John Dewey
John Dewey
PD
FILSAFAT ILMU DAN KEBIJAKAN
PENDIDIKAN
FILSAFAT PENDIDIKAN
JOHN DEWEY
FILSAFAT PENDIDIKKAN
WAFAT
John Dewey meninggal pada tanggal 1 Juni 1952 di New York City.
john dewey
FILOSOFI PENDIDIKKAN
2. Pembelajaran Aktif: Dewey menekankan pentingnya pembelajaran yang aktif, di mana siswa
aktif terlibat dalam pemecahan masalah, eksperimen, dan pemikiran kritis. Ini berlawanan
dengan model pendidikan yang lebih pasif di mana siswa hanya mendengarkan kuliah
3. Pendidikan Demokratis: Dewey berpendapat bahwa pendidikan harus menciptakan warga negara yang terlibat dan berpartisipasi dalam proses
demokrasi. Ia menekankan pentingnya pembelajaran kolaboratif, di mana siswa belajar berdiskusi dan berkerjasama.
4. Keterlibatan Sosial: Dewey menganggap pendidikan sebagai proses sosial yang penting. Ia menekankan kolaborasi, interaksi sosial, dan
kepedulian terhadap kebutuhan sosial sebagai bagian integral dari pendidikan.
john dewey
FILOSOFI PENDIDIKKAN
7. Kontinuitas dan Pertumbuhan: Ia mengusulkan bahwa pendidikan harus berfokus pada perkembangan pribadi
dan pertumbuhan sepanjang kehidupan, bukan hanya akuisisi pengetahuan.
PENERAPAN FILOSOFI JOHN DEWEY
DALAM DUNIA PENDIDIKAN
Filosofi pendidikan John Dewey sangat mendukung pendekatan pembelajaran yang berpusat
pada pengalaman dan partisipasi aktif siswa. Beberapa model pembelajaran yang sesuai
dengan filosofi Dewey adalah:
Guru yang akan menerapkan filosofi pendidikan Dewey memerlukan pelatihan khusus. Tidak semua guru
KENDALA memiliki keterampilan atau pemahaman yang cukup dalam pendidikan progresif. Pelatihan yang kurang
dapat menghambat penerapan konsep ini.
KETIDAKSETARAAN
Penerapan filosofi Dewey memerlukan perhatian ekstra untuk memastikan bahwa semua siswa memiliki
Meskipun filosofi pendidikan John Dewey akses yang sama ke pengalaman dan peluang pembelajaran. Jika tidak dikelola dengan baik, pendekatan ini
memiliki banyak kelebihan dan konsep yang bisa memperkuat ketidaksetaraan.
relevan, ada juga beberapa kendala dan
tantangan yang mungkin muncul dalam
penerapannya. KURANGNYA KEDISIPLINAN: