STOIKIOMETRI (PERHITUNGAN KIMIA)

KONSEP MOL

Oleh:

G. N. MOLLE, S.Pd
A. KONSEP MOL

Mol adalah suatu satuan jumlah zat yang digunakan dalam perhitungan
kimia.

Mol dapat digunakan untuk menyatakan jumlah partikel, massa, dan

Volume suatu zat.

Satu mol zat menyatakan banyaknya zat yang mengandung jumlah partikel

yang sama dengan jumlah partikel dalam 12,0 gram isotop C-12.
1. HUBUNGAN MOL DENGAN JUMLAH PARTIKEL

Suatu mol menyatakan jumlah partikel yang terkandung di dalamnya yang

dinyatakan dalam satuan bilangan Avogadro (L) = 6,02 x 1023 partikel/mol.

1 mol = 6,02 x 1023 partikel

Hubungan mol dengan jumlah partikel:

Mol partikel (n) =

Mol partikel (n) =

Jumlah partikel : atom, molekul, atau ion

CONTOH SOAL
2. HUBUNGAN MOL DENGAN MASSA MOLAR (mm)

Untuk menghitung jumlah mol zat yang diketahui massanya atau sebaliknya,
dapat digunakan rumus:

Mol (n) =

Massa molar nilainya sama dengan Ar atau Mr suatu zat, rumusnya dapat
ditulis :

Mol zat (n) = atau Mol (n) =

CONTOH SOAL
3. HUBUNGAN MOL DENGAN VOLUME
Berbeda dengan zat padat dan cair yang memiliki volume tetap, zat berwujud
Gas volumenya selalu berubah-ubah tergantung pada suhu, tekanan, dan
jumlah zatnya.

Hubungan konsep mol dengan besar volume dibahas dalam dua kondisi.
Pertama adalah kondisi pada keadaan STP (Standard Temperature and Pressure)
yaitu kondisi pada suhu 0° C dan tekanan 1 atm (atau 76 cmHg atau 760 mmHg).
Sedangkan untuk kondisi kedua adalah persamaan untuk hubungan jumlah mol
dan volume pada kondisi non – STP.
3. HUBUNGAN MOL DENGAN VOLUME
a. Volume molar gas pada keadaan standar (STP: Satndard Temperature and
Pressure)
Volume satu mol zat dalam wujud gas dinamakan volume molar, yang
dilambangkan dengan Vm.

Pada percobaan yang dilakukan Avogadro, diperoleh kesimpulan bahwa

1 L gas O2 pada suhu 0° C dan tekanan 1 atm mempunyai massa 1,4286 g.

Atau dengan kata lain dapat dinyatakan bahwa pada tekanan 1 atm,
untuk 1 mol gas O2 nilainya setara sama dengan 22,4 L.

Mol gas (n) =

Mol gas (n) =

CONTOH SOAL
3. HUBUNGAN MOL DENGAN VOLUME
b. Volume molar gas pada keadaan ruang (RTP: Room Temperature and
Pressure)
Pada keadaan pengukuran gas pada suhu 25◦C dan tekanan 1 atm,
diperoleh rumusan:

Mol gas (n) =

Mol gas (n) =

CONTOH SOAL
3. HUBUNGAN MOL DENGAN VOLUME
c. Volume gas pada keadaan suhu dan tekanan tertentu
Pada keadaan suhu dan tekanan tertentu, digunakan persamaan:
PV = n R T dengan: P = tekanan gas (atm)
n= V = volume gas (Liter)
n = jumlah mol gas
R = tetapan gas (0,082 L.atm / mol.K)
T = suhu gas (K)
K = ◦C + 273
CONTOH SOAL
3. HUBUNGAN MOL DENGAN VOLUME
d. Volume gas pada keadaan perbandingan
Menghitung volume gas yang diukur pada keadaan gas lain, digunakan
rumus:

dengan: V1 : volume gas 1 (Liter)

V2 : volume gas 2 (Liter)
n1 : jumlah mol gas 1 (mol)
n2 : jumlah mol gas 2 (mol)
CONTOH SOAL
Untuk memudahkan menentukan hubungan jumlah mol dengan jumlah
partikel, massa, dan volume molar gas pada keadaan standar dapat
digunakan terminal mol berikut:

24,4
TERIMA KASIH