Anda di halaman 1dari 15

UJI Hidrolisis

Karbohidrat
Hdrolisis pati
&
Hidrolisis Sukrosa
Hidrolisis adalah proses dekomposisi kimia dengan
menggunakan air untuk memisahkan ikatan kimia dari
substansinya. Hidrolisis pati merupakan proses
pemecahan molekul amilum menjadi bagian-bagian
penyusunnya yang lebih sederhana seperti dekstrin,
isomaltosa, maltosa dan glukosa (Rindit et al, 1998).
Proses hidrolisis dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:
Enzim, ukuran partikel, temperatur, pH, waktu hidrolisis,
perbandingan cairan terhadap bahan baku (volume
substrat), dan pengadukan
Pati atau amilum adalah karbohidrat kompleks
yang tidak larut dalam air, berwujud bubuk putih,
tawar dan tidak berbau. Pati merupakan bahan
utama yang dihasilkan oleh tumbuhan untuk
menyimpan kelebihan glukosa (sebagai produk
fotosintesis) dalam jangka panjang.
Hidrolisis dengan Asam
Metode kimiawi dilakukan dengan cara hidrolisis pati
menggunakan asam-asam organik, yang sering digunakan
adalah H2SO4, HCl, dan HNO3.
Hidrolisis dengan Enzim Amilase
Enzim merupakan senyawa protein kompleks yang dihasilkan
oleh sel-sel organisme dan berfungsi sebagai katalisator suatu
reaksi kimia (Harwati dkk,1997). Kerja enzim sangat spesifik,
karena strukturnya hanya dapat mengkatalisis satu tipe reaksi
kimia saja dari suatu substrat, seperti hidrolisis, oksidasi dan
reduksi
Fraksi pada pati terdiri dari 2 komponen yang dapat dipisahkan
berdasarkan kelarutannya dalam air panas. Amilosa merupakan
komponen terlarut (20%), mempunyai struktur linier,
memberikan warna biru dengan uji iod. Sedangkan amilopektin
(80%) merupakan komponen yang tidak larut dalam air panas,
strukturnya bercabang. Dengan uji iod menghasilkan warna ungu
sampai merah.
Amilosa

Amilopektin
Larutan amilum 1 %
Larutan iodium
Larutan HCl 2N
Larutan NaOH 2%
Reagen Benedict
Kertas lakmus
Sukrosa merupakan suatu disakarida
yang dibentuk dari monomer-
monomernya yang berupa unit
glukosa dan fruktosa, dengan rumus
molekul C₁₂H₂₂O₁₁
Sukrosa dapat dihidrolisis dengan HCl dalam keadaan panas
menghasilkan glukosa dan fruktosa, sehingga uji Benedict dan
Seliwanoff yang sebelumnya negatif akan menjadi positif. Uji
Barfoed juga positif yang berarti hidrolisis sukrosa menghasilkan
monosakarida
Apakah fungsi larutan HCl pekat?
Apakah ikatan yang menghubungkan antara 2 monomer
sukrosa?
Mengapa Sukrosa tidak bisa mereduksi Benedict?
Thankyou!!

Anda mungkin juga menyukai