fruktosa(C6H12O6)
Proses ini ada prinsip kerjanya adalah memerangkap glukosa
padasel dan mengubahnya menjadi atom karbon yang siap
disederhanakan kembali menjadi atom tiga-karbon terfosforilasi
atau molekulpiruvat.

2.Pembelahan Fruktosa
Fruktosa kemudian akan dibelah menjadi molekul
piruvat yang masing- masing memiliki tiga atom karbon
(C3H3O3). Ini adalah hasil akhir dari proses glikolisis
PROSES
yang menghasilkan energi bagi metabolisme sel
makhluk hidup.
GLIKOLISIS
3.PanenATP
Saat proses glikolisis yang dilakukan tanpa oksigen
(anaerob) juga mengalami proses oksidasi, maka akan
terbentuk energi konversi dalam bentuk senyawa kimia
lain yang dinamakan adenosine triphosphate (ATP).
Proses Glikosis

Proses Glikosis
• Glikogenesis adalah lintasan metabolisme yang mengkonversi glukosa
berlebih di dalam darah menjadi glikogen dan disimpan di dalam hati dan
jaringan otot untuk supaya digunakan di lain waktu ketika tubuh tidak
memiliki glukosa yang tersedia

GLIKOGENESIS
• Peningkatan kadar glukosa dapat menyebabkan pankreas
mensekresikan hormon insulin. Hormon ini kemudian
menstimulasi enzim glikogen sintase untuk memulai proses
glikogenesis
PROSES
GLIKOGENESIS
1.Molekul glukosa berinteraksi dengan enzim glukokinase yang menambahkan gugus fosfat ke glukosa
kemudian dipindahkan ke sisi lain molekul dengan menggunakan enzim fosfoglukomutase.

2.Enzim UDP-glukosa pirofosforilase, mengambil dan menciptakan glukosa urasil-difosfat.

3.Enzim khusus, yaitu glikogenin, mengikat glukosa urasil-difosfat dengan glukosa UDP-difosfat untuk
membentuk rantai pendek.

4.Setelah sekitar delapan rantai molekul terikat bersama-sama, enzim-enzim lainnya masuk untuk
menyelesaikan proses ini.
Setelah itu, glikogen sintase menambah rantai dan enzim percabangan glikogen membantu membuat cabang
dalam rantai. Proses ini membentuk makromolekul yang lebih padat sehingga penyimpanan energi dalam tubuh
menjadi lebih efisien
Proses
Glikogenesis
GLIKOGENOLISIS

Glikogenolisis adalah proses Fungsi glikogenolisis adalah Proses ini juga dapat
pemecahan molekul glikogen memproduksi energi ketika menjaga kadar glukosa
menjadi glukosa atau gula darah tubuh dalam keadaan lapar dalam darah saat Anda lapar
yang terjadi di otot dan sel hati dan tidak ada asupan dan tidak ada makanan yang
ketika tubuh memerlukan lebih makanan. masuk ke dalam tubuh
banyak produksi energi
PROSES
GLIKOGENOLISIS
1.Saat tubuh menghasilkan hormon adrenalin ketika menghadapi sebuah ancaman atau kondisi
terdesak. Enzim fosforilase glikogen akan memutuskan ikatan yang menghubungkan glukosa dengan
glikogen dengan mengganti gugus fosforil. Pada tahap ini, glikogen telah memecah glukosa berupa
glukosa-1-fosfat.

2.Enzim phosphoglucomutase kemudian mengubah glukosa-1-fosfat menjadi glukosa-6-fosfat. Ini


merupakan bentuk molekul yang digunakan sel untuk membuat adenosin trifosfat (ATP), yakni
pembawa energi di dalam sel tubuh.

3.Enzim percabangan glikogen memindahkan semua molekul glukosa ke cabang lain, kecuali untuk
satu berada di percabangan glikogen menuju cabang lainnya. Dan enzim alfa glukosidase
menghilangkan molekul glukosa terakhir, yang akhirnya menghilangkan cabang molekul glukosa
tersebut.
Mekanisme
Glikogenolisis
GLUKONEOGENESIS
• Glukoneogenesis adalah proses pembentukan molekul glukosa baru dari
sumber-sumber selain karbohidrat. Kebanyakan proses ini terjadi di dalam
hati dan lainnya terjadi di korteks ginjal dan usus kecil untuk menjaga
kadar gula darah supaya bisa digunakan oleh sel-sel untuk membuat
molekul energi ATP.

• Ketika tidak ada makanan yang masuk ke dalam tubuh, kadar gula darah
menjadi rendah, tubuh tidak memiliki kelebihan karbohidrat yang dapat
dipecah menjadi glukosa. Dengan proses glukoneogenesis, tubuh dapat
menggunakan molekul lain untuk dipecah sebagai glukosa, seperti asam
amino, laktat, piruvat, dan gliserol.
PROSES
GLIKOGENOLISIS
• dua molekul piruvat mengalami karboksilasi untuk membentuk oksaloasetat. Satu molekul ATP
(energi) diperlukan untuk ini.
• Oksaloasetat kemudian direduksi menjadi malat oleh NADH sehingga dapat diangkut keluar
mitokondria dan malat dioksidasi kembali menjadi oksaloasetat lalu membentuk fosfoenolpiruvat
menggunakan enzim PEPCK.
• Fosfoenolpiruvat diubah menjadi fruktosa-1,6-bifosfat, dan kemudian menjadi fruktosa-6-fosfat. ATP
juga digunakan selama proses ini, yang pada dasarnya adalah glikolisis secara terbalik.
• Fruktosa-6-fosfat lalu diubah menjadi glukosa-6-fosfat denganFruktosa-6-fosfat lalu diubah menjadi
glukosa-6-fosfat dengan menggunakan enzim fosfoglukoisomerase.
• Glukosa kemudian dibentuk dari glukosa-6-fosfat dalam retikulum endoplasma sel melalui enzim
glukosa-6-fosfatase. Untuk membentuk glukosa, gugus fosfat dihilangkan dan glukosa-6-fosfat beserta
ATP berubah menjadi glukosa dan ADP.
Tahapan Jalur
Glukoneogenesis
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai