Anda di halaman 1dari 18

DISUSUN OLEH :

Kelompok 8
1. Adiesty Adellia
2. Anita kurnia
3. Elva febriana
4. Ery hafriyeti
5. Nesi Aurillia
01
Memfasilitasi Ibu, Keluarga
dan Masyarakat Untuk
Stimulasi Tumbuh Kembang
Bayi
TUMBUH KEMBANG ANAK SEHAT

Pertumbuhan berkaitan dengan masalah perubahan dalam besar,


jumlah, atau ukuran, yang bisa diukur dengan ukuran berat (gram,
kilogram) dan ukuran panjang (cm, meter).

perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dalam struktur


dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dari seluruh bagian tubuh
sehingga masing-masing dapat memenuhi fungsinya. Termasuk
juga perkembangan emosi, intelektual dan tingkah laku sebagai
hasil berinteraksi dengan lingkungannya.
Secara umum terdapat dua faktor utama yang mempengaruhi
tumbuh kembang anak, yaitu:

Faktor genetik Faktor lingkungan


lingkungan berfungsi sebagai penyedia
genetikFaktor genetik ini yang kebutuhan dasar anak untuk tumbuh kembang
menentukan sifat bawaan anak sejak dalam kandungan sampai dewasa.
tersebut. Kemampuan anak merupakan Lingkungan yang baik akan menunjang tumbuh
ciri-ciri yang khas yang diturunkan kembang anak, sebaliknya lingkungan yang
dari orang tuanya. kurang baik akan menghambat tumbuh
kembangnya.
Kebutuhan dasar anak untuk tumbuh kembang, secara umum
dibagi menjadi 3 kebutuhan dasar yaitu:

1. Kebutuhan fisik- 2. Kebutuhan emosi/kasih 3. Kebutuhan akan


sayang (”ASIH”) stimulasi mental (”ASAH”)
biomedis (”ASUH”)
Meliputi: Kasih sayang dari orang Stimulasi mental
-pangan/gizi tua akan menciptakan Mengembangkan
-perawatan kesehatan dasar: ikatan yang erat dan Perkembangan
–pakaian rekreasi,kesegaran kepercayaan dasar untuk kecerdasan,
jasmani menjamin tumbuh kemandirian,
kembang yang selaras kreativitas, agama,
baik fisik, mental, atau kepribadian, moral
psikososial. etika, produktivitas
dan sebagainya.
B. PERKEMBANGAN ANAK
Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah
masa balita, karena pada masa ini pertumbuhan dasar
yang akan mempengaruhi dan menentukan
perkembangan anak selanjutnya. Pada masa balita ini
kemampuan berbahasa, kreativitas, sosial, emosional
dan intelegensia berjalan sangat cepat dan merupakan
landasan perkembangan berikutnya. Perkembangan
moral serta dasar-dasar kepribadian juga dibentuk pada
masa ini.
Empat parameter yang dipakai dalam menilai perkembangan
anak adalah:

1. Gerakan motorik kasar (pergerakan dan sikap tubuh).


2. Gerakan motorik halus (menggambar, memegang suatu benda dll).
3. Bahasa (kemampuan merespon suara, mengikuti perintah, berbicara
spontan).
4. Kepribadian/tingkah laku (bersosialisasi dan berinteraksi dengan
lingkungannya).
STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK

Stimulasi adalah perangsangan (penglihatan, bicara,


pendengaran, perabaan) yang datang dari lingkungan
anak. Anak yang mendapat stimulasi yang terarah akan
lebih cepat berkembang dibandingkan anak yang kurang
bahkan tidak mendapat stimulasi. Stimulasi juga dapat
berfungsi sebagai penguat yang bermanfaat bagi
perkembangan anak
Berbagai macam stimulasi seperti
TIMULASI VISUAL
(PENGLIHATAN) AUDITIF (PENDENGARAN)
Pemberian stimulasi visual pada
ranjang bayi akan
meningkatkan perhatian anak Bila Simulasi Auditif
terhadap lingkungannya, bayi Terlalu Banyak (Lingkungan
akan gembira dengan tertawa Ribut) AnakAkan Mengalami
tawa dan menggerak-gerakkan Kesukaran Dalam
seluruh tubuhnya. Membedakan Berbagai
Macam Suara.

VERBAL (BICARA) TAKTIL (SENTUHAN)


Kualitas dan kuantitas vokal Stimulasi ini berupa rangsang
seorang anak dapat Melalui sentuhan dan tekanan
bertambah dengan dan berfungsi melatih indra peraba.
Misalnya boneka atau kain lembut,
stimulasi verbal dan anak
kemudian bola yang memiliki
akan belajar menirukan tekstur bergerigi pada
kata-kata yangdidengarnya. permukaannya.
ALAT PERMAINAN UNTUK ANAK DIBAWAH USIA 5 TAHUN

0 – 12 bulan 12 – 24 bulan

-Benda-benda yang amanuntuk


dimasukkan mulut atau
-Alat permainan yang dapat didorong dan
Dipegang.
ditarik-Alat permainan yang terdiri dari: alat
-Alat permainan yang berupa
rumah tangga (cangkir, piring, sendok, botol
gambar atau bentuk muka
plastik, ember dll.), balok-balok besar, kardus-
-Alat permainan lunak berupa
kardus besar, buku bergambar, kertas-kertas
boneka orang atau binatang
untuk dicoret, krayon/pensil warna.
-Alat permainan yang dapat
digoyangkan dan keluar suara
-Alat permainan berupa
selimut dan boneka
-Giring-giring
lanjutan
25 – 36 bulan 36 – 72 bulan

-Berbagai benda dari sekitar


-Puzzle sederhana rumah, bulu bergambar,
-Manik-manik ukuran besar majalah anak-anak, alat
-Berbagai benda yang gambar & tulis, kertas untuk
mempunyai permukaan dan belajar melipat, gunting,air
warna berbeda Teman-teman bermain: anak
-Bola sebaya, orang tua, orang lain
diluar rumah
2 . Melakukan Edukasi Pada Ibu,
Keluarga dan Masyarakat Tentang
Stimulasi Tumbuh Kembang Bayi
dan Balita
Orang tua merupakan pihak yang sangat berpengaruh dalam pemantauan maupun
untuk pemenuhan kebutuhan tumbuh kembang anak terutama pada lima tahun
kehidupan yang merupakan masa keemasan bagi tumbuh kembang anak. Data
dari riset menunjukkan peningkatan prevalensi orang tua yang tidak melakukan
pemantauan tumbuh kembang anak berkala, padahal pemantauan tumbuh
kembang balita selaras dengan deteksi dini gangguan tumbuh kembang balita
sehingga intervensi dan stimulasi dapat memberikan hasil yang optimal.
Pemantauan perkembanagn anak dilakukan dengan instrument
KPSP. Edukasi kepada orang tua dilakukan penyuluhan
tentang tumbuh kembang anak dan asupan nutrisi yang
bergizi dan sesuai.
Edukasi yang diberikan kepada orangtua berupa pentingnya
orangtua memeriksa pertumbuhan dan perkembangan
balita, waktu dan kekerapan orang tua melakukan
pemeriksaan dan bagaimana memberikan stimulasi yang
benar sesuai usia anak sehinggga tercapai tumbuh kembang
anak yang optimal.
Kegiatan edukasi orang tua tentang stimulasi deteksi dan intervensi dini penyimpangan
tumbuh kembang balita yang menyeluruh dan terkoordinasi diselenggarakan dalam
bentuk kemitraan antara keluarga(orang tua, pengasuh anak dan anggota keluarga lainnya)
masyarakat (kader tokoh masyarakat, organisasi profesi, lembaga swadaya masyarakat,
dan sebagainya) dengan tenaga professional (kesehatan pendidikan dan sosial) akan
meningkatkan kualitas tumbuh kembang anak usia dini dan kesiapan memasuki jenjang
pendidikan formal. Indikator keberhasilan pembinaaan tumbuh kembang anak tidak hanya
meningkatnya status kesehatan dan gizi anak tetapi juga mental, emosional, sosial dan
kemandirian anak berkembang secara optimal
Ada beberapa bentuk stimulasi untuk bayi baru lahir
yang bisa dilakukan. Berikut ini di antaranya:

1.Ajak Bicara
2.Sering Memeluknya
3.Beri Sesuatu Untuk Dilihat
4.Beri Sesuatu untuk Diraba
Prinsip-prinsip dasar dalam stimulasi yang perlu berikan yaitu
dengan adanya :

1. Rasa cinta dan kasih sayang


2. Perilaku yang baik, anak suka meniru
3. Stimulasi sesuai kelompok umur
4. Cara menyenangkan, jangan terpaksa dan bermain,
bernyanyi, bervariasi
5. Gunakan alat bantu/ permainan sederhana dan aman
6. Anak diberi pujian/ hadiah atas keberhasilannya
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai